PLTGU Belawan Rusak, Sumut Padam Bergilir

MEDAN, SELASA - Pembangkit Listrik Tenaga Gas dan Uap Unit 2 Sicanang Belawan kembali mengalami kerusakan akibat kebocoran di header economizer pada pukul 11.33, hari Senin (30/6). Akibatnya, pembangkit kehilangan daya listrik hingga 38 mega wats dan membuat pelanggan rumah tangga Perusahaan Listrik Negara di Sumatera Utara kembali harus mengalami pemadaman bergilir hingga tiga jam per hari.

Menurut Deputi Manajer Komunikasi Perusahaan Listrik Negara (PLN) Wilayah Sumatera Utara (Sumut), Raidir Sigalinging, hingga Selasa (1/7), perbaikan terus diupayakan. Raidir belum bisa memastikan, kebocoran header economizer di PLTGU Unit 2 Sicanang Belawan bisa diperbaiki. "Kami masih mengusahakan percepatan perbaikan untuk segera masuk sistem," ujarnya.

PLTGU Sicanang Belawan merupakan pembangkit utama pada sistem listrik Sumut dan Nanggroe Aceh Darussalam (NAD). Dari total daya mampu pembangkit PLN di wilayah Sumut dan NAD sebesar 955 mega wats (MW), PLTGU Sicanang Belawan memasok sebanyak 715 MW di antaranya. Kerusakan atau perbaikan sekecil apa pun pada PLTGU Sicanang Belawan, akan langsung mengakibatkan pemadaman bergilir di wilayah Sumut dan NAD.

Dalam kesempatan terpisah, Gubernur Sumut, Syamsul Arifin mengaku tak bisa memberi jaminan kepada masyarakat agar PLN tak melakukan pemadaman bergilir. "Saya baru menjabat sebagai gubernur beberapa hari. Untuk bisa tidak ada lagi pemadaman bergilir kan masih butuh waktu. Tetapi paling tidak saya telah meminta PLN agar dalam satu atau dua bulan ini mereka harus mengusahakan tidak ada lagi pemadaman," katanya.