Libur Lebaran, Tiket Kawasan Wisata Gunung Kidul Naik 100 Persen

GUNUNG KIDUL, KOMPAS.com - Harga tiket masuk ke kawasan wisata pantai di Kabupaten Gunung Kidul, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY),  akan dinaikkan seratus persen pada libur Lebaran 2009.

"Harga tiket pada hari biasa Rp 2.000/ orang sedangkan pada libur Lebaran harganya naik menjadi Rp 4.000/ orang. Untuk tarif asuransi kecelakaan tidak berubah, yakni Rp 50/ orang," kata Kepala Bidang Pengembangan Produk Wisata Disnas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Gunung Kidul, Birowo Adhie di Wonosari, Senin (7/9).

Ia mengatakan, kenaikan tiket masuk tersebut terkait dengan penambahan fasilitas yang akan diberikan kepada pengunjung, antara lain  pentas seni, pergelaran kesenian dan sejumlah atraksi pertunjukan musik yang akan digelar di Pantai Baron, Kukup, dan Sundak.

Pergelaran kesenian dan pertunjukan musik di sejumlah tempat wisata tersebut untuk memeriahkan suasana libur Lebaran dan mendongkrak kunjungan wisatawan ke kawasan wisata pantai selatan Gunung Kidul.

"Disbudpar Gunung Kidul berencana menaikkan harga tiket masuk ke lokasi wisata antara tanggal 22 sampai 28 September 2009," katanya.

Menurut dia, kunjungan wisatawan nusantara yang naik pada libur Lebaran merupakan rezeki tahunan bagi masyarakat Gunung Kidul, terutama kalangan yang bergerak dalam bidang pariwisata.

"Ribuan wisatawan diperkirakan memenuhi obyek wisata pantai selatan, warga dan Disparbud Gunung Kidul siap menyambut mereka dengan berbagai atraksi menarik," katanya.

Birowo mengatakan, Disbudpar Gunung Kidul memprediksi kunjungan wisatawan di kawasan Pantai Selatan Gunung Kidul mencapai 100.000 wisatawan pada masa libur Lebaran 2009.

"Target pemasukan dari retribusi masuk kawasan wisata di Gunung Kidul harus lebih besar dari pada pendapatan tahun lalu, sehingga tingkat kunjungan wisatawan harus lebih banyak dari tahun lalu," katanya.

Ia mengatakan, dengan perkiraan kunjungan wisatawan sebanyak 100.000 orang, pendapatan dari tiket masuk kawasan  wisata diperkirakabn mencapai Rp 400 juta pada libur Lebaran 2009.

Terkait dengan persiapan libur Lebaran, Birowo mengaku Disbudpar sedang berkoordinasi dengan dinas terkait untuk meningkatkan pelayanan kepada wisatawan selama libur Lebaran nanti.

"Dalam waktu dekat ini kami  akan berkoordinasi dengan badan kesatuan bangsa, politik dan perlindungan masyarakat (Kesbangpolinmas) untuk mengatur jalur evakuasi apabila ada keadaan darurat," katanya.

Ia mengatakan, pihaknya telah berkoordinasi dengan Dinas Perhubungan dan kepolisian untuk mengantisipasi kemacetan, sedangkan para juru parkir dan penjual makanan di sekitar pantai diminta tidak menggunakan aji mumpung dengan mematok tarif berlipat ganda," katanya.