Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Begini Cara Menikmati Kopi!

Kompas.com - 08/02/2010, 17:20 WIB

KOMPAS.com - Indonesia dikenal sebagai salah satu penghasil kopi terbesar di dunia. Tidak heran bila minuman ini begitu populer di sini. Tetapi bagaimana sih, cara menikmati kopi agar tetap mendapatkan rasa dan aroma yang sama seperti saat kopi baru dibuat?

Berikut tips minum kopi dari Prof Dr Deddy Muchtadi, MS, dari Departemen Ilmu dan Teknologi Pangan FATETA, Institut Pertanian Bogor, dalam peluncuran Nescafe Teknologi ERA di FX-Senayan, Senin (8/2/2010):

1. Selalu simpan kopi dalam keadaan kedap udara atau berada dalam bungkus aluminium foil. Karena kopi bersifat menyerap bau, maka rasa dan aromanya akan berubah sesuai dengan bau di sekeliling yang diserapnya.

2. Simpan dalam udara yang sejuk (jangan di lemari pendingin). Kopi yang melalui pembuatan tradisional atau kopi yang digiling dan ditumbuk secara tradisional hanya mampu mempertahankan aromanya hingga 3 hari.

3. Kopi dapat diminum dalam keadaan hangat atau dingin. Tetapi untuk mendapatkan aroma dan rasa kopi yang pas, seduh 100 gr bubuk kopi dengan 150 cc air bersuhu 90 derajat celcius. Hal ini berlaku untuk biang kopinya. Untuk mendapatkan kekentalan yang pas, silakan menambahkan air sesuai selera Anda.

4. Kopi boleh diminum dengan susu atau krim. Penambahan bahan lainnya tidak akan mengurangi manfaat kopi bagi tubuh.

5. Minumlah kopi secara moderat 2-3 cangkir per hari.

6. Mereka yang sensitif terhadap kafein bisa memilih decaffeinated (decaff) coffee, atau kopi tanpa kafein.

7. Mereka yang memiliki sakit maag tidak disarankan mengonsumsi kopi ketika perut masih kosong. Sebab kopi memiliki zat asam alami yang bisa mempengaruhi enzim di lambung.

8. Jangan minum kopi mendekati waktu tidur, karena efek kopi membuat orang tetap terjaga. Sebaiknya minum 5-6 jam sebelumnya.   

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Siaga Suhu Panas, Petugas Patroli di Pantai Bangka Belitung

Siaga Suhu Panas, Petugas Patroli di Pantai Bangka Belitung

Travel Update
Cara ke Museum Batik Indonesia Naik Transjakarta dan LRT

Cara ke Museum Batik Indonesia Naik Transjakarta dan LRT

Travel Tips
Layanan Shower and Locker Dekat Malioboro, Personelnya Bakal Ditambah Saat 'Long Weekend'

Layanan Shower and Locker Dekat Malioboro, Personelnya Bakal Ditambah Saat "Long Weekend"

Travel Update
Museum Batik Indonesia: Lokasi, Jam Buka, dan Harga Tiket Masuk 2024

Museum Batik Indonesia: Lokasi, Jam Buka, dan Harga Tiket Masuk 2024

Hotel Story
3 Destinasi Wisata Unggulan Arab Saudi, Kunjungi Museum Bersejarah

3 Destinasi Wisata Unggulan Arab Saudi, Kunjungi Museum Bersejarah

Travel Tips
Mengenal Subak Jatiluwih yang Akan Dikunjungi Delegasi World Water Forum 

Mengenal Subak Jatiluwih yang Akan Dikunjungi Delegasi World Water Forum 

Jalan Jalan
Area Baduy Dalam Buka Lagi untuk Wisatawan Setalah Perayaan Kawalu 

Area Baduy Dalam Buka Lagi untuk Wisatawan Setalah Perayaan Kawalu 

Travel Update
5 Wisata di Bandung Barat, Ada Danau hingga Bukit

5 Wisata di Bandung Barat, Ada Danau hingga Bukit

Jalan Jalan
Aktivitas Bandara Sam Ratulangi Kembali Normal Usai Erupsi Gunung Ruang 

Aktivitas Bandara Sam Ratulangi Kembali Normal Usai Erupsi Gunung Ruang 

Travel Update
5 Cara Motret Sunset dengan Menggunakan HP

5 Cara Motret Sunset dengan Menggunakan HP

Travel Tips
Harga Tiket Masuk Balong Geulis Cibugel Sumedang

Harga Tiket Masuk Balong Geulis Cibugel Sumedang

Jalan Jalan
Tips Menuju ke Balong Geulis, Disuguhi Pemandangan Indah

Tips Menuju ke Balong Geulis, Disuguhi Pemandangan Indah

Travel Update
Serunya Wisata Kolam Renang di Balong Geulis Sumedang

Serunya Wisata Kolam Renang di Balong Geulis Sumedang

Jalan Jalan
Nekat Sulut 'Flare' atau Kembang Api di Gunung Andong, Ini Sanksinya

Nekat Sulut "Flare" atau Kembang Api di Gunung Andong, Ini Sanksinya

Travel Update
Dua Bandara di Jateng Tak Lagi Berstatus Internasional, Kunjungan Wisata Tidak Terpengaruh

Dua Bandara di Jateng Tak Lagi Berstatus Internasional, Kunjungan Wisata Tidak Terpengaruh

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com