Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sop Daging Bang Mamat, Rasanya Berani!

Kompas.com - 14/05/2010, 10:04 WIB

KOMPAS.com — Siapa tak kenal sop daging Bang Mamat? Bagi penikmat kuliner sejati, nama sop daging Bang Mamat popularitasnya sudah tak asing lagi di telinga.

Rasanya yang lezat dan racikan bumbunya yang khas membuat Warung Sop Lembur Kuring Bang Mamat tak pernah sepi dari pembeli. Bahkan, jika pada hari kerja, utamanya saat makan siang, warung yang berada di ruko tidak jauh dari Kantor Wilayah Kementerian Agama dan Suku Dinas Kebersihan Jakarta Barat ini seakan tak mampu menampung banyaknya pelanggan yang datang.

Usut punya usut, sop daging yang menjadi menu andalan warung Bang Mamat begitu digemari karena olahan dagingnya yang lembut dan kuah yang sedap dinikmati lidah.

Kalau tidak suka dengan sop daging, pembeli juga bisa memilih isi sop dengan berbagai jenis jeroan. Begitupun dengan kuahnya bisa juga memesan yang bersantan atau berkuah bening.

"Silakan dipilih saja sesuai dengan selera," ujar Bang Mamat yang selalu setia melayani pelanggannya, Senin (10/5/2010).

Untuk menambah keragaman menu yang dijual, warung berukuran 12 meter x 5 meter dengan empat meja makan itu juga menyediakan soto ayam dan berbagai jenis minuman segar.

Soal harga, tak perlu khawatir karena yang dipatok Bang Mamat masih bisa ditoleransi kantong. Untuk satu mangkok sop daging murni plus nasi putih, Bang Mamat membanderol Rp 25.000. Sementara sop campuran plus nasi putih Rp 22.000 dan sop berisi jeroan Rp 18.000.

"Harganya masih dalam batas toleransi. Yang penting kan pelanggan puas," kata Bang Mamat sambil promosi.

Soal asal-usul warung sopnya, Bang Mamat yang terlahir dengan nama Ahmad Yusuf ini mengisahkan, usahanya berawal dari sebuah warung tenda di pinggir Jalan Perdana Jelambar, Jakarta Barat, sekitar tahun 1999.

Dia yang waktu itu hanya dibantu istrinya hampir menyerah berdagang sop karena selama satu tahun berjualan dagangannya jarang dilirik pembeli. Kalaupun ada pembeli yang datang, paling hanya satu dua orang saja dan tidak pernah jadi pelanggan tetap.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ketua PHRI Sebut Perkembangan MICE di IKN Masih Butuh Waktu Lama

Ketua PHRI Sebut Perkembangan MICE di IKN Masih Butuh Waktu Lama

Travel Update
Astindo Nilai Pariwisata di Daerah Masih Terkendala Bahasa Asing

Astindo Nilai Pariwisata di Daerah Masih Terkendala Bahasa Asing

Travel Update
Kereta Api Lodaya Gunakan Kereta Eksekutif dan Ekonomi Stainless Steel New Generation Mulai 1 Mei 2024

Kereta Api Lodaya Gunakan Kereta Eksekutif dan Ekonomi Stainless Steel New Generation Mulai 1 Mei 2024

Travel Update
Deal With Ascott 2024 Digelar Hari Ini, Ada Lebih dari 60 Properti Hotel

Deal With Ascott 2024 Digelar Hari Ini, Ada Lebih dari 60 Properti Hotel

Travel Update
4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

Jalan Jalan
3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

Hotel Story
Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

Jalan Jalan
Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga mulai Rp 20.000

Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga mulai Rp 20.000

Jalan Jalan
Tips Pilih Kursi dan Cara Hindari Mual di Pesawat

Tips Pilih Kursi dan Cara Hindari Mual di Pesawat

Travel Tips
4 Playground di Tangerang, Bisa Pilih Indoor atau Outdoor

4 Playground di Tangerang, Bisa Pilih Indoor atau Outdoor

Jalan Jalan
Tradisi Syawalan di Klaten, Silaturahmi Sekaligus Melestarikan Budaya dan Tradisi

Tradisi Syawalan di Klaten, Silaturahmi Sekaligus Melestarikan Budaya dan Tradisi

Jalan Jalan
Aktivitas Seru di World of Wonders Tangerang, Bisa Nonton 4D

Aktivitas Seru di World of Wonders Tangerang, Bisa Nonton 4D

Jalan Jalan
Cara ke Pasar Senen Naik KRL dan Transjakarta, buat yang Mau Thrifting

Cara ke Pasar Senen Naik KRL dan Transjakarta, buat yang Mau Thrifting

Travel Tips
8 Tips Kemah, dari Barang Wajib DIbawa hingga Cegah Badan Capek

8 Tips Kemah, dari Barang Wajib DIbawa hingga Cegah Badan Capek

Travel Tips
Harga Tiket Candi Borobudur April 2024 dan Cara Belinya

Harga Tiket Candi Borobudur April 2024 dan Cara Belinya

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com