Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kembudpar Incar 510.000 Turis Jepang

Kompas.com - 13/09/2010, 22:30 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Kementerian Kebudayaan dan Pariwisata (Kembudpar) mengincar kedatangan 510.000 turis asal Jepang ke Indonesia pada 2011. "Pada 2011, kami targetkan mampu menjaring 510.000 wisman asal Jepang ke Indonesia," kata Direktur Jenderal Pemasaran Kembudpar Sapta Nirwandar di Jakarta, Senin (13/9/2010).

Sapta mengatakan, Jepang merupakan salah satu negara fokus pasar pariwisata Indonesia selama beberapa tahun terakhir. Sayangnya, akibat imbas krisis finansial global beberapa waktu lalu, pertumbuhan kedatangan wisman Jepang ke Indonesia pada beberapa bulan terakhir berada pada level minus.

"Selama periode Januari-Juni 2010 realisasi wisman Jepang ke Indonesia minus 9,83 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu," katanya.

Oleh karena itu, Kembudpar menerapkan sejumlah strategi untuk menjaring lebih banyak turis Jepang ke Indonesia di antaranya melalui famtrip, partisipasi pada event JATA di Tokyo, Japan Diving Expo, Festival Indonesia Yoyogi Park, Long Stay Fair, dan Bali & Beyond Lifestyle Exhibition di Urawa, Sagamhara, dan Takashimaya.

Kembudpar juga aktif melakukan direct selling/sales mission di tiga kota di Jepang yakni Nagoya, Osaka, dan Tokyo. "Kami juga upayakan untuk melakukan media campaign di sejumlah media," katanya.

Sapta menambahkan, beberapa iklan pariwisata Indonesia dipasang di Nikkei, BS Asahi TV, Tokyo Weekender, dan Travel Journal.

Pemerintah juga aktif menyelenggarakan beberapa kegiatan terobosan dengan bekerja sama pihak lain di antaranya maskapai Garuda Indonesia dan Japan Walking Association. Selain itu, Kembudpar berupaya memanfaatkan komunitas Jepang di Indonesia untuk menjaring wisman Negeri Sakura itu.

Pada 2010, pihaknya memperkirakan jumlah kunjungan wisman Jepang ke Indonesia mencapai 480.000 orang. Setahun sebelumnya jumlah kunjungan wisman Jepang sebanyak 475.766 orang dengan devisa 435,80 juta dolar AS.

Beberapa destinasi favorit wisman Jepang di antaranya Bali, Jakarta, Batam, Surabaya, Medan, Manado, Yogyakarta, dan Bintan. Sedangkan produk wisata yang paling diminati turis Jepang di antaranya pantai, MICE, spa, golf, belanja, dan petualangan.

Tahun ini, Kembudpar menargetkan jumlah kunjungan wisman secara total sebanyak 7 juta orang. Sementara pada 2011, pihaknya menargetkan mampu menjaring 7,5 juta sampai tutup tahun.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

Hotel Story
Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

Jalan Jalan
Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga Mulai Rp 20.000

Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga Mulai Rp 20.000

Jalan Jalan
Tips Pilih Kursi dan Cara Hindari Mual di Pesawat

Tips Pilih Kursi dan Cara Hindari Mual di Pesawat

Travel Tips
4 Playground di Tangerang, Bisa Pilih Indoor atau Outdoor

4 Playground di Tangerang, Bisa Pilih Indoor atau Outdoor

Jalan Jalan
Tradisi Syawalan di Klaten, Silaturahim Sekaligus Melestarikan Budaya dan Tradisi

Tradisi Syawalan di Klaten, Silaturahim Sekaligus Melestarikan Budaya dan Tradisi

Jalan Jalan
Aktivitas Seru di World of Wonders Tangerang, Bisa Nonton 4D

Aktivitas Seru di World of Wonders Tangerang, Bisa Nonton 4D

Jalan Jalan
Cara ke Pasar Senen Naik KRL dan Transjakarta, buat yang Mau Thrifting

Cara ke Pasar Senen Naik KRL dan Transjakarta, buat yang Mau Thrifting

Travel Tips
8 Tips Kemah, dari Barang Wajib DIbawa hingga Cegah Badan Capek

8 Tips Kemah, dari Barang Wajib DIbawa hingga Cegah Badan Capek

Travel Tips
Harga Tiket Candi Borobudur April 2024 dan Cara Belinya

Harga Tiket Candi Borobudur April 2024 dan Cara Belinya

Travel Update
8 Tips Hindari Barang Bawaan Tertinggal, Gunakan Label yang Mencolok

8 Tips Hindari Barang Bawaan Tertinggal, Gunakan Label yang Mencolok

Travel Tips
Sandiaga Harap Labuan Bajo Jadi Destinasi Wisata Hijau

Sandiaga Harap Labuan Bajo Jadi Destinasi Wisata Hijau

Travel Update
10 Tips Bermain Trampolin yang Aman dan Nyaman, Pakai Kaus Kaki Khusus

10 Tips Bermain Trampolin yang Aman dan Nyaman, Pakai Kaus Kaki Khusus

Travel Tips
Ekspedisi Pertama Penjelajah Indonesia ke Kutub Utara Batal, Kenapa?

Ekspedisi Pertama Penjelajah Indonesia ke Kutub Utara Batal, Kenapa?

Travel Update
Lebaran 2024, Kereta Cepat Whoosh Angkut Lebih dari 200.000 Penumpang

Lebaran 2024, Kereta Cepat Whoosh Angkut Lebih dari 200.000 Penumpang

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com