Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Memanjakan Lidah di Pondok Baronang

Kompas.com - 24/02/2011, 09:22 WIB

MENIKMATI Pelabuhan Sunda Kelapa kurang afdal jika tidak menikmati hidangan lautnya. Banyak warung kaki lima di sana menyediakan hidangan laut. Tempat yang cukup nyaman untuk dinikmati salah satunya adalah Pondok Baronang Daeng Raja di kawasan pelabuhan.

Restoran yang sudah berdiri sejak tahun 2000 ini cukup terkenal. Walaupun letaknya jauh dari pusat kota, setiap jam makan siang restoran ini selalu penuh.

Konsumennya tidak hanya datang dari kawasan sekitar Pelabuhan Sunda Kelapa, tetapi juga dari kawasan Sudirman, Pondok Indah, bahkan ada juga yang datang dari Bandung, Jawa Barat. Keramaiannya tidak hanya pada hari-hari kerja, tetapi juga pada akhir pekan. Biasanya pada akhir pekan pengunjung yang memenuhi Pondok Baronang adalah keluarga.

Restoran yang didominasi warna kuning kehijauan ini juga digemari para selebriti. Mereka menuliskan kesan-kesan mereka bahkan berikut dengan foto dan tanda tangan. Kemudian kesan dan foto mereka dipajang di dinding restoran dan menjadi hiburan bagi pengunjung yang sedang menanti datangnya masakan.

Kekhasan dari santapan ikan bakar di Pondok Baronang adalah sambal acar dan sambal terasinya. Walau harga cabai sedang mahal, Rusli Patta Raja (36), pemilik Pondok Baronang, tidak mengurangi rasa pedas dari sambalnya.

Sambal acarnya ini mirip seperti sambal mangga Thailand, tetapi rasanya jauh lebih menggugah selera dengan rasa pedas dan asamnya. Demikian juga dengan sambal terasinya, sangat nendang pedasnya. Sambal yang kuat cita rasa pedasnya ini membuat rasa ikan bakar makassar menjadi terasa lebih sedap.

Ikan bakar makassar berbeda dengan ikan bakar dari daerah lain. Ikan bakar makassar lebih mengedepankan rasa asli dari ikan tersebut. Ketika ikan itu dibakar, nyaris tidak menggunakan bumbu selain garam dan jeruk nipis untuk menghilangkan rasa amis dari ikan.

”Dengan dibakar tanpa bumbu seperti ini, rasa manis dan gurih dari daging ikan itu akan lebih terasa,” kata Rusli.

Ikan baronang menjadi maskot dari restoran tersebut. Namun, kegurihan juga dapat dirasakan saat menyantap ikan-ikan lain, seperti bandeng, kerapu, kue, bawal, kakap, dan gurame. Apalagi jika menyantap lemak perut ikan bandeng yang sangat tebal dan meleleh di lidah.

Selain ikan, yang juga menggoyang lidah adalah cumi telor bakar. Kalau biasanya cumi digoreng, yang ini dibakar. Rasanya, silakan cicipi sendiri. (Madina Nusrat/M Clara Wresti)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Ketua PHRI Sebut Perkembangan MICE di IKN Masih Butuh Waktu Lama

    Ketua PHRI Sebut Perkembangan MICE di IKN Masih Butuh Waktu Lama

    Travel Update
    Astindo Nilai Pariwisata di Daerah Masih Terkendala Bahasa Asing

    Astindo Nilai Pariwisata di Daerah Masih Terkendala Bahasa Asing

    Travel Update
    Kereta Api Lodaya Gunakan Kereta Eksekutif dan Ekonomi Stainless Steel New Generation Mulai 1 Mei 2024

    Kereta Api Lodaya Gunakan Kereta Eksekutif dan Ekonomi Stainless Steel New Generation Mulai 1 Mei 2024

    Travel Update
    Deal With Ascott 2024 Digelar Hari Ini, Ada Lebih dari 60 Properti Hotel

    Deal With Ascott 2024 Digelar Hari Ini, Ada Lebih dari 60 Properti Hotel

    Travel Update
    4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

    4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

    Jalan Jalan
    3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

    3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

    Hotel Story
    Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

    Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

    Jalan Jalan
    Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga mulai Rp 20.000

    Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga mulai Rp 20.000

    Jalan Jalan
    Tips Pilih Kursi dan Cara Hindari Mual di Pesawat

    Tips Pilih Kursi dan Cara Hindari Mual di Pesawat

    Travel Tips
    4 Playground di Tangerang, Bisa Pilih Indoor atau Outdoor

    4 Playground di Tangerang, Bisa Pilih Indoor atau Outdoor

    Jalan Jalan
    Tradisi Syawalan di Klaten, Silaturahmi Sekaligus Melestarikan Budaya dan Tradisi

    Tradisi Syawalan di Klaten, Silaturahmi Sekaligus Melestarikan Budaya dan Tradisi

    Jalan Jalan
    Aktivitas Seru di World of Wonders Tangerang, Bisa Nonton 4D

    Aktivitas Seru di World of Wonders Tangerang, Bisa Nonton 4D

    Jalan Jalan
    Cara ke Pasar Senen Naik KRL dan Transjakarta, buat yang Mau Thrifting

    Cara ke Pasar Senen Naik KRL dan Transjakarta, buat yang Mau Thrifting

    Travel Tips
    8 Tips Kemah, dari Barang Wajib DIbawa hingga Cegah Badan Capek

    8 Tips Kemah, dari Barang Wajib DIbawa hingga Cegah Badan Capek

    Travel Tips
    Harga Tiket Candi Borobudur April 2024 dan Cara Belinya

    Harga Tiket Candi Borobudur April 2024 dan Cara Belinya

    Travel Update
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com