Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Oase di Tengah Kota Jakarta

Kompas.com - 20/04/2011, 17:50 WIB

JAKARTA sebagai kota metropolitan tidak cukup jika hanya menyediakan restoran cepat saji bagi warga yang supersibuk. Jakarta juga memerlukan restoran yang bisa memberikan warga oase baru tempat mereka disegarkan, tidak saja perut, tetapi juga mata dan jiwanya.

Dengan konsep ini, kini semakin banyak restoran baru di Jakarta yang menyajikan konsep baru agar semakin banyak oase di tengah Jakarta yang hiruk-pikuk.

Tuntutan sebuah restoran di Jakarta kini tidak hanya tempat untuk mengenyangkan perut, tetapi juga harus bisa menjadi tempat untuk berkumpul, berbagi cerita dengan teman, menikmati atmosfer yang berbeda dari rutinitas keseharian, dan tempat yang nyaman untuk menunggu kemacetan mereda.

Dua restoran yang berusaha menjadi oase bagi warga Jakarta adalah Social House di lantai 1 East Mall Grand Indonesia dan Luna Negra di Plaza Bapindo.

Kedua tempat ini bukan hanya restoran, melainkan juga bar dan toko anggur (wine). Pengunjungnya tidak hanya profesional muda, tetapi juga ekspatriat dan juga keluarga.

Memasuki Social House di dekat Harvey Nichols East Mall Grand Indonesia, pengunjung akan disambut dengan pajangan berbagai jenis anggur tersusun rapi dalam rak kayu terbuka. Satu ruangan terbuka khusus memajang anggur. Anda bebas memilih anggur yang disukai dalam rak tersebut.

Di ruangan lain, berbagai jenis anggur memenuhi rak kayu. Tidak hanya anggur, keranjang rotan dan kayu berisi buah-buahan impor berwarna-warni juga membuat pemandangan ruangan ini terlihat lebih segar.

Begitu memasuki bagian lebih dalam, Anda disambut dua pintu masuk yang dipisahkan oleh ruang pengolahan berbagai jenis minuman. Tinggal memilih tujuan ke Social House. Jika ingin nongkrong menikmati sebotol anggur atau minuman lain, masuklah lewat pintu di sisi kiri yang berada di tepi jendela kaca yang menghadap Bundaran Hotel Indonesia.

Berbagai pilihan kursi dengan penataan berbeda siap menanti Anda. Ada kursi kayu seperti bangku sekolah tetapi ukurannya lebih tinggi, yang dicat hijau muda. Pilihan lain berupa sofa. Anda bisa memilih tempat duduk untuk dua orang, empat orang, delapan orang, atau meja yang memanjang.

Sebaliknya, jika ingin menikmati makanan berat, seperti sarapan, makan siang, atau makan malam, masuklah melalui pintu di sisi kanan. Di tempat ini sejumlah pohon beringin rindang imitasi menghiasi ruangan.

Dinginnya udara ditambah dengan tata ruang terkesan sejuk dan agak remang-remang membuat rasa haus dan lapar semakin tak tertahankan.

Namun, Anda jangan heran. Begitu masuk pada jam makan siang, ruangan penuh sesak. Apabila datang mendadak, Anda harus bersabar karena harus antre menunggu pengunjung yang datang atau memesan tempat terlebih dahulu.

Di Social House, Anda tidak bisa memesan tempat jika berencana makan di sana. Tempat itu selalu penuh. Jadi, siapa yang cepat datang, mereka yang akan mendapat tempat. Padahal, restoran ini buka dari pukul 08.00 hingga pukul 01.00. Dan lagi, khusus di bar, banyak pengunjung bisa duduk berjam-jam menikmati cocktail atau bir sambil menonton tayangan program olahraga di televisi.

Kiki Utara, Head of Public Relation Ismaya Group yang menaungi Social House, mengatakan, konsep ingin memberikan suasana berbeda yang membuat Social House selalu penuh. ”Interior yang menggunakan bahan-bahan dari kayu, dedaunan, dan pemandangan langsung ke Bundaran Hotel Indonesia membuat tempat ini sangat disukai.”

Teges Prita Soraya yang menjadi konseptor Luna Negra mengatakan, Luna Negra adalah restoran semi-fine dinning tempat orang bisa duduk santai di bar, lalu pindah ke restoran untuk makan kenyang.

”Konsep interior yang kami hadirkan adalah New York tahun 1950-an di mana sebuah restoran pasti ada barnya dengan interior batu bata dan langit-langit yang tinggi. Tempat seperti ini yang cocok untuk menjadi melting pot, tempat berkumpul,” ungkap Teges.

Di restoran itu juga ada pohon untuk menimbulkan kesan outdoor. Lalu setiap hari Senin, Rabu, Jumat, dan Sabtu akan ada live DJ yang akan memainkan musik lounge.

Sementara itu, Bytha N Darussalam, Marketing & PR Coordinator Luna Negra, mengatakan, tidak hanya tempat cozy yang membuat pelanggan Luna Negra selalu kembali. ”Menu yang kami sajikan juga sangat menggoda selera. Dan tentunya juga promosi-promosi yang selalu digelar.”

Untuk pembelian bir, misalnya, Luna Negra sering mengadakan promo buy 1 get 1 free atau buy 2 get 1 free untuk merek bir tertentu. Belum lagi acara khusus untuk perempuan, seperti Ladies Cocktail, yaitu setiap tamu wanita bisa mendapatkan promo buy 1 get 1 free untuk jenis cocktail pilihan. (M Clara Wresti/ Pingkan E Dundu)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com