Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ini 6 Wisata Sungai Pilihan di Indonesia

Kompas.com - 08/07/2012, 13:50 WIB
Ni Luh Made Pertiwi F

Penulis

Di Kalimantan terdapat dua pasar terapung yang terkenal. Salah satunya adalah Pasar Terapung Lok Baintan yang berada di Sungai Martapura, Kabupaten Banjar, Kalimantan Selatan.

Pasar ini dianggap sebagai pasar terapung masih tradisional. Para pedagang berjualan dengan perahu tradisional atau jukung. Berbagai hasil pertanian dan perkebunan mereka jajakan di atas sungai.

Aneka buah, sayuran, sampai pakaian dijual di atas jukung. Ingin merasakan sensasi di tengah-tengah pedagang, wisatawan bisa saja menyewa perahu dan ikut bergabung di tengah pasar terapung.

Namun, karena pasar biasanya larut mengikuti arus sungai, kadang pergerakan perahu agak susah. Jadi, ada baiknya wisatawan melihat para pedagang ini bertransaksi di tepian sungai. Aktivitas pasar dimulai pagi hari yaitu pukul 9.00.

Arung Jeram di Sungai Nimanga, Sulawesi Utara

Wisatawan biasa datang ke Sungai Nimanga untuk menjajal arusnya. Ya, arung jeram menjadi daya tarik utama wisata di Sungai Nimanga. Tingkat kesulitan jeram bisa mencapai grade lima di musim kemarau.

Di sungai ini juga terdapat dua air terjun yang menambah kecantikan panorama sepanjang sungai. Lama pengarungan sungai tergantung rute yang dipilih. Namun bisa mencapai enam jam penyusuran.

Rute pendek bisa pilih pengarungan selama tiga jam. Setelah mengarungi sungai, wisatawan biasanya disajikan makan siang di Sonder, sebuah desa di Minahasa yang berada di tepian Sungai.

Perjalanan menuju Sungai Nimanga ditempuh selama tiga jam dari Manado. Letaknya di Desa Timbukar, Kabupaten Minahasa, Sulawesi Utara. Jika tak mau terlalu jauh menempuh perjalanan, Anda bisa menginap di Tomohon.

Ada banyak biro perjalanan wisata lokal yang menyediakan paket berarung jeram di Sungai Nimanga. Biasanya, aktivitas rafting tersebut digabungkan kunjungan wisata ke tempat-tempat lain di Sulawesi Utara.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com