Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menyusuri Malam Kota Bangkok

Kompas.com - 13/09/2012, 09:35 WIB

Oleh Dwi Bayu Radius & Mawar Kusuma

Bangkok tak pernah tidur. Pergantian waktunya menampilkan pesona berbeda. Di waktu malam, Bangkok mengumbar seluruh daya pikatnya.

Mari berlayar sambil bersantap malam dengan sentuhan kelas dunia di Bangkok. Demikian slogan yang diumbar penyedia jasa pelayaran dengan kapal pesiar yang menyusuri Sungai Chao Phraya di Bangkok, Thailand.

Gedung River City di tepi Chao Phraya malam itu penuh sesak, termasuk di dalamnya rombongan wisatawan Indonesia yang ikut dalam tur bersama Mandala Airlines. Kami akan menyusuri sungai yang membelah kota yang terkenal dengan anggreknya itu dengan kapal Royal Chao Phraya Princess.

Tidak ada tempat duduk yang tersisa. Semua 300 kursi di kapal berpendingin udara itu terisi penuh. Perlahan kapal bergerak, membelah sungai yang bermandikan cahaya dari bias lampu-lampu kapal dan jembatan yang membentang di atas Chao Phraya. Perahu-perahu tradisional Thailand berseliweran. Sejumlah kuil besar di Bangkok dengan pagoda-pagodanya yang megah dan menjulang tinggi juga diselimuti cahaya lampu.

Hidangan khas Thailand satu demi satu disajikan. Hidangan yang disajikan prasmanan ini sudah siap disantap. Tersedia 10 hidangan utama, dua sup, beberapa hidangan pembuka, serta buah-buahan dan kue. Sup istimewa yang disajikan malam itu adalah sup udang beraroma pedas.

Saat menyesap sup, rasa pedas dan asam langsung menyergap. Rasa sup seperti tom yam goong yang biasa dijual di restoran-restoran di Jakarta, tetapi jauh lebih kaya rempah. Sup juga lebih meriah dengan potongan jamur, udang, lengkuas, serai, cabai, dan daun jeruk. Saat menikmati sajian, terasa sejuknya angin yang berembus dari sela-sela pintu kabin.

Sajian andalan lain adalah deep fried shi sha moh fish. Santapan ikan itu digoreng hingga kering dan berwarna coklat keemasan. Daging ikan berbentuk tipis dengan duri lumat dalam gigitan. Bunyi kriuk-kriuk spontan menyusul saat mulut mengunyah garingnya potongan ikan seukuran sarden itu.

Santapan menjadi istimewa karena disajikan dengan isi telur ikan tersebut. Karena itu, ikan terasa garing di luar, tetapi lembut di dalam. Rasa hidangan itu seperti ikan kembung, tetapi lebih renyah. Jika berselera, ikan pas dicocol dengan saus sambal atau kecap asin dan potongan cabai rawit.

Malam kian larut. Lagu ”Bad Romance” yang dipopulerkan Lady Gaga dinyanyikan penyanyi lokal. Sang biduan pun dengan lincah berkeliling meja untuk mengajak tamu bergabung mendendangkan lagu. Di kapal itu terdapat sekitar 40 meja.

Tarif untuk menikmati pesiar sebesar Rp 1.200 baht atau sekitar Rp 360.000 per orang. Mereka yang tertarik juga bisa menggunakan restoran terapung itu untuk pesta pernikahan, acara kantor, perayaan ulang tahun, hingga seminar.

Kapal berangkat setiap hari sekitar pukul 19.00. Dermaga tempat kapal bertolak adalah 23 Trok Rongnamkhaeng, Siphaya Pier, Yota Road, Bangkok. Tempat itu bisa ditempuh dengan transportasi umum, yakni skytrain, menuju Taksin Station yang berada di tepi Chao Phraya, dilanjutkan perahu ke River City. Pilihan lain adalah kereta MRT menuju Hualumphong Station dilanjutkan dengan bus nomor 1, 75, atau 35.

Tak terasa, dua jam sudah kapal ini menyusuri malam di Chao Phraya. Saatnya kapal untuk bersandar.

Hiburan malam

Hujan yang membasuh sejak sore hingga dini hari tak sanggup menghentikan riak kehidupan malam di Bangkok. Rombongan dari Indonesia yang datang ke Bangkok untuk penyuntingan akhir produksi film Mama Cake yang diproduksi Falcon Pictures sempat kaget ketika pemandu wisata lokal telah memesan hotel di Nana Red Light District. Rupanya, mereka mengira kami adalah wisatawan yang sedang mencari hiburan ala Bangkok. Rombongan hanya ingin melihat Bangkok di waktu malam.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ketua PHRI Sebut Perkembangan MICE di IKN Masih Butuh Waktu Lama

Ketua PHRI Sebut Perkembangan MICE di IKN Masih Butuh Waktu Lama

Travel Update
Astindo Nilai Pariwisata di Daerah Masih Terkendala Bahasa Asing

Astindo Nilai Pariwisata di Daerah Masih Terkendala Bahasa Asing

Travel Update
Kereta Api Lodaya Gunakan Kereta Eksekutif dan Ekonomi Stainless Steel New Generation Mulai 1 Mei 2024

Kereta Api Lodaya Gunakan Kereta Eksekutif dan Ekonomi Stainless Steel New Generation Mulai 1 Mei 2024

Travel Update
Deal With Ascott 2024 Digelar Hari Ini, Ada Lebih dari 60 Properti Hotel

Deal With Ascott 2024 Digelar Hari Ini, Ada Lebih dari 60 Properti Hotel

Travel Update
4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

Jalan Jalan
3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

Hotel Story
Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

Jalan Jalan
Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga mulai Rp 20.000

Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga mulai Rp 20.000

Jalan Jalan
Tips Pilih Kursi dan Cara Hindari Mual di Pesawat

Tips Pilih Kursi dan Cara Hindari Mual di Pesawat

Travel Tips
4 Playground di Tangerang, Bisa Pilih Indoor atau Outdoor

4 Playground di Tangerang, Bisa Pilih Indoor atau Outdoor

Jalan Jalan
Tradisi Syawalan di Klaten, Silaturahmi Sekaligus Melestarikan Budaya dan Tradisi

Tradisi Syawalan di Klaten, Silaturahmi Sekaligus Melestarikan Budaya dan Tradisi

Jalan Jalan
Aktivitas Seru di World of Wonders Tangerang, Bisa Nonton 4D

Aktivitas Seru di World of Wonders Tangerang, Bisa Nonton 4D

Jalan Jalan
Cara ke Pasar Senen Naik KRL dan Transjakarta, buat yang Mau Thrifting

Cara ke Pasar Senen Naik KRL dan Transjakarta, buat yang Mau Thrifting

Travel Tips
8 Tips Kemah, dari Barang Wajib DIbawa hingga Cegah Badan Capek

8 Tips Kemah, dari Barang Wajib DIbawa hingga Cegah Badan Capek

Travel Tips
Harga Tiket Candi Borobudur April 2024 dan Cara Belinya

Harga Tiket Candi Borobudur April 2024 dan Cara Belinya

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com