Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pengunjung "Car Free Night" Diprediksi Capai 20.000 Orang

Kompas.com - 29/12/2012, 04:50 WIB
Lariza Oky Adisty

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Pengunjung car free night yang diselenggarakan pada malam Tahun Baru, Senin (31/12/2012), diprediksi mencapai puluhan ribu orang, mungkin bisa antara 15.000 hingga 20.000 orang.

Hal itu diungkapkan Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Metro Jaya Komisaris Besar Rikwanto, Jumat (28/12/2012). Menurut Rikwanto, para pedagang kaki lima pun diperbolehkan melibatkan diri dalam acara tersebut. "Mereka boleh datang dengan membawa gerobak atau pikulan, tapi tidak dengan motor," kata Rikwanto.

Senada dengan Rikwanto, Kepala Dinas Pariwisata Arie Budhiman pun mengharapkan car free night bisa menjadi daya tarik bagi masyarakat baik dari Jakarta maupun luar Jakarta. Setiap malam Tahun Baru, area Thamrin-Sudirman sudah padat walaupun tanpa acara khusus. Apalagi nanti ditambah acara yang menjadi kado dari gubernur untuk warga DKI yang dilengkapi pertunjukan-pertunjukan seni, baik yang tradisional maupun kontemporer. Arie mengatakan, anggaran dan waktu yang habis untuk acara car free night ini tidaklah banyak.

"Acara ini kan gawe-nya semua stakeholder. Bujetnya tidak banyak. Lagi pula acara ini bertujuan menghibur, dan dilakukan dengan semangat gotong royong," ujar Arie.

Adapun jangka waktu yang habis untuk mempersiapkan acara ini hanya lebih kurang dua minggu. Konsep car free night, kata Arie, sebenarnya sama dengan car free day. Jadi, bukan barang baru dan hanya berbeda waktu pelaksanaan.

Begitu juga dengan teknis pembuatan panggung yang bisa dilaksanakan. Jadi, sebenarnya tidak ada sesuatu yang baru kecuali paket acaranya.

Dalam car free night yang diadakan di sepanjang Jalan Jenderal Sudirman sampai Jalan MH Thamrin nanti memang direncanakan akan ada 16 panggung yang dipasang di beberapa titik di area Sudirman-Thamrin, dengan panggung utama di Bundaran Hotel Indonesia. Tak ayal, Arie pun melontarkan harapan agar acara ini menjadi tradisi baru.

"Saya berharap pelaksanaan yang pertama bisa sukses dan nantinya menjadi tradisi baru di Jakarta setiap malam Tahun Baru," kata Arie lagi.

Namun, Arie tetap ogah menjawab saat ditanya mengenai puncak acara car free night ini. "Tahun Baru ini kan event yang dirayakan di kota-kota seluruh dunia, jadi Jakarta harus spesial dan ada sesuatu yang menarik," kata Arie tanpa merinci lebih lanjut perkataannya.

"Kalau diberitahu sekarang tidak akan seru. Yang jelas, kalau kota lain biasa merayakan dengan kembang api, Jakarta akan punya sesuatu yang berbeda," lanjutnya seraya tersenyum simpul.

Arie juga mengatakan bahwa panggung-panggung tersebut akan diisi pertunjukan seni. Kalau pengisi acara ada keroncong, gambus, dan seni tradisional lain. Sementara untuk artis yang confirm adalah The Changcuters. Car free night akan berlangsung mulai dari pukul 21.00 WIB hingga pukul 02.00 WIB. Selain panggung seni, dalam acara ini juga akan dimeriahkan oleh karnaval yang dimulai dari Balaikota sampai ke Bundaran Hotel Indonesia.

Berita terkait, baca:

NATAL TAHUN BARU

100 HARI JOKOWI-BASUKI

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    8 Tips Berwisata Alam di Air Terjun Saat Musim Hujan

    8 Tips Berwisata Alam di Air Terjun Saat Musim Hujan

    Travel Tips
    Jakarta Tourist Pass Dirilis Juni 2024, Bisa Naik Kendaraan Umum Gratis

    Jakarta Tourist Pass Dirilis Juni 2024, Bisa Naik Kendaraan Umum Gratis

    Travel Update
    Daftar 17 Bandara di Indonesia yang Dicabut Status Internasionalnya

    Daftar 17 Bandara di Indonesia yang Dicabut Status Internasionalnya

    Travel Update
    Meski Mahal, Transportasi Mewah Berpotensi Dorong Sektor Pariwisata

    Meski Mahal, Transportasi Mewah Berpotensi Dorong Sektor Pariwisata

    Travel Update
    Jakarta Tetap Jadi Pusat MICE meski Tak Lagi Jadi Ibu Kota

    Jakarta Tetap Jadi Pusat MICE meski Tak Lagi Jadi Ibu Kota

    Travel Update
    Ketua PHRI Sebut Perkembangan MICE di IKN Masih Butuh Waktu Lama

    Ketua PHRI Sebut Perkembangan MICE di IKN Masih Butuh Waktu Lama

    Travel Update
    Astindo Nilai Pariwisata di Daerah Masih Terkendala Bahasa Asing

    Astindo Nilai Pariwisata di Daerah Masih Terkendala Bahasa Asing

    Travel Update
    Kereta Api Lodaya Gunakan Kereta Eksekutif dan Ekonomi Stainless Steel New Generation Mulai 1 Mei 2024

    Kereta Api Lodaya Gunakan Kereta Eksekutif dan Ekonomi Stainless Steel New Generation Mulai 1 Mei 2024

    Travel Update
    Deal With Ascott 2024 Digelar Hari Ini, Ada Lebih dari 60 Properti Hotel

    Deal With Ascott 2024 Digelar Hari Ini, Ada Lebih dari 60 Properti Hotel

    Travel Update
    4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

    4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

    Jalan Jalan
    3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

    3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

    Hotel Story
    Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

    Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

    Jalan Jalan
    Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga mulai Rp 20.000

    Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga mulai Rp 20.000

    Jalan Jalan
    Tips Pilih Kursi dan Cara Hindari Mual di Pesawat

    Tips Pilih Kursi dan Cara Hindari Mual di Pesawat

    Travel Tips
    4 Playground di Tangerang, Bisa Pilih Indoor atau Outdoor

    4 Playground di Tangerang, Bisa Pilih Indoor atau Outdoor

    Jalan Jalan
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com