Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Potensi Pariwisata Riau Belum Dikembangkan

Kompas.com - 09/01/2013, 17:34 WIB

PEKANBARU, KOMPAS.com - Asosiasi Biro Perjalanan Indonesia (ASITA) Riau menilai banyak potensi pariwisata yang belum dikembangkan di Provinsi Riau yang dikenal sebagai pusat bisnis dan memiliki banyak obyek wisata.

"Pengembang destinasi di Riau belum terfokus dan hampir semua daerah ingin mengembangkan wisata di daerahnya, tapi belum ada yang benar-benar menjadi wisata favorit atau unggulan," ujar Sekretaris ASITA Riau, Muhammad Junaidi di Pekanbaru, Selasa (8/1/2013).

Ia mencontohkan di Kabupaten Siak yang memiliki peninggalan Kesultanan Siak berupa Istana Kesultanan Siak Sri Inderapura dan jika dibangun secara bersama-sama maka wisata di Siak akan menjadi unggulan.

Kemudian di Kabupaten Kampar terdapat Candi Muara Takus yang dari berbagai literatur disebutkan sebagai candi tertua di Indonesia dan keberadaan candi ini menjadi misterius serta belum ada sejarah pasti kapan dibangun, namun sayang belum dikelola dengan baik.

Selanjutnya ombak Bono yang terdapat di Kabupaten Pelalawan, di mana orang bisa berselancar di Muara Sungai Kampar dan kegiatan berselancar di sungai hanya ada di beberapa tempat di dunia seperti Amazon, Brasil.

"Selama ini konsentrasi pembangunan tempat obyek wisata tidak terfokus, padahal banyak daerah seperti Siak, Kampar dan Pelalawan bisa menjadi daerah wisata. Sedangkan Pekanbaru terkonsentrasi pada sektor bisnis dan wisata hiburan," katanya.

Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Riau, Said Syarifuddin mengatakan pihaknya siap mendorong dan mendukung destinasi pengembangan daerah pariwisata di Riau.

Seperti pada berbagai acara yang diadakan oleh kabupaten/kota, baik dari sisi dana dalam APBN atau APBD seperti bakar tongkang di Rokan Hilir, kemudian pacu jalur di Kuantan Sengingi, festival rebana di Bengkalis dan lain sebagainya.

"Memang program kami seperti itu dan setiap kabupaten punya unggulan wisata di masing-masing daerah. Jadi setiap kabupaten/kota sudah membuat satu unggulan pariwisata dan itu sudah jalan, bukan baru usulan," ujarnya.

Ikuti twitter Kompas Travel di @KompasTravel 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Berlibur ke Bangkok, Pilih Musim Terbaik untuk Perjalanan Anda

Berlibur ke Bangkok, Pilih Musim Terbaik untuk Perjalanan Anda

Travel Tips
Cuaca Panas Ekstrem, Thailand Siapkan Wisata Pagi dan Malam

Cuaca Panas Ekstrem, Thailand Siapkan Wisata Pagi dan Malam

Travel Update
Pantai Kembar Terpadu di Kebumen, Tempat Wisata Edukasi Konservasi Penyu Tanpa Biaya Masuk

Pantai Kembar Terpadu di Kebumen, Tempat Wisata Edukasi Konservasi Penyu Tanpa Biaya Masuk

Travel Update
Siaga Suhu Panas, Petugas Patroli di Pantai Bangka Belitung

Siaga Suhu Panas, Petugas Patroli di Pantai Bangka Belitung

Travel Update
Cara ke Museum Batik Indonesia Naik Transjakarta dan LRT

Cara ke Museum Batik Indonesia Naik Transjakarta dan LRT

Travel Tips
Layanan Shower and Locker Dekat Malioboro, Personelnya Bakal Ditambah Saat 'Long Weekend'

Layanan Shower and Locker Dekat Malioboro, Personelnya Bakal Ditambah Saat "Long Weekend"

Travel Update
Museum Batik Indonesia: Lokasi, Jam Buka, dan Harga Tiket Masuk 2024

Museum Batik Indonesia: Lokasi, Jam Buka, dan Harga Tiket Masuk 2024

Hotel Story
3 Destinasi Wisata Unggulan Arab Saudi, Kunjungi Museum Bersejarah

3 Destinasi Wisata Unggulan Arab Saudi, Kunjungi Museum Bersejarah

Travel Tips
Mengenal Subak Jatiluwih yang Akan Dikunjungi Delegasi World Water Forum 

Mengenal Subak Jatiluwih yang Akan Dikunjungi Delegasi World Water Forum 

Jalan Jalan
Area Baduy Dalam Buka Lagi untuk Wisatawan Setalah Perayaan Kawalu 

Area Baduy Dalam Buka Lagi untuk Wisatawan Setalah Perayaan Kawalu 

Travel Update
5 Wisata di Bandung Barat, Ada Danau hingga Bukit

5 Wisata di Bandung Barat, Ada Danau hingga Bukit

Jalan Jalan
Aktivitas Bandara Sam Ratulangi Kembali Normal Usai Erupsi Gunung Ruang 

Aktivitas Bandara Sam Ratulangi Kembali Normal Usai Erupsi Gunung Ruang 

Travel Update
5 Cara Motret Sunset dengan Menggunakan HP

5 Cara Motret Sunset dengan Menggunakan HP

Travel Tips
Harga Tiket Masuk Balong Geulis Cibugel Sumedang

Harga Tiket Masuk Balong Geulis Cibugel Sumedang

Jalan Jalan
Tips Menuju ke Balong Geulis, Disuguhi Pemandangan Indah

Tips Menuju ke Balong Geulis, Disuguhi Pemandangan Indah

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com