YOKOTE, KOMPAS.com - Bangunan rumah salju (kamakura) Indonesia menjadi salah satu daya tarik Festival Kamakura di Kota Yokote, Perfektur Akita, Jepang. Sejak dibuka, Kamis (14/2/2013) pukul 18.00, di Lapangan Nigiwai, pengunjung datang silih berganti menyaksikan kamakura Indonesia yang dibangun oleh Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif.
Rasa penasaran warga Yokote dan sekitarnya cukup beralasan, karena ini untuk pertama kalinya peserta dari luar Yokote mengikuti festival tersebut. Mereka datang ke Nigiwai karena melihat sesuatu yang unik, meski di seantero Yokote juga dibangun puluhan kamakura.
Kitabayashi Maho (20), mahasiswi sebuah akademi di Yokote, datang bersama tiga rekannya untuk menyaksikan kamakura di Nigiwai. Ia terkesan dengan suguhan musik sasando yang dimainkan Zakarias Ndaong, yang didatangkan dari Pulau Rote, Nusa Tenggara Timur.
"Musik tradisional ini sangat menghibur dan sungguh membuat kami rileks. Di sini kami akhirnya tahu sedikit tentang Indonesia," kata Kitabayashi.
Wali Kota Yokote Chuetsu Igarashi mewakili warganya menyatakan, sangat gembira atas kedatangan Indonesia untuk berpartisipasi dalam festival kamakura yang sudah berusia tidak kurang 400 tahun itu. "Kami persilahkan Indonesia mempromosikan potensi pariwisatanya kepada warga Yokote," katanya.
Pegawai Dinas Pariwisata Yokote ikut membagikan brosur dana berbagai informasi tentang Indonesia, termasuk tentang Sail Komodo yang akan berlangsung pertengahan September di Nusa Tenggara Timur. Mereka juga menyuguhkan berbagai makanan ringan yang dibawa dari Jakarta.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.