Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 23/08/2013, 09:08 WIB
SINGARAJA, KOMPAS.com - Buleleng Festival (Bulfest) dibuka, Jumat (23/8/2013). Sebanyak 300 penari akan mementaskan Tari Teruna Jaya untuk memeriahkan festival pertama di Bali Utara.

Ketua Panitia Bulfest, Gede Suyasa mengungkapkan Bulfest akan digelar pada 23-25 Agustus 2013. Bulfest akan dibuka oleh Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Jero Wacik.

Suyasa menjelaskan, sudah ada beberapa agenda yang disusun dalam pembukaan Buleleng Festival. Rencananya akan dilakukan pemanggangan 2.000 tusuk sate ikan yang dilakukan oleh Dinas Perikanan dan Kelautan Buleleng.

Selain itu, ada pula Tari Sweta Bangkaja yang akan ditarikan oleh 50 orang penari. Ditambah lagi Festival Tari Teruna Jaya yang ditarikan 300 orang penari dari 148 desa/kelurahan yang ada di Kabupaten Buleleng. "Ini akan menjadi festival Tari Teruna Jaya terbesar di Bali," kata Suyasa di Sekretariat Bulfest, Kamis (22/8/2013).

“Persiapan sudah benar-benar maksimal. Kami yakin Buleleng Festival yang baru pertama kali dilaksanakan akan sukses. Kami telah melibatkan 23 sanggar seni untuk mengisi acara selama tiga hari penuh,” sambung Suyasa.

Selain diisi acara Festival Tari Teruna Jaya, juga akan dilangsungkan sejumlah acara menarik. Diantaranya Pameran Kuliner yang melibatkan 72 menu makanan khas Buleleng, Pameran Seni Rupa “Suryakanta”, Pemutaran Film Dokumenter, serta peluncuran buku kumpulan seni tari karya seniman Buleleng yang berjudul “Energi Dalam Gerak”.

“Selama Bulfest ini, kami akan melibatkan seluruh komponen seniman dan budayawan. Baik itu seni tradisi, seni modern, seni rupa, seni kontemporer, sampai dengan sastra. Kami juga akan meluncurkan buku antologi sastra dan teater berjudul Singa Ambara Raja dan Burung-Burung Utara yang merangkum ratusan karya dari 52 orang sastrawan,” paparnya.

Suyasa yang juga Kepala Bappeda Buleleng itu menjelaskan, dari Buleleng Festival yang pertama kalinya digelar ini diharapkan akan terdokumentasi seluruh karya seni yang diciptakan oleh seniman asal Buleleng. "Sehingga visi terselenggaranya Buleleng Festival dalam hal pengembangan dan pelestarian budaya Bali Utara dapat tercapai," tambah Suyasa.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda

Terkini Lainnya

5 Aktivitas di Pantai Klotok Wonogiri, Main Air hingga Naik ATV

5 Aktivitas di Pantai Klotok Wonogiri, Main Air hingga Naik ATV

Travel Tips
10 Kota Termahal di Dunia 2023, Peringkat 1 Negara Tetangga Indonesia 

10 Kota Termahal di Dunia 2023, Peringkat 1 Negara Tetangga Indonesia 

Travel Update
5 Aktivitas di Pameran Repatriasi, Lihat Arca dan Ambil Majalah Gratis

5 Aktivitas di Pameran Repatriasi, Lihat Arca dan Ambil Majalah Gratis

Travel Tips
Harga Tiket Terbaru Gunung Api Purba Nglanggeran, Siang dan Malam Berbeda

Harga Tiket Terbaru Gunung Api Purba Nglanggeran, Siang dan Malam Berbeda

Travel Update
Umbul Sigedang-Kapilaler, Satu Lagi Pemandian dengan Air Sebening Kaca di Klaten

Umbul Sigedang-Kapilaler, Satu Lagi Pemandian dengan Air Sebening Kaca di Klaten

Jalan Jalan
Taman Nasional Terindah Ketiga di Dunia, Ternyata dari Indonesia

Taman Nasional Terindah Ketiga di Dunia, Ternyata dari Indonesia

Travel Update
Tiket Kereta Diskon 25 Persen di #DiIndonesiaAja Travel Fair, Yogyakarta Jadi Favorit

Tiket Kereta Diskon 25 Persen di #DiIndonesiaAja Travel Fair, Yogyakarta Jadi Favorit

Travel Update
6 Tips Berkunjung ke Pantai Klotok Wonogiri, Datang Pagi

6 Tips Berkunjung ke Pantai Klotok Wonogiri, Datang Pagi

Travel Tips
Liburan Sekeluarga Keliling Singapura, Kini Bisa Naik Transportasi Privat

Liburan Sekeluarga Keliling Singapura, Kini Bisa Naik Transportasi Privat

Travel Update
9 Tempat Wisata di PIK 2 buat Liburan Akhir Tahun 

9 Tempat Wisata di PIK 2 buat Liburan Akhir Tahun 

Jalan Jalan
4 Tips Berburu Promo di #DiIndonesia Aja Travel Fair 2023, Jangan Buru-buru

4 Tips Berburu Promo di #DiIndonesia Aja Travel Fair 2023, Jangan Buru-buru

Travel Tips
AirAsia Tunda Pindah Penerbangan Domestik ke Terminal 2 Bandara Soekarno-Hatta

AirAsia Tunda Pindah Penerbangan Domestik ke Terminal 2 Bandara Soekarno-Hatta

Travel Update
Promo Tiket Pesawat #DiIndonesiaAja Travel Fair 2023, ke Bali Rp 700.000an

Promo Tiket Pesawat #DiIndonesiaAja Travel Fair 2023, ke Bali Rp 700.000an

Travel Update
Harga Glamping Merbabu Park Semarang dan Fasilitasnya

Harga Glamping Merbabu Park Semarang dan Fasilitasnya

Jalan Jalan
Mulai 1 Desember, Masuk Malaysia Wajib Isi Digital Arrival Card

Mulai 1 Desember, Masuk Malaysia Wajib Isi Digital Arrival Card

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com