Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Berkunjung ke Minahasa, Ini Tempat Wisatanya...

Kompas.com - 16/10/2013, 04:40 WIB
Kontributor Manado, Ronny Adolof Buol

Penulis

MINAHASA, KOMPAS.com - Dulu sebelum ada pemekaran daerah, Minahasa merupakan sebuah kabupaten terbesar di Sulawesi Utara, di bagian timur laut Pulau Sulawesi. Kini Minahasa telah terbagi dalam lima kabupaten hasil pemekaran.

Mengunjungi Minahasa, bisa dilakukan melalui pintu masuk Bandara International Samratulangi di Manado. Wisawatan bisa memilih menginap di berbagai hotel yang ada di Manado, atau langsung memilih tinggal di Tondano.

Kompas.com/Ronny Adolof Buol Menara Kaki Dian sebagai lokasi wisata religi di Minahasa Utara.
Pemekaran, telah membagi Minahasa menjadi , yakni Minahasa Selatan, Minahasa Utara, Minahasa Tenggara, Kota Tomohon, dan Minahasa. Tondano adalah ibukota Minahasa.

Jika dari Manado, Minahasa bisa dicapai dengan perjalanan mobil sekitar satu hingga dua jam. Paket wisata ke Minahasa biasanya dirangkaikan dengan wisata ke Kota Tomohon, karena salah satu rute menuju Tondano akan melewati Tomohon.

Rute lain adalah mengambil paket wisata ke Minahasa Utara lewat jalur Sawangan dan Tanggari. Ada pula alternatif melewati Tonsea melalui jalan Kema, Makalisung terus ke Kombi hingga masuk ke Tondano.

Semua jalur yang disebutkan di atas tidak kalah indahnya. Danau Tondano adalah suguhan wisata utama di Minahasa. Danau yang berada di ketinggian 600 meter di atas permukaan laut ini mempunyai luas sekitar 4.000 hektar.

Wisata alam di Danau Tondano menyajikan danau terluas di Sulawesi Utara, dengan Gunung Kaweng, Bukit Tampusu, dan Gunung Masarang yang mengapit. Aktivitas para nelayan dengan karamba atau alat penangkap ikannya, menjadi pelengkap suguhan pemandangan.

Kompas.com/Ronny Adolof Buol Meseum Pinawetengan di Minahasa, yang menyimpan berbagai benda budaya dan sejarah orang Minahasa. Di lokasi mesuem ini juga bisa disaksikan pembuatan kain tenun Pinawetengan.
Di seputar Danau Tondano terdapat pula berbagai objek wisata seperti Sumeru Endo di Remboken, Bukit Pinus di Toliang Uki, dan Gua Tikus Tasuka. Jika ingin melihat perairan Laut Maluku, wisatawan dapat menuju ke Tondano Pante.

Sayang danau indah ini terancam keberadaannya dengan kehadiran enceng gondok yang sulit dikendalikan. Untuk puas menikmati Danau Tondano dan sajian alam di sekelilingnya, pastikan menyisihkan waktu yang cukup panjang.

Masih di sekitar Danau Tondano, wisatawan dapat mengunjungi Desa Pulutan. Ini adalah sebuah desa yang penduduknya menggantungkan hidup dari kerajinan keramik. Hampir semua warga Desa Pulutan bekerja membuat keramik dari tanah liat.

Dari Pulutan perjalanan dapat berlanjut ke Kawangkoan. Tepatnya di Desa Kanonang. Siapkan energi untuk menyusuri anak tangga di Bukit Kasih. Ini adalah lokasi wisata religi dengan suguhan uap panas bumi alami dan tawaran pijatan dari pemijat lokal.

Jangan ketinggalan, bila di Kawangkoan maka penganan "wajib"-nya adalah kacang Kawangkoan. Kacang ini sudah menjadi oleh-oleh khas dan terkenal, karena ukurannya yang besar.

Kompas.com/Ronny Adolof Buol Benteng yang dibangun oleh Bangsa Portugis di Amurang, Minahasa Selatan, Sulawesi Utara.
Minahasa memiliki lebih dari 50 lokasi wisata. Selain lokasi yang sudah disebutkan di atas, wisatawan juga bisa mengunjungi wisata arung jeram di Timbukar dan Minanga. Lalu ada pula wisata budaya di Batu Pinawetengan dan Museum Pinawetengan. Di Pinawetengan, pengunjung bisa melihat pembuatan kain tenun pinawetengan.

Sempatkan juga mendatani Air Terjun Touliang dan mata air di Tumaratas. Kedua air terjun itu bermuara ke Danau Tondano.

Minahasa bukan hanya indah dengan alamnya, tetapi pula terkenal dengan keramahan penduduknya. Orang Minahasa juga terkenal dengan sajian kuliner ekstrem.

Bagi sebagian orang, suguhan kuliner Minahasa memang hanya bisa dilihat tetapi tak bisa disantap. Namun bagi yang tertantang menjajal masakan olahan daging tikus, anjing, biawak, ular, bahkan monyet, Minahasa-lah tempatnya...

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Gedung Pakuan di Bandung: Lokasi, Jam Buka, dan Tiket Masuk

Gedung Pakuan di Bandung: Lokasi, Jam Buka, dan Tiket Masuk

Travel Update
Jogging with View di Waduk Tandon Wonogiri yang Berlatar Perbukitan

Jogging with View di Waduk Tandon Wonogiri yang Berlatar Perbukitan

Jalan Jalan
7 Tips Berkemah di Pantai agar Tidak Kepanasan, Jangan Pakai Tenda di Gunung

7 Tips Berkemah di Pantai agar Tidak Kepanasan, Jangan Pakai Tenda di Gunung

Travel Tips
Berlibur ke Bangkok, Pilih Musim Terbaik untuk Perjalanan Anda

Berlibur ke Bangkok, Pilih Musim Terbaik untuk Perjalanan Anda

Travel Tips
Cuaca Panas Ekstrem, Thailand Siapkan Wisata Pagi dan Malam

Cuaca Panas Ekstrem, Thailand Siapkan Wisata Pagi dan Malam

Travel Update
Pantai Kembar Terpadu di Kebumen, Tempat Wisata Edukasi Konservasi Penyu Tanpa Biaya Masuk

Pantai Kembar Terpadu di Kebumen, Tempat Wisata Edukasi Konservasi Penyu Tanpa Biaya Masuk

Travel Update
Siaga Suhu Panas, Petugas Patroli di Pantai Bangka Belitung

Siaga Suhu Panas, Petugas Patroli di Pantai Bangka Belitung

Travel Update
Cara ke Museum Batik Indonesia Naik Transjakarta dan LRT

Cara ke Museum Batik Indonesia Naik Transjakarta dan LRT

Travel Tips
Layanan Shower and Locker Dekat Malioboro, Personelnya Bakal Ditambah Saat 'Long Weekend'

Layanan Shower and Locker Dekat Malioboro, Personelnya Bakal Ditambah Saat "Long Weekend"

Travel Update
Museum Batik Indonesia: Lokasi, Jam Buka, dan Harga Tiket Masuk 2024

Museum Batik Indonesia: Lokasi, Jam Buka, dan Harga Tiket Masuk 2024

Hotel Story
3 Destinasi Wisata Unggulan Arab Saudi, Kunjungi Museum Bersejarah

3 Destinasi Wisata Unggulan Arab Saudi, Kunjungi Museum Bersejarah

Travel Tips
Mengenal Subak Jatiluwih yang Akan Dikunjungi Delegasi World Water Forum 

Mengenal Subak Jatiluwih yang Akan Dikunjungi Delegasi World Water Forum 

Jalan Jalan
Area Baduy Dalam Buka Lagi untuk Wisatawan Setalah Perayaan Kawalu 

Area Baduy Dalam Buka Lagi untuk Wisatawan Setalah Perayaan Kawalu 

Travel Update
5 Wisata di Bandung Barat, Ada Danau hingga Bukit

5 Wisata di Bandung Barat, Ada Danau hingga Bukit

Jalan Jalan
Aktivitas Bandara Sam Ratulangi Kembali Normal Usai Erupsi Gunung Ruang 

Aktivitas Bandara Sam Ratulangi Kembali Normal Usai Erupsi Gunung Ruang 

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com