Makin Banyak Hotel di Sumatera Barat Berkat TdS

JAKARTA, KOMPAS.com - Ajang balap sepeda berbalut pariwisata, Tour de Singkarak 2014, kembali akan digelar pada 7 hingga 15 Juni 2014. Hal ini ditandai dengan grand launching yang dihadiri oleh Wakil Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sapta Nirwandar, Gubernur Sumatera Barat Irwan Prayitno, dan sejumlah kepala daerah kota dan kabupaten Sumatera Barat, di Balairung Soesilo Sudarman, Gedung Sapta Pesona, Jumat (9/5/2014).

Gubernur Sumatera Barat Irwan Prayitno mengatakan perhelatan yang dilakukan pertama kali pada 2009 ini telah membawa angin segar kepada pertumbuhan ekonomi Sumatera Barat terutama di sektor wisata dan investasi setelah gempa yang melanda Sumatera Barat pada 2009.

"Dari data yang kami dapatkan pada 2012 tercatat sudah ada 312 hotel yang dibangun di Sumatera Barat pertumbuhan ini dikarenakan pertumbuhan wisatawan yang meningkat sejak diadakannya Tour de Singkarak," ungkap Irwan.

Ia menambahkan dari data jumlah wisatawan pada 2013 yang datang ke Sumatera Barat mencapai 6,2 juta wisatawan domestik dan 39.476 wisatawan mancanegara. Sehingga, lanjutnya, dengan melihat pertumbuhan jumlah wisatawan yang pesat membuat investor berani membangun hotel di Sumatera Barat.

Pemerintah Provinsi Sumatera Barat berharap dari "Tour de Singkarak 2014" kunjungan wisatawan mancanegara meningkat 10 persen dibanding tahun 2013. Untuk itu Pemprov Sumatera Barat berusaha mengemas "Tour de Singkarak 2014" ini lebih serius untuk memenuhi target tersebut.

"Berbagai kesenian, kuliner dan keindahan alam sudah menjadi nilai jual kami kepada peserta Tour de Singkarak dan juga wisatawan yang datang untuk menyaksikan acara ini. Untuk Tour de Singkarak sendiri kami menyiapkan masing-masing 300 kamar hotel di Padang dan di Bukit Tinggi," kata Irwan Prayitno

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.