Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hidup Hanya 74 Menit, Bayi Ini Jadi Donor Organ Termuda

Kompas.com - 05/12/2015, 08:56 WIB
KOMPAS.com - Seorang bayi bernama Hope Lee menjadi penyumbang organ tubuh termuda di Inggris setelah sempat bertahan selama 74 menit usai dilahirkan.

Orang tua Hope Lee sudah mengetahui selama berbulan-bulan bahwa bayinya akan berumur pendek karena kondisi otak dan tengkorak yang mematikan.

Emma dan Andrew Lee yang berasal dari kota Newmarket, setuju ginjal Hope disumbangkan untuk kepentingan transplantasi.

Hope lahir lebih dulu dari saudara kembarnya, Josh di Addenbrooke Hospital, Cambridge, pada pekan lalu, seperti dilaporkan pertama kali di situs Cambridge News.

Orangtua Lee mengetahui bayi mereka memiliki kondisi anencephaly atau cacat otak pada minggu ke-13 kehamilan dan mereka menolak penguguran.

Andrew Lee mengatakan: "Ini adalah saat yang sangat menyedihkan, namun seluruh keluarga kami sepakat untuk menandatangani pernyataan donasi organ.

"Kami mempunyai waktu untuk merencanakan segala sesuatu yang ingin kita lakukan dan pihak rumah sakit mampu untuk melakukan tindakan transplantasi ginjal, dan beberapa jaringan liver juga diambil."

Ayah Hope mengatakan jika mereka tidak merencanakan hal itu terlebih dahulu, mereka tidak mungkin bisa mewujudkan rencana donor organ setelah Hope lahir.

"Tepat sebelum ia meninggal jari-jarinya melingkar di jari saya dan saya merasa hancur," katanya.

"Tujuh puluh empat menit tidaklah lama, tapi kami berkesempatan untuk melihatnya."

Sally Johnson, direktur NHS Blood dan Transplant, mengatakan: "Jarang sekali bayi-bayi muda menjadi donor organ."

"Kami sangat berterima kasih kepada Emma dan Andrew atas keputusan yang berani ini dan memberikan kesempatan hidup kepada orang lain di saat mereka sendiri tengah berduka."

Teddy Houlston dari Cardiff adalah donor organ termuda sebelumnya di Inggris setelah ia meninggal setelah bertahan 100 menit setelah kelahirannya di tahun 2014.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Itinerary 2 Hari 1 Malam di Badui Dalam, Bertemu Warga dan ke Mata Air

Itinerary 2 Hari 1 Malam di Badui Dalam, Bertemu Warga dan ke Mata Air

Itinerary
3 Aktivitas di Taman Sejarah Bandung, Nongkrong sambil Belajar Sejarah

3 Aktivitas di Taman Sejarah Bandung, Nongkrong sambil Belajar Sejarah

Jalan Jalan
Rute Naik Angkot ke Taman Sejarah Bandung dari Gedung Sate

Rute Naik Angkot ke Taman Sejarah Bandung dari Gedung Sate

Travel Tips
Hotel Accor Meriahkan Java Jazz 2024 dengan Kuliner dan Hiburan

Hotel Accor Meriahkan Java Jazz 2024 dengan Kuliner dan Hiburan

Travel Update
787.900 Turis China Kunjungi Indonesia pada 2023, Sebagian ke Labuan Bajo

787.900 Turis China Kunjungi Indonesia pada 2023, Sebagian ke Labuan Bajo

Travel Update
4 Aktivitas yang bisa Dilakukan di Hutan Kota Babakan Siliwangi

4 Aktivitas yang bisa Dilakukan di Hutan Kota Babakan Siliwangi

Jalan Jalan
Sempat Tutup karena Longsor, Kali Udal Gumuk di Magelang Buka Lagi

Sempat Tutup karena Longsor, Kali Udal Gumuk di Magelang Buka Lagi

Travel Update
Hutan Kota Babakan Siliwangi : Lokasi, Jam Buka, dan Tiket Masuk

Hutan Kota Babakan Siliwangi : Lokasi, Jam Buka, dan Tiket Masuk

Jalan Jalan
75.000 Orang Kunjungi Candi Borobudur Saat Peringatan Waisak 2024

75.000 Orang Kunjungi Candi Borobudur Saat Peringatan Waisak 2024

Travel Update
5 Kota Terbaik di Dunia Menurut Indeks Keberlanjutan Destinasi Global

5 Kota Terbaik di Dunia Menurut Indeks Keberlanjutan Destinasi Global

Travel Update
Pengembangan Kawasan Parapuar di Labuan Bajo Terus Diperkuat Penguatan Konten Budaya Manggarai

Pengembangan Kawasan Parapuar di Labuan Bajo Terus Diperkuat Penguatan Konten Budaya Manggarai

Travel Update
Ada Rencana Penerbangan Langsung Rusia-Bali pada Musim Libur 2024

Ada Rencana Penerbangan Langsung Rusia-Bali pada Musim Libur 2024

Travel Update
Indeks Kinerja Pariwisata Indonesia Peringkat Ke-22 di Dunia

Indeks Kinerja Pariwisata Indonesia Peringkat Ke-22 di Dunia

Travel Update
DIY Ketambahan 25 Warisan Budaya Tak Benda, Pokdarwis Digandeng Ikut Lestarikan

DIY Ketambahan 25 Warisan Budaya Tak Benda, Pokdarwis Digandeng Ikut Lestarikan

Travel Update
Long Weekend Waisak Jumlah Penumpang Kereta Api di Yogya Naik 41 Persen

Long Weekend Waisak Jumlah Penumpang Kereta Api di Yogya Naik 41 Persen

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com