Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Turun dari Gunung Ijen, Belut Pedas Khas Banyuwangi Menanti...

Kompas.com - 28/12/2015, 08:41 WIB
Kontributor Banyuwangi, Ira Rachmawati

Penulis

BANYUWANGI, KOMPAS.com - Selepas mendaki Gunung Ijen di perbatasan Banyuwangi dan Bondowoso, Jawa Timur, anda bisa memilih warung Kedung Lumpang sebagai alternatif untuk mengisi perut anda yang kosong.

Warung yang berada di tepi jalan Kecamatan Glagah, Kabupaten Banyuwangi ini menyajikan menu khas Banyuwangi, salah satunya adalah Belut Pedas. Daging belut yang lembut sangat tepat dipadukan dengan kuah santan yang berwarna kuning kemerahan dengan rasa pedas yang pas di lidah.

Belut pedas tersebut disajikan dengan sambal segar, lalapan serta dilengkapi tahu dan tempe yang gurih.

"Belutnya bukan belut budidaya tapi belut tangkapan dari alam. Jadi rasanya benar-benar fresh. Dan ini yang banyak dicari oleh orang kalau datang ke sini," kata Budi, pelayan warung Kedung Lumpang kepada KompasTravel, Jumat (25/12/2015).

KOMPAS.COM/IRA RACHMAWATI Pengunjung menikmati belut pedas di Warung Kedung Lumpang, Banyuwangi, Jawa Timur.
Uniknya, anda tidak harus menikmati menu tersebut di meja makan yang disediakan di bagian depan, tapi anda bisa memilih gubuk-gubuk yang disediakan di lereng bagian bawah yang berbatasan langsung dengan sungai.

"Biasanya pengunjung banyak yang milih makan gubuk di pinggir sungai. Kami menyebutnya kedung, yaitu bagian sungai yang dalam dan cocok untuk mandi. Pengunjung juga bisa main air. Biasanya setelah mandi mereka lapar, langsung pesanan datang," kata Budi.

Selain menu belut pedasnya yang terkenal, pengunjung juga bisa menikmati beberapa menu khas masyarakat Using seperti pecel ayam, ayam kesrut dan ayam pedas. Ada alternatif kuliner lain yang rasanya tidak kalah enak yaitu wader goreng, belut goreng, sayur lodeh dan pepes tahu.

"Semua menu kami sajikan dengan sambal segar yang dikenal dengan sambal tempong. Setelah makan rasanya seperti ditempong atau ditempeleng saking pedasnya," katanya.

KOMPAS.COM/IRA RACHMAWATI Gubuk gubuk di lereng sungai Kedung Lumpang, Banyuwangi, Jawa Timur, yang bisa di gunakan untuk tempat bersantai dan menikmati belut pedas.
Jika tidak ingin makan berat, anda bisa memilih ketan dengan taburan bubuk kacang kedelai dan Es Degan Aren.

Buat penggemar kopi, jangan khawatir di warung Kedung Lumpang juga disediakan beberapa jenis kopi asli Banyuwangi yaitu Robusta Ijen dan Arabika Ijen.

"Untuk kopi penyajiannya menggunakan cangkir kecil kuno khas yang hanya dimiliki oleh Suku Using," tambah Budi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Harga Tiket Masuk dan Jam Buka di Arjasari Rock Hill

Harga Tiket Masuk dan Jam Buka di Arjasari Rock Hill

Jalan Jalan
Harga Tiket Masuk Candi Prambanan 2024 dan Cara Pesan via Online

Harga Tiket Masuk Candi Prambanan 2024 dan Cara Pesan via Online

Travel Update
Sederet Aktivitas Outdoor di Arjasari Rock Hill Bandung

Sederet Aktivitas Outdoor di Arjasari Rock Hill Bandung

Jalan Jalan
Suhu Panas Ekstrem di Thailand, Buat Rel Kereta Api Bengkok

Suhu Panas Ekstrem di Thailand, Buat Rel Kereta Api Bengkok

Travel Update
Serunya Camping Keluarga di Arjasari, Kabupaten Bandung

Serunya Camping Keluarga di Arjasari, Kabupaten Bandung

Jalan Jalan
Arjasari Rock Hill, Lihat Sunset dan City View Bandung dari Ketinggian

Arjasari Rock Hill, Lihat Sunset dan City View Bandung dari Ketinggian

Jalan Jalan
5 Hotel Indonesia Masuk Daftar Hotel Terbaik di Asia 2024 Versi TripAdvisor

5 Hotel Indonesia Masuk Daftar Hotel Terbaik di Asia 2024 Versi TripAdvisor

Travel Update
[POPULER Travel] 5 Kolam Renang Umum di Depok | Barang Paling Banyak Tertinggal di Bandara

[POPULER Travel] 5 Kolam Renang Umum di Depok | Barang Paling Banyak Tertinggal di Bandara

Travel Update
8 Penginapan di Ciwidey dengan Kolam Air Panas, Cocok untuk Relaksasi

8 Penginapan di Ciwidey dengan Kolam Air Panas, Cocok untuk Relaksasi

Hotel Story
Capaian Timnas U-23 di Piala Asia Bawa Dampak Pariwisata untuk Indonesia

Capaian Timnas U-23 di Piala Asia Bawa Dampak Pariwisata untuk Indonesia

Travel Update
Harga Tiket Masuk Taman Safari Prigen 2024 dan Cara Pesan via Online

Harga Tiket Masuk Taman Safari Prigen 2024 dan Cara Pesan via Online

Travel Tips
3 Promo BCA Australia Travel Fair 2024, Ada Cashback hingga Rp 2 Juta

3 Promo BCA Australia Travel Fair 2024, Ada Cashback hingga Rp 2 Juta

Travel Update
4 Promo Tiket Pesawat dan Tur BCA Australia Travel Fair, Rp 7 Juta ke Perth PP

4 Promo Tiket Pesawat dan Tur BCA Australia Travel Fair, Rp 7 Juta ke Perth PP

Travel Update
Hari Ini, BCA Australia Travel Fair 2024 Digelar di Gandaria City

Hari Ini, BCA Australia Travel Fair 2024 Digelar di Gandaria City

Travel Update
10 Tips Wisata Saat Cuaca Panas, Pakai Tabir Surya dan Bawa Topi

10 Tips Wisata Saat Cuaca Panas, Pakai Tabir Surya dan Bawa Topi

Travel Tips
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com