Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Restoran Organik nan Cantik di Yogyakarta

Kompas.com - 01/11/2016, 10:07 WIB
Sri Anindiati Nursastri

Penulis

 YOGYAKARTA, KOMPAS.com - Meski identik dengan gudeg dan bakpia, banyak tempat wisata kuliner yang bisa dikunjungi di Daerah Istimewa (DI) Yogyakarta. KompasTravel bersama rombongan "Take Me Anywhere 2" yang berkunjung ke Yogyakarta pada 14-16 Oktober 2016 lalu menyambangi beberapa restoran yang ciamik.

Warung Bumi adalah salah satu restoran yang menjadi highlight kunjungan kami waktu itu. Restoran ini terletak di Jalan Imogiri-Mangunan Km 3, Desa Giriloyo, Wukirsari, Kabupaten Bantul. Warung Bumi menempati sebuah pendopo dengan beberapa kursi kayu panjang dan deretan kursi santai. 

(BACA: 5 Tempat "Selfie" Keren di Jogja ala "Take Me Anywhere 2")

Terletak di atas bukit, pemandangan dari Warung Bumi sungguh memanjakan mata. Lanskap indah Mangunan, yang terkenal oleh Kebun Buah dan Hutan Pinus-nya terhampar di depan mata. 

KOMPAS.COM/ARI PRASETYO Restoran ini terletak di Jalan Imogiri-Mangunan Km 3, Desa Giriloyo, Wukirsari, Kabupaten Bantul. Warung Bumi menempati sebuah pendopo dengan beberapa kursi kayu panjang dan deretan kursi santai.
Hal yang menjadikan restoran ini patut dikunjungi adalah bahan-bahan organik yang digunakan. Warung Bumi sendiri merupakan bagian dari Bumi Langit Institute, sebuah komunitas berbasis lokal yang memproduksi aneka panganan dan kerajinan lokal. 

Bahan-bahan yang digunakan dalam tiap masakan berasal dari sekeliling restoran. Menunya beragam mulai dari Nasi Campur, Nasi Goreng Kecombrang dengan Petai dan Teri, juga aneka camilan seperti Roti Desa Panggang dan Pisang Goreng.

Nasi yang digunakan tak sembarangan. Warnanya agak kekuningan, dan bertekstur agak kasar. Ini adalah unpolished organic rice yakni nasi pecah kulit. Asupan gizi nasi jenis ini 90 persen lebih bermanfaat dibanding nasi putih biasa.

Roti yang disajikan pun tak main-main. Warung Bumi membuat sendiri roti gandum dari bahan lokal. Hasilnya, bantalan roti yang renyah di luar dan empuk di dalam. Roti disajikan dengan aneka selai homemade seperti markisa-nanas, stroberi-murbei, dan kacang. 

Tiap Minggu pagi, digelar Pasar Organik yang menjajakan aneka bahan makanan organik. Meski begitu, selain hari Minggu, Anda juga bisa membeli aneka produk organik olahan lokal langsung di restoran Warung Bumi.

KOMPAS.COM/ARI PRASETYO Anda bisa membeli aneka produk organik olahan lokal di restoran Warung Bumi.
Untuk minuman, KompasTravel sangat merekomendasikan Kombucha. Ini merupakan fermentasi teh dengan jamur, yang mengubah gula menjadi minuman sehat. Ada pula Kefir, Mint Serai, juga Wedang Jahe dan aneka kopi.

Untuk produk lokal organik, harga makanan dan minuman di restoran ini sangat bersahabat. Nasi Campur dibanderol Rp 22.000. Nasi Goreng Kecombrang dengan Petai dan Teri dihargai Rp 25.000. Seporsi Roti Desa Panggang dibanderol Rp 20.000 lengkap dengan selai homemade yang sangat nikmat.

Untuk minuman, segelas Kombucha nan menyegarkan dihargai Rp 15.000. Segelas Kefir seharga Rp 12.000 (tawar) dan Rp 18.000 (selai buah). Aneka kopi dibanderol mulai Rp 16.000-20.000 per cangkir.

KOMPAS.COM/ARI PRASETYO Warung Bumi membuat sendiri roti gandum dari bahan lokal. Hasilnya, bantalan roti yang renyah di luar dan empuk di dalam. Roti disajikan dengan aneka selai homemade seperti markisa-nanas, stroberi-murbei, dan kacang.
Waktu KompasTravel berkunjung beberapa waktu lalu, banyak wisatawan baik domestik maupun mancanegara yang berkunjung. Salah satu turis, Paul (31) asal Kanada menyebutkan, dia sangat suka nasi organik buatan Warung Bumi.

"Saya suka rasanya. Tempatnya juga indah, benar-benar untuk hidup sehat," tuturnya kepada KompasTravel.

Selain menikmati makanan, Anda juga bisa berkeliling kompleks Bumi Langit yang sangat indah. Rumah tradisional Jawa terletak di bagian bawahnya. Warga lokal dengan senang hati akan mempersilakan Anda masuk ke dalam rumah mereka.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ketua PHRI Sebut Perkembangan MICE di IKN Masih Butuh Waktu Lama

Ketua PHRI Sebut Perkembangan MICE di IKN Masih Butuh Waktu Lama

Travel Update
Astindo Nilai Pariwisata di Daerah Masih Terkendala Bahasa Asing

Astindo Nilai Pariwisata di Daerah Masih Terkendala Bahasa Asing

Travel Update
Kereta Api Lodaya Gunakan Kereta Eksekutif dan Ekonomi Stainless Steel New Generation Mulai 1 Mei 2024

Kereta Api Lodaya Gunakan Kereta Eksekutif dan Ekonomi Stainless Steel New Generation Mulai 1 Mei 2024

Travel Update
Deal With Ascott 2024 Digelar Hari Ini, Ada Lebih dari 60 Properti Hotel

Deal With Ascott 2024 Digelar Hari Ini, Ada Lebih dari 60 Properti Hotel

Travel Update
4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

Jalan Jalan
3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

Hotel Story
Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

Jalan Jalan
Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga mulai Rp 20.000

Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga mulai Rp 20.000

Jalan Jalan
Tips Pilih Kursi dan Cara Hindari Mual di Pesawat

Tips Pilih Kursi dan Cara Hindari Mual di Pesawat

Travel Tips
4 Playground di Tangerang, Bisa Pilih Indoor atau Outdoor

4 Playground di Tangerang, Bisa Pilih Indoor atau Outdoor

Jalan Jalan
Tradisi Syawalan di Klaten, Silaturahmi Sekaligus Melestarikan Budaya dan Tradisi

Tradisi Syawalan di Klaten, Silaturahmi Sekaligus Melestarikan Budaya dan Tradisi

Jalan Jalan
Aktivitas Seru di World of Wonders Tangerang, Bisa Nonton 4D

Aktivitas Seru di World of Wonders Tangerang, Bisa Nonton 4D

Jalan Jalan
Cara ke Pasar Senen Naik KRL dan Transjakarta, buat yang Mau Thrifting

Cara ke Pasar Senen Naik KRL dan Transjakarta, buat yang Mau Thrifting

Travel Tips
8 Tips Kemah, dari Barang Wajib DIbawa hingga Cegah Badan Capek

8 Tips Kemah, dari Barang Wajib DIbawa hingga Cegah Badan Capek

Travel Tips
Harga Tiket Candi Borobudur April 2024 dan Cara Belinya

Harga Tiket Candi Borobudur April 2024 dan Cara Belinya

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com