Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

5 Kuliner Khas yang Wajib Kamu Coba saat Mampir di Cirebon

Kompas.com - 07/06/2019, 15:46 WIB
Sherly Puspita,
I Made Asdhiana

Tim Redaksi

KOMPAS.com –  Hari ini sebagian masyarakat Indonesia masih menikmati sisa libur lebaran, mungkin salah satunya Anda. Untuk mengisi sisa libur lebaran, wisata kuliner bisa jadi salah satu pilihan kegiatan yang menarik.

Bagi kamu yang tengah berada di Cirebon, banyak makanan khas yang wajib dicoba. Berikut rekomendasi dari KompasTravel.

1.  Empal Gentong

Empal gentong menjadi salah satu masakan khas Cirebon yang paling populer. Makanan ini mirip dengan gulai dan dimasak menggunakan kayu bakar di dalam entong. Daging yang digunakan adalah usus, babat, dan daging sapi.

Di Cirebon kamu dapat dengan mudah menjumpai warung makan yang menjajakan empal gentong. Salah satunya di warung Mang Darma yang terletak di Jalan Slamet Riyadi nomor 1, Cirebon.

Berbeda dengan empal gentong, hidangan ini disebut empal asem, yang juga merupakan kuliner khas Cirebon, di Sate Kambing Muda Haji Apud.KOMPAS.COM/MUHAMMAD IRZAL ADIAKURNIA Berbeda dengan empal gentong, hidangan ini disebut empal asem, yang juga merupakan kuliner khas Cirebon, di Sate Kambing Muda Haji Apud.

2.  Empal Asem

Jika Empal Gentong identik dengan menu masakan bersantan, maka empal asam merupakan pilihan menu empal tanpa santan yang bercita rasa segar.

Isian utama dalam menu ini adalah daging sapi, walaupun kamu dapat juga memilih isi babat, usus dan kikil.

Sesuai dengan namanya, empal asam ini begitu segar saat kuahnya disruput. Namun, asam yang terasa cenderung ringan tidak seperti sayur asam.

Mungkin ini karena asam yang dihasilkan dari belimbing wuluh, bukan asam jawa, juga rempah yang tetap membalut rasanya.

Nasi Lengko, Kuliner Bernilai Gizi Tinggi yang Lezat.Indonesiakaya/Riky Nasi Lengko, Kuliner Bernilai Gizi Tinggi yang Lezat.

3.  Nasi Lengko

Menu Nasi Lengko terdiri dari nasi putih, tempe goreng, tahu goreng, mentimun mentah segar dan dicacah, tauge rebus, daun kucai, bawang goreng, bumbu kacang, dan kecap manis.

Kamu dapat menemukan menu ini di Kedai Nasi Lengko Pagongan H. Barno yang terletak di Jalan Pagongan nomor 15 B, Cirebon.

4.  Nasi Jamblang

Nama Jamblang berasal dari nama daerah di sebelah barat kota Cirebon tempat asal pedagang makanan tersebut. Ciri khas makanan ini adalah penggunaan daun jati sebagai bungkus nasi. Sedangkan penyajian makanannya menggunakan sistem prasmanan.

Untuk menikmati nasi jamblang, kamu dapat mengunjungi kedai Nasi Jamblang Ibu Nur yang terletak di Jalan Cengkaring nomor 45.

Kuah Mi Koclok ini putih kental, sangat asyik dihirup hangat-hangat di malam hari. Isinya pun mengundang selera, terdiri dari potongan telur rebus, ayam suwir, dan irisan toge, kol, serta daun bawang.
SUTIONO GUNADI/KOMPASIANA Kuah Mi Koclok ini putih kental, sangat asyik dihirup hangat-hangat di malam hari. Isinya pun mengundang selera, terdiri dari potongan telur rebus, ayam suwir, dan irisan toge, kol, serta daun bawang.

5.  Mi Koclok

Beberapa daerah di Indonesia memiliki sajian khas berbahan dasar mi. Namun berbeda dengan sajian mi di daerah lain, kuah mi koclok ini berwarna  putih kental yang sangat nikmat disantap hangat-hangat di malam hari. Warna putih ini berasal dari campuran santan dan tepung maizena.

Tak hanya kuahnya, isian mi koclok pun mengundang selera, terdiri dari potongan telur rebus, ayam suwir, dan irisan toge, kol, serta daun bawang.

Jadi, jangan bingung lagi kalau kamu berwisata kuliner di Cirebon.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

8 Tips Mendaki Gunung Prau yang Aman untuk Pemula

8 Tips Mendaki Gunung Prau yang Aman untuk Pemula

Jalan Jalan
Fenomena Pemesanan Hotel 2024, Website Vs OTA

Fenomena Pemesanan Hotel 2024, Website Vs OTA

Travel Update
6 Tips Menginap Hemat di Hotel, Nyaman di Kantong dan Pikiran

6 Tips Menginap Hemat di Hotel, Nyaman di Kantong dan Pikiran

Travel Tips
Tren Pariwisata Domestik 2024, Hidden Gems Jadi Primadona

Tren Pariwisata Domestik 2024, Hidden Gems Jadi Primadona

Travel Update
8 Tips Berwisata Alam di Air Terjun Saat Musim Hujan

8 Tips Berwisata Alam di Air Terjun Saat Musim Hujan

Travel Tips
Jakarta Tourist Pass Dirilis Juni 2024, Bisa Naik Kendaraan Umum Gratis

Jakarta Tourist Pass Dirilis Juni 2024, Bisa Naik Kendaraan Umum Gratis

Travel Update
Daftar 17 Bandara di Indonesia yang Dicabut Status Internasionalnya

Daftar 17 Bandara di Indonesia yang Dicabut Status Internasionalnya

Travel Update
Meski Mahal, Transportasi Mewah Berpotensi Dorong Sektor Pariwisata

Meski Mahal, Transportasi Mewah Berpotensi Dorong Sektor Pariwisata

Travel Update
Jakarta Tetap Jadi Pusat MICE meski Tak Lagi Jadi Ibu Kota

Jakarta Tetap Jadi Pusat MICE meski Tak Lagi Jadi Ibu Kota

Travel Update
Ketua PHRI Sebut Perkembangan MICE di IKN Masih Butuh Waktu Lama

Ketua PHRI Sebut Perkembangan MICE di IKN Masih Butuh Waktu Lama

Travel Update
Astindo Nilai Pariwisata di Daerah Masih Terkendala Bahasa Asing

Astindo Nilai Pariwisata di Daerah Masih Terkendala Bahasa Asing

Travel Update
Kereta Api Lodaya Gunakan Kereta Eksekutif dan Ekonomi Stainless Steel New Generation Mulai 1 Mei 2024

Kereta Api Lodaya Gunakan Kereta Eksekutif dan Ekonomi Stainless Steel New Generation Mulai 1 Mei 2024

Travel Update
Deal With Ascott 2024 Digelar Hari Ini, Ada Lebih dari 60 Properti Hotel

Deal With Ascott 2024 Digelar Hari Ini, Ada Lebih dari 60 Properti Hotel

Travel Update
4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

Jalan Jalan
3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

Hotel Story
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com