Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hari Disabilitas Internasional, Penyandang Disabilitas Wisata Keliling Jakarta dengan Transportasi Umum

Kompas.com - 03/12/2019, 14:38 WIB
Nicholas Ryan Aditya,
Silvita Agmasari

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Hari Disabilitas Internasional dirayakan oleh para penyandang disabilitas dengan berwisata keliling Jakarta menggunakan transportasi umum, Selasa (3/12/2019).

Wisata ini digagas oleh komunitas Wisata Kreatif Jakarta. Para penyandang disabilitas yang berjumlah sekitar 20 orang diajak untuk menikmati perjalanan wisata keliling kota Jakarta menggunakan transportasi umum, seperti TransJakarta, MRT, dan terakhir Bus Jakarta City Tour.

Ketua komunitas Wisata Kreatif Jakarta, Ira Latief mengatakan wisata kali ini digagas khusus untuk penyandang disabilitas agar dapat merasakan sendiri moda transportasi umum.

"Hari ini hari disabilitas internasional, kita ingin mereka juga merasakan wisata dengan teansportas umum kita. Jadi ini khusus untuk teman-teman penyandang disabilitas," kata Ira kepada Kompas.com di Stasiun MRT Senayan, Selasa (3/12/2019).

Baca juga: Hari Disabilitas Internasional, Ini Rangkaian Peringatannya di Indonesia

Ira melanjutkan, moda transportas umum di Jakarta memang semakin membaik. Namun tetap ditemukan beberapa fasilitas yang harus ditambah dan diperbaiki seperti misalnya di pintu masuk menuju halte Transjakarta Kota Tua.

"Semakin membaik, tapi itu di Halte Kota Tua kita temukan liftnya gak ada, terus gak ada landasan atau turunan untuk pengguna kursi roda, jadi mereka sangat kesulitan, harus digotong," tambah Ira.

Penyandang disabilitas diajak berwisata keliling Jakarta di Hari Disabilitas Internasional.Kompas.com/ Nicholas Ryan Aditya Penyandang disabilitas diajak berwisata keliling Jakarta di Hari Disabilitas Internasional.

Sementara itu salah seorang penyandang disabilitas, Yohanes Suwarno Aris (62) mengaku senang dengan diadakan acara wisata ini.

Menurutnya, wisata-wisata seperti ini harus sering diadakan terutama untuk teman-teman penyandang disabilitas.

Baca juga: Hari Disabilitas Internasional, Nadiem: Guru Harus Paham Prinsip Pendidikan Khusus

Namun diakuinya, ketika ditanya soal transportasi umum di Jakarta, ia berpendapat dan mengusulkan agar penggunaan satu kartu untuk semua transportasi.

"Saya usul, untuk kami terutama yang penyandang tuna netra, lebih baik satu kartu saja apa itu namanya multiple trip. Jadi satu kartu aja untuk banyak transportasi, sekarang kan kita harus punya banyak kartu, itu kami merasa kesulitan," ujarnya

Pria yang berprofesi sehari-hari sebagai tukang pijat ini memang sudah terbiasa menggunakan transportasi umum ke mana-mana.

Namun diakuinya masih banyak yang harus ditambah dan diperhatikan pemerintah.

Penyandang disabilitas diajak berwisata keliling Jakarta di Hari Disabilitas Internasional.Kompas.com/ Nicholas Ryan Aditya Penyandang disabilitas diajak berwisata keliling Jakarta di Hari Disabilitas Internasional.

Sementara itu, anggota DPRD Komisi B, Eneng Millyanasari, mengatakan akan menampung segala aspirasi dari penyandang disabilitas.

"Sebenarnya saat ini sudah semakin berkembang, tapi tadi kami dapat banyak masukan yang bagus, seperti penambahan seatbelt untuk penyandang kursi roda di moda MRT," kata dia.

Tambah perempuan yang akrab disapa Neng Mili ini, pemerintah harus lebih mengawasi terhadap fasilitas dan prasarana bagi disabilitas.

"Jangan cuman ada, kita harus mengawasi," tegasnya.

Setelah berkeliling Jakarta menggunakan transportasi umum, para penyandang disabilitas diajak serta untuk berwisata hiburan di Dunia Fantasi, Ancol, Jakarta Utara.

Para penyandang disabilitas menikmati berbagai mainan dan hiburan di taman pertama terbesar di Asia Tenggara ini.  Mereka diajak untuk melihat sejauh mana taman bermain yang ramah untuk penyandang disabilitas.

Baca juga: Kisah Sri dan Budi, Guru SLB Puluhan Tahun Mengajar Siswa Disabilitas

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ketua PHRI Sebut Perkembangan MICE di IKN Masih Butuh Waktu Lama

Ketua PHRI Sebut Perkembangan MICE di IKN Masih Butuh Waktu Lama

Travel Update
Astindo Nilai Pariwisata di Daerah Masih Terkendala Bahasa Asing

Astindo Nilai Pariwisata di Daerah Masih Terkendala Bahasa Asing

Travel Update
Kereta Api Lodaya Gunakan Kereta Eksekutif dan Ekonomi Stainless Steel New Generation Mulai 1 Mei 2024

Kereta Api Lodaya Gunakan Kereta Eksekutif dan Ekonomi Stainless Steel New Generation Mulai 1 Mei 2024

Travel Update
Deal With Ascott 2024 Digelar Hari Ini, Ada Lebih dari 60 Properti Hotel

Deal With Ascott 2024 Digelar Hari Ini, Ada Lebih dari 60 Properti Hotel

Travel Update
4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

Jalan Jalan
3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

Hotel Story
Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

Jalan Jalan
Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga mulai Rp 20.000

Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga mulai Rp 20.000

Jalan Jalan
Tips Pilih Kursi dan Cara Hindari Mual di Pesawat

Tips Pilih Kursi dan Cara Hindari Mual di Pesawat

Travel Tips
4 Playground di Tangerang, Bisa Pilih Indoor atau Outdoor

4 Playground di Tangerang, Bisa Pilih Indoor atau Outdoor

Jalan Jalan
Tradisi Syawalan di Klaten, Silaturahmi Sekaligus Melestarikan Budaya dan Tradisi

Tradisi Syawalan di Klaten, Silaturahmi Sekaligus Melestarikan Budaya dan Tradisi

Jalan Jalan
Aktivitas Seru di World of Wonders Tangerang, Bisa Nonton 4D

Aktivitas Seru di World of Wonders Tangerang, Bisa Nonton 4D

Jalan Jalan
Cara ke Pasar Senen Naik KRL dan Transjakarta, buat yang Mau Thrifting

Cara ke Pasar Senen Naik KRL dan Transjakarta, buat yang Mau Thrifting

Travel Tips
8 Tips Kemah, dari Barang Wajib DIbawa hingga Cegah Badan Capek

8 Tips Kemah, dari Barang Wajib DIbawa hingga Cegah Badan Capek

Travel Tips
Harga Tiket Candi Borobudur April 2024 dan Cara Belinya

Harga Tiket Candi Borobudur April 2024 dan Cara Belinya

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com