Festival Legu Gam di Ternate Ditunda

TERNATE, KOMPAS.com- Pelaksanaan Festival Legu Gam 2020 di Ternate, Maluku Utara, ditunda.

Pemerintah menganjurkan penangguhan kegiatan yang melibatkan banyak orang guna meminimalkan risiko penularan virus corona penyebab COVID-19.

Baca juga: Kebun Cengkeh Gambesi, Primadona Baru Wisata Alam Ternate

Festival ini semula direncanakan berlangsung 25 Maret 2020 di Ternate. Sebagai gantinya, ritual adat dan doa bersama perangkat bobato akan dilaksanakan di Keraton Kesultanan Ternate.

"Untuk rangkaian kegiatan Festival Legu Gam di Keraton Kesultanan Ternate tanpa melibatkan orang banyak," kata Ketua Bidang Protokol dan Humas Panitia Festival Legu Gam Moloku Kie Raha Tahun 2020 Abdul Gani Lating di Ternate, Sabtu (21/3/2020) kepada Antara.

KOMPAS IMAGES / RODERICK ADRIAN MOZES Tarian daerah ditampilkan dalam pembukaan Festival Legu Gam ke-13 di Ngara Lamo, Ternate, Maluku Utara, 13 April 2014. Festival berlangsung hingga 26 April dan menampilkan kegiatan budaya seperti kirab, fashion street, jelajah Samudera Kie Raha, sekaligus menjadi perayaan hari ulang tahun ke-79 Sultan Ternate.

Panitia berencana menggelar acara pembukaan Festival Legu Gam pada 1 April 2020 karena pemerintah menetapkan masa tanggap darurat wabah COVID-19 berlangsung sampai 31 Maret 2020.

Festival Legu Gam yang setiap tahun digelar Kesultanan Ternate merupakan pesta rakyat untuk merayakan hari lahir Sultan Ternate Mudjafar Sjah.

Sejak tahun 2006, festival itu masuk dalam kalender kegiatan wisata tahunan Kementerian Pariwisata.