Kedai Mi Reman di kawasan Dipatiukur ini memiliki konsep “sangar” dengan menggunakan maskot preman sebagai logo produknya. Nama "Reman" sendiri merupakan plesetan dari "ramen", sebuah hidangan mi khas Jepang yang identik dengan rasa pedasnya.
Tidak perlu takut, anda tidak akan benar-benar dipalak preman di kedai ini. Istilah “dipalak preman” hanya digunakan untuk menunjukkan tingkat kepedasan dari mi tersebut. Ada lima tingkat kepedasan yang dapat anda cicipi di Mi Reman ini.
Untuk level 1, istilah yang digunakan “diliatin preman”, untuk level dua menggunakan istilah “disamperin preman”. Kemudian untuk level 3, istilahnya, “ditepok preman”. Untuk level 4 menggunakan istilah “dipalak preman”. Terakhir, untuk tingkat kepedasan yang paling tinggi, istilahnya “dikeroyok preman”.
Untuk semakin menambah cita rasa, anda dapat memesan tambahan sosis atau chicken katsu. Untuk tambahan sosis, anda akan dikenakan biaya sebesar Rp 4.000 sedangkan untuk tambahan chicken katsu, anda akan dikenakan biaya Rp 6.000. Untuk seporsi mi reman ini, anda cukup merogoh kocek sebesar Rp 11.000. Tertarik untuk dipalak preman di Mi Reman?
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.