Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ayo Wisata Religi ke Pulau Buton

Kompas.com - 02/11/2016, 12:24 WIB
Defriatno Neke

Penulis

BAUBAU, KOMPAS.com - Di Bawah pohon beringin, terdapat sebuah makam yang besar dan mempunyai panjang sekitar lima meter.

Makam besar tersebut merupakan makam Sultan pertama di Kesultanan Buton, yakni makam Sultan Murhum Kaimuddin Khalifatul Khamis atau dikenal Lakilaponto atau Haluoleo.

Lokasi Makam Sultan Murhum berada tak jauh dari Masjid Agung Keraton Buton yang berada di dalam benteng Keraton Buton.

Makam Sultan Murhum merupakan salah satu wisata religi yang dilakukan para wisatawan untuk mengenal Sultan Murhum dari dekat.

“Saya baru tahu Sultan Murhum merupakan Sultan Buton yang pertama di Pulau Buton. Saya diberi tahu sama guide di sini kalau Sultan ini yang sudah mengalahkan bajak laut,” kata seorang pengunjung asal Makassar, Judi, Selasa (1/11/2016).

Embusan angin begitu terasa di atas makam yang lokasinya berada di tempat perbukitan tersebut.

Adanya pohon beringin yang lebat menjadikan makam tersebut menjadi teduh dan sejuk.

Seorang pengunjung yang lain, Dewi, mengaku sudah mengetahui cerita tentang Sultan Murhum yang mempunyai kesaktian mengalahkan bajak laut bermata satu, La Bolontio.

KOMPAS.com/DEFRIATNO NEKE Wali Kota Baubau, AS Thamrin bersama Wakil Wali Kota, Wa Ode Maasra Manarfa, melakukan ziarah kubur ke makam Sultan Murhum dalam Hari jadi Kota Baubau, Sulawesi Tenggara, belum lama ini.
Selain itu juga, Sultan Murhum juga satu-satunya sultan yang berhasil menguasai daerah Sulawesi Tenggara.

“Saya datang ke sini mau ziarah kubur ke makam Sultan Murhum. Yang saya ketahui, di masa kepemimpinan dia, penyebaran Islam di Pulau Buton mulai masuk. Saya dengar, sultan ini orangnya tinggi besar, ternyata makamnya memang besar,” ujarnya.

Sultan Murhum memerintah Kerajaan Buton selama 26 tahun dan menjadi sultan yang mendapat pengakuan Sultan Rum dari Kesultanan Turki di tahun 1558 masehi.

Makam ini sudah banyak dikunjungi para pejabat negara yang datang ke Kota Baubau, Sulawesi Tenggara. Berada di bawah pohon beringin, makam ini bercat putih, terawat dengan baik dan bersih.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Aktivitas Vulkanik Gunung Slamet Naik, Ratusan Pendaki Gagal Gapai Atap Jawa Tengah

Aktivitas Vulkanik Gunung Slamet Naik, Ratusan Pendaki Gagal Gapai Atap Jawa Tengah

Travel Update
Rute ke Gereja Ayam Bukit Rhema, Cuma 10 Menit dari Candi Borobudur

Rute ke Gereja Ayam Bukit Rhema, Cuma 10 Menit dari Candi Borobudur

Travel Tips
Kota Batu Cocok untuk Olahraga, Event Sport Tourism Akan Diperbanyak

Kota Batu Cocok untuk Olahraga, Event Sport Tourism Akan Diperbanyak

Travel Update
Lihat Sunrise di Gereja Ayam Bukit Rhema Harus Reservasi Dulu, Ini Cara dan Tarifnya

Lihat Sunrise di Gereja Ayam Bukit Rhema Harus Reservasi Dulu, Ini Cara dan Tarifnya

Travel Update
Perjalanan Salatiga-Yogya-Pacitan yang Indah, Menikmati Pesona Pantai Banyu Tibo dan Buyutan

Perjalanan Salatiga-Yogya-Pacitan yang Indah, Menikmati Pesona Pantai Banyu Tibo dan Buyutan

Jalan Jalan
Gereja Ayam Bukit Rhema di Borobudur, Pesona Sunrise Dikelilingi 5 Gunung

Gereja Ayam Bukit Rhema di Borobudur, Pesona Sunrise Dikelilingi 5 Gunung

Jalan Jalan
5 Hotel Dekat Ocean Park BSD, Bisa Jalan Kaki

5 Hotel Dekat Ocean Park BSD, Bisa Jalan Kaki

Hotel Story
5 Penginapan dekat Kebun Raya Cibodas

5 Penginapan dekat Kebun Raya Cibodas

Hotel Story
10 Tempat Wisata Keluarga Terbaik di Dunia 2024, Ada Resor di Bali

10 Tempat Wisata Keluarga Terbaik di Dunia 2024, Ada Resor di Bali

Jalan Jalan
7 Wisata Ramah Anak di Bandung, Cocok untuk Liburan Sekolah

7 Wisata Ramah Anak di Bandung, Cocok untuk Liburan Sekolah

Jalan Jalan
9 Wisata Malam di Solo, Kunjungi Saat Mampir

9 Wisata Malam di Solo, Kunjungi Saat Mampir

Jalan Jalan
6 Tips Penting untuk Merencanakan Liburan Keluarga

6 Tips Penting untuk Merencanakan Liburan Keluarga

Travel Tips
3 Mall Solo dekat Stasiun Purwosari, Bisa Jalan Kaki

3 Mall Solo dekat Stasiun Purwosari, Bisa Jalan Kaki

Jalan Jalan
Minimarket di Jepang dengan Latar Belakang Gunung Fuji Timbulkan Masalah

Minimarket di Jepang dengan Latar Belakang Gunung Fuji Timbulkan Masalah

Travel Update
Desa Wisata di Spanyol Binibeca Vell Terancam Ditutup Akibat Lonjakan Jumlah Wisatawan

Desa Wisata di Spanyol Binibeca Vell Terancam Ditutup Akibat Lonjakan Jumlah Wisatawan

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com