Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Minangkabau, Tujuan Favorit Turis Malaysia

Kompas.com - 07/09/2009, 12:36 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com — Lonjakan kunjungan wisatawan mancanegara (wisman) melalui Bandara Udara (Bandara) Minangkabau Padang, Sumatera Barat, pada Juli 2009 sebesar 6.872 orang atau naik 101,56 persen dibanding periode yang sama tahun 2008.  

Pusat Pengelolaan Data dan Sistem Jaringan (P2DSJ) Departemen Kebudayaan dan Pariwisata menyebutkan, dari jumlah itu, sebanyak 4.991 orang atau 73 persen merupakan wisatawan asal Malaysia.      

Selain wisman Malaysia, turis berkebangsaan Singapura, Australia, dan Amerika Serikat cukup banyak yang masuk melalui Bandara Minangkabau. Jumlah masing-masing mencapai 557 orang, 157 orang, dan 118 orang.

Sementara itu, sepanjang Januari-Juli 2009, jumlah kunjungan wisman yang masuk melalui Bandara Minangkabau mencapai 36.287 orang atau terjadi kenaikan 81,49 persen dibanding periode yang sama tahun 2008. Dari jumlah kunjungan wisman tersebut, sejumlah 70 persen atau 25.520 orang adalah turis Malaysia.

Tingginya jumlah kunjungan wisman Malaysia ke Sumbar tersebut, selain karena faktor kedekatan hubungan budaya, sejarah maupun mudahnya aksesibilitas terutama transportasi udara dari kota-kota besar di Malaysia ke Minangkabau, juga karena gencarnya promosi pariwisata ke negeri jiran.

Depbudpar bersama para pelaku bisnis pariwisata termasuk maskapai penerbangan belakangan ini menggencarkan promosi paket wisata "Pulang Basamo" ke Malaysia dan Singapura. Pada musim liburan panjang seperti hari raya Idul Fitri dan Idul Adha serta Natal dan Tahun Baru, banyak wisatawan dari Malaysia dan Singapura berlibur ke Sumbar.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

8 Penginapan di Ciwidey dengan Kolam Air Panas, Cocok untuk Relaksasi

8 Penginapan di Ciwidey dengan Kolam Air Panas, Cocok untuk Relaksasi

Hotel Story
Capaian Timnas U-23 di Piala Asia Bawa Dampak Pariwisata untuk Indonesia

Capaian Timnas U-23 di Piala Asia Bawa Dampak Pariwisata untuk Indonesia

Travel Update
Harga Tiket Masuk Taman Safari Prigen 2024 dan Cara Pesan via Online

Harga Tiket Masuk Taman Safari Prigen 2024 dan Cara Pesan via Online

Travel Tips
3 Promo BCA Australia Travel Fair 2024, Ada Cashback hingga Rp 2 Juta

3 Promo BCA Australia Travel Fair 2024, Ada Cashback hingga Rp 2 Juta

Travel Update
4 Promo Tiket Pesawat dan Tur BCA Australia Travel Fair, Rp 7 Juta ke Perth PP

4 Promo Tiket Pesawat dan Tur BCA Australia Travel Fair, Rp 7 Juta ke Perth PP

Travel Update
Hari Ini, BCA Australia Travel Fair 2024 Digelar di Gandaria City

Hari Ini, BCA Australia Travel Fair 2024 Digelar di Gandaria City

Travel Update
10 Tips Wisata Saat Cuaca Panas, Pakai Tabir Surya dan Bawa Topi

10 Tips Wisata Saat Cuaca Panas, Pakai Tabir Surya dan Bawa Topi

Travel Tips
5 Wisata di Palangka Raya, Ada Wisata Petik Buah

5 Wisata di Palangka Raya, Ada Wisata Petik Buah

Jalan Jalan
5 Tips ke Museum iMuseum IMERI FKUI di Jakarta, Reservasi Dulu

5 Tips ke Museum iMuseum IMERI FKUI di Jakarta, Reservasi Dulu

Travel Tips
Cara Menuju ke Bukit Tangkiling Kalimantan Tengah

Cara Menuju ke Bukit Tangkiling Kalimantan Tengah

Jalan Jalan
Bukit Tangkiling Palangka Raya untuk Pencinta Alam dan Petualangan

Bukit Tangkiling Palangka Raya untuk Pencinta Alam dan Petualangan

Jalan Jalan
Rute Menuju ke Jungwok Blue Ocean Gunungkidul, Yogyakarta

Rute Menuju ke Jungwok Blue Ocean Gunungkidul, Yogyakarta

Jalan Jalan
Segara Kerthi Diperkenalkan ke Delegasi World Water Forum di Bali, Apa Itu?

Segara Kerthi Diperkenalkan ke Delegasi World Water Forum di Bali, Apa Itu?

Travel Update
Sederet Aktivitas Seru di Jungwok Blue Ocean, Tak Hanya Bisa Foto

Sederet Aktivitas Seru di Jungwok Blue Ocean, Tak Hanya Bisa Foto

Jalan Jalan
Kering sejak Maret 2024, Waduk Rajui Jadi Spot Instagramable di Aceh

Kering sejak Maret 2024, Waduk Rajui Jadi Spot Instagramable di Aceh

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com