Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Festival Danau Sentani Dibuka

Kompas.com - 19/06/2010, 16:43 WIB

BIAK, KOMPAS.com - Bupati Jayapura Habel Melkias Suwae mengatakan, Festival Danau Sentani (FDS) diharapkan menjadi sarana promosi ampuh pariwisata daerah untuk menarik kunjungan wisatawan dan investor membangun daerah ini. "Kegiatan FDS sebagai ajang menggali, melestarikan serta memperkenalkan budaya khas Jayapura," ujarnya pada sambutan selamat datang pembukaan FDS 2010 di Pantai Wisata Kalkhote Distrik Sentani Timur, Sabtu (19/6/2010).

Bupati mengatakan, FDS 2010 yang akan berlangsung 19-23 Juni akan menyajikan berbagai atraksi budaya masyarakat dari berbagai kampung di Jayapura dan daereah lain di dalam dan luar Papua.

Selain memperkenalkan beragam budaya khas Jayapura, festival ini juga mengelar pameran produksi pertanian serta benda-benda seni dan budaya.

"Saya mengajak semua masyarakat adat Kabupaten Jayapura turut serta menyukseskan kegiatan FDS supaya kegiatan ini dapat memberikan dampak bagi peningkatan perekonomian warga sekitar," pinta Bupati Suwae.

Sementara itu, Ketua Panitia FDS 2010 Ir Anna OSH Sawai melaporkan, FDS 2010 selain diikuti 19 distrik juga melibatkan lima kabupaten di Papua, di antaranya Kabupaten Mamberamo Raya, Mamberamo Tengah, Asmat, Biak Numfor dan Kabupaten Sarmi.

Festival Danau Sentani, lanjut Anna, bukan hanya menampilkan budaya khas Papua tetapi dalam waktu lima hari pelaksanaan FDS masyarakat bisa menyaksikan beragam jenis tarian khas daerah dari berbagai kelompok masyarakat di Indonesia.

Beberapa kelompok kemasyarakatan dari berbagai daerah  Indonesia yang turut memeriahkan pelaksanaan FDS 2010 seperti Ikatan Keluarga Maluku, Kerukunan Keluarga Sulawesi Selatan, kerukungan keluarga Sulawesi Tenggara, Ikatan Keluarga Batak.

Suasana pembukaan FDS 2010 di kampung Kalkhote Distrik Sentani Timur, Kabupaten Jayapura tampak meriah karena beragam tarian khas Papua ikut ditampilkan. Acara pembukaan FDS 2010 dihadiri sedikitnya 2.000 warga Papua yang berdatangan dari penjuru kampung dan distrik di kabupaten Jayapura. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Koryu Space Japan Foundation, Working Space Gratis di Jakarta

Koryu Space Japan Foundation, Working Space Gratis di Jakarta

Travel Update
 Legaran Svarnadvipa di Tanah Datar Sumbar, Pertunjukkan Seni untuk Korban Bencana

Legaran Svarnadvipa di Tanah Datar Sumbar, Pertunjukkan Seni untuk Korban Bencana

Travel Update
Pengalaman ke Hutan Kota Babakan Siliwangi Bandung, Menyejukkan Mata

Pengalaman ke Hutan Kota Babakan Siliwangi Bandung, Menyejukkan Mata

Jalan Jalan
Taman Sejarah Bandung: Daya Tarik, Jam Buka, dan Tiket Masuk

Taman Sejarah Bandung: Daya Tarik, Jam Buka, dan Tiket Masuk

Jalan Jalan
Cara ke Pasar Antik Cikapundung di Bandung Naik DAMRI dan Angkot

Cara ke Pasar Antik Cikapundung di Bandung Naik DAMRI dan Angkot

Travel Tips
Larangan 'Study Tour' Disebut Tak Berdampak pada Pariwisata Dieng

Larangan "Study Tour" Disebut Tak Berdampak pada Pariwisata Dieng

Travel Update
Daftar Tanggal Merah dan Cuti Bersama Juni 2024, Bisa Libur 4 Hari

Daftar Tanggal Merah dan Cuti Bersama Juni 2024, Bisa Libur 4 Hari

Travel Update
Ada Anggapan Bali Dijajah Turis Asing, Menparekraf Tidak Setuju

Ada Anggapan Bali Dijajah Turis Asing, Menparekraf Tidak Setuju

Travel Update
Ada Kecelakaan Bus 'Study Tour' Lagi, Sandiaga: Akan Ada Sanksi Tegas

Ada Kecelakaan Bus "Study Tour" Lagi, Sandiaga: Akan Ada Sanksi Tegas

Travel Update
Jadwal Kereta Wisata Ambarawa Relasi Ambarawa-Tuntang Juni 2024

Jadwal Kereta Wisata Ambarawa Relasi Ambarawa-Tuntang Juni 2024

Travel Update
Itinerary 2 Hari 1 Malam di Badui Dalam, Bertemu Warga dan ke Mata Air

Itinerary 2 Hari 1 Malam di Badui Dalam, Bertemu Warga dan ke Mata Air

Itinerary
3 Aktivitas di Taman Sejarah Bandung, Nongkrong Sambil Belajar Sejarah

3 Aktivitas di Taman Sejarah Bandung, Nongkrong Sambil Belajar Sejarah

Jalan Jalan
Rute Naik Angkot ke Taman Sejarah Bandung dari Gedung Sate

Rute Naik Angkot ke Taman Sejarah Bandung dari Gedung Sate

Travel Tips
Hotel Accor Meriahkan Java Jazz 2024 dengan Kuliner dan Hiburan

Hotel Accor Meriahkan Java Jazz 2024 dengan Kuliner dan Hiburan

Travel Update
787.900 Turis China Kunjungi Indonesia pada 2023, Sebagian ke Labuan Bajo

787.900 Turis China Kunjungi Indonesia pada 2023, Sebagian ke Labuan Bajo

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com