Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lampu Lalu lintas Model Gelas Waktu

Kompas.com - 22/11/2010, 07:52 WIB

SYDNEY, KOMPAS.com – Pada persimpangan jalan, lampu lalulintas yang dilengkapi dengan waktu, - sudah banyak digunakan di Tanah Air - sangat membantu. Pasalnya, memudahkan pengendara untuk siap berhenti atau jalan. Di samping itu, juga lebih aman, bisa mencegah tabrakan dari arah yang berbeda. Bahkan cara ini mengirit bahan bakar.

Kendati demikian, versi dari lampu lintas yang menarik tetap saja muncul. Contohnya adalah kreasi dari seorang desainer, Thanva Tivawong dari Yanko Design, Australia (punya cabang di Kanada, India, Jepang dan Amerika Serikat) yang memperkenalkan lampu lintas dengan konsep yang disebutnya “Sand Glass”. Dalam hal ini, ia menggunakan kaca berisi pasir yang menunjukkan waktu, menghitung mundurklampu lintas.

Sand Glass ini menggunakan lampu LED sesuai dengan ukuran dan warna lampu lalulintas biasa: merah, kuning dan hijau. Perbedaannya, warna lampu dilengkapi gambar gelas waktu. Waktu yang tersisa atau hitungan mundur, diperlihatakan dalam bentuk grafik. Pasir di dalam gelar terus tumpah sampai waktu mendekat perubahan warna.

Tiga detik menjelang berubah warna, muncul angka 3 pada lampu kuning (hanya digunakan pada lampu kuning). Konsep ini memang berbeda dengan dengan angka-angka yang sudah ada pada lampu lalu lintas sekrang ini.

Dari pendapat ahli, tipe lampu ini lebih baik dari yang biasa. Karena bisa memberikan pengertian lebih baik untuk menentukan waktu sebelum berubah warna. Kendati demikian, kurang efektif bagi pemakai jalan umum karena penunjukan waktu dengan angka hanya pada lampu kuning. Dalam hal ini, dibutuhkan pengalaman dan ketrampilan memperkirakan waktu  berdasarkan sisa pasuir  tersisa pada gelas.

Bagus juga buat menarik perhatian dan mendidik anak-anak menggenal lampu lintas! Mungkin perlu dicoba!

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kereta Api Lodaya Gunakan Kereta Eksekutif dan Ekonomi Stainless Steel New Generation Mulai 1 Mei 2024

Kereta Api Lodaya Gunakan Kereta Eksekutif dan Ekonomi Stainless Steel New Generation Mulai 1 Mei 2024

Travel Update
Deal With Ascott 2024 Digelar Hari Ini, Ada Lebih dari 60 Properti Hotel

Deal With Ascott 2024 Digelar Hari Ini, Ada Lebih dari 60 Properti Hotel

Travel Update
4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

Jalan Jalan
3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

Hotel Story
Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

Jalan Jalan
Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga mulai Rp 20.000

Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga mulai Rp 20.000

Jalan Jalan
Tips Pilih Kursi dan Cara Hindari Mual di Pesawat

Tips Pilih Kursi dan Cara Hindari Mual di Pesawat

Travel Tips
4 Playground di Tangerang, Bisa Pilih Indoor atau Outdoor

4 Playground di Tangerang, Bisa Pilih Indoor atau Outdoor

Jalan Jalan
Tradisi Syawalan di Klaten, Silaturahmi Sekaligus Melestarikan Budaya dan Tradisi

Tradisi Syawalan di Klaten, Silaturahmi Sekaligus Melestarikan Budaya dan Tradisi

Jalan Jalan
Aktivitas Seru di World of Wonders Tangerang, Bisa Nonton 4D

Aktivitas Seru di World of Wonders Tangerang, Bisa Nonton 4D

Jalan Jalan
Cara ke Pasar Senen Naik KRL dan Transjakarta, buat yang Mau Thrifting

Cara ke Pasar Senen Naik KRL dan Transjakarta, buat yang Mau Thrifting

Travel Tips
8 Tips Kemah, dari Barang Wajib DIbawa hingga Cegah Badan Capek

8 Tips Kemah, dari Barang Wajib DIbawa hingga Cegah Badan Capek

Travel Tips
Harga Tiket Candi Borobudur April 2024 dan Cara Belinya

Harga Tiket Candi Borobudur April 2024 dan Cara Belinya

Travel Update
8 Tips Hindari Barang Bawaan Tertinggal, Gunakan Label yang Mencolok

8 Tips Hindari Barang Bawaan Tertinggal, Gunakan Label yang Mencolok

Travel Tips
Sandiaga Harap Labuan Bajo Jadi Destinasi Wisata Hijau

Sandiaga Harap Labuan Bajo Jadi Destinasi Wisata Hijau

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com