Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kalau Si Kecil Membatik...

Kompas.com - 21/03/2011, 14:57 WIB

KOMPAS.com - Aroma lilin terbakar menyeruak Workshop Membatik di Museum Tekstil Jakarta. Museum ini memang menawarkan pelatihan membatik secara kilat untuk pengunjung. Anak-anak sering datang untuk mengikuti pelatihan singkat membatik. Tak jarang rombongan sekolah pun mampir untuk belajar membatik.

Pelatihan singkat untuk anak adalah membuat batik di sapu tangan. Paket sapu tangan ini sebenarnya juga bisa untuk dewasa. Harganya pun sangat terjangkau. Untuk pelatihan membatik membuat sapu tangan, cukup membayar Rp 35 ribu. Menurut Krismini, instruktur batik di Museum Tekstil, sejak anak usia 2-3 tahun pun sudah bisa belajar membatik.

"Cuma tangan dia mesti dipegangin," katanya.

Hal ini penting karena genggaman si kecil yang belum terlalu kuat. Selain itu, anak harus berhati-hati pada lilin atau malam yang panas.

"Makanya sebelum mulai, kita perkenalkan dulu alatnya. Kita jelaskan ini panas, ada apinya. Jadi jangan bercanda di sini. Kalau megang canting jangan miring-miring, lilin bisa tumpah," kata Krismini.

Untuk pembuatan batik sapu tangan, si kecil pertama-tama memilih dulu gambar yang diinginkan. Beberapa gambar sudah disediakan, mulai dari tokoh-tokoh kartun kesukaan anak-anak sampai pola batik.

Setelah itu, anak menjiplak gambar ke kain dengan pensil. Bisa juga si kecil mengambar di kain sesuai kreasi sendiri.

"Ada anak yang suka gambar dan buat coretan-coretan sendiri. Pas sudah jadi dipigura dan dipajang di kamar. Katanya untuk kenang-kenangan pernah belajar batik," cerita Krismini.

Setelah menggambar di atas kain, gambar pun dikelowong atau dicanting. Jangan lupa untuk membatik di kedua sisi. Sebelumnya, instruktur telah menyiapkan malam yang sudah encer di atas wajan. Tahap selanjutnya adalah pewarnaan. Si kecil bisa memilih warna yang diinginkan.

"Biasanya anak-anak pilihnya warna merah atau biru," ungkap Krismini. Baru kemudian kain direbus untuk menghilangkan lilin. Pada tahap ini, anak hanya bisa melihat proses perebusan.

Halaman:
Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

    4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

    Jalan Jalan
    3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

    3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

    Hotel Story
    Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

    Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

    Jalan Jalan
    Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga mulai Rp 20.000

    Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga mulai Rp 20.000

    Jalan Jalan
    Tips Pilih Kursi dan Cara Hindari Mual di Pesawat

    Tips Pilih Kursi dan Cara Hindari Mual di Pesawat

    Travel Tips
    4 Playground di Tangerang, Bisa Pilih Indoor atau Outdoor

    4 Playground di Tangerang, Bisa Pilih Indoor atau Outdoor

    Jalan Jalan
    Tradisi Syawalan di Klaten, Silaturahmi Sekaligus Melestarikan Budaya dan Tradisi

    Tradisi Syawalan di Klaten, Silaturahmi Sekaligus Melestarikan Budaya dan Tradisi

    Jalan Jalan
    Aktivitas Seru di World of Wonders Tangerang, Bisa Nonton 4D

    Aktivitas Seru di World of Wonders Tangerang, Bisa Nonton 4D

    Jalan Jalan
    Cara ke Pasar Senen Naik KRL dan Transjakarta, buat yang Mau Thrifting

    Cara ke Pasar Senen Naik KRL dan Transjakarta, buat yang Mau Thrifting

    Travel Tips
    8 Tips Kemah, dari Barang Wajib DIbawa hingga Cegah Badan Capek

    8 Tips Kemah, dari Barang Wajib DIbawa hingga Cegah Badan Capek

    Travel Tips
    Harga Tiket Candi Borobudur April 2024 dan Cara Belinya

    Harga Tiket Candi Borobudur April 2024 dan Cara Belinya

    Travel Update
    8 Tips Hindari Barang Bawaan Tertinggal, Gunakan Label yang Mencolok

    8 Tips Hindari Barang Bawaan Tertinggal, Gunakan Label yang Mencolok

    Travel Tips
    Sandiaga Harap Labuan Bajo Jadi Destinasi Wisata Hijau

    Sandiaga Harap Labuan Bajo Jadi Destinasi Wisata Hijau

    Travel Update
    10 Tips Bermain Trampolin yang Aman dan Nyaman, Pakai Kaus Kaki Khusus

    10 Tips Bermain Trampolin yang Aman dan Nyaman, Pakai Kaus Kaki Khusus

    Travel Tips
    Ekspedisi Pertama Penjelajah Indonesia ke Kutub Utara Batal, Kenapa?

    Ekspedisi Pertama Penjelajah Indonesia ke Kutub Utara Batal, Kenapa?

    Travel Update
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com