Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dibangun, Pusat Pelatihan REDD+ Palangkaraya

Kompas.com - 21/09/2011, 13:45 WIB

PALANGKARAYA, KOMPAS.com- Kalimantan Tengah sebagai pilot project program REDD+ melengkapi diri dengan bangunan Pusat Pelatihan REDD. Diharapkan, sarana ini melengkapi kebutuhan informasi dan pemahaman masyarakat akan program, manfaat, serta mekanisme REDD+.

Bangunan itu terletak di Jalan Yos Soedarso Nomor 8 Palangkaraya, tepatnya satu kompleks dengan Badan Kesatuan Bangsa dan Perlindungan Masyarakat Provinsi Kalteng. Gedung baru bercat putih dan genteng merah berada di sebelah kiri Kantor Kesbanglinmas. Di sebelah kanan bangunan Pusat pelatihan itu terdapat Unit Pelaksana Teknis Laboratorium Pengujian Dinas Kelautan dan Perikanan.

Pemantauan Kompas, Rabu (21/9/2011), pintu-pintu bangunan itu masih terkunci. Tidak ada seorang pun tampak di dalamnya. Namun, ketika melongok melalui kaca rayban, di dalamnya tampak beberapa ruang seperti ruang soundsystem, ruang pertemuan, ruang rapat.

Kursi, televisi layar datar, serta seperangkat komputer pun telah tersedia. Menurut informasi, bangunan itu mulai dibangun sekitar bulan Mei 2011. "Katanya untuk bule-bule," kata warga setempat ketika ditanya peruntukan gedung itu.

Sehari sebelumnya, Gubernur Kalteng Teras Narang mengatakan, training center itu bisa disediakan untuk memberikan informasi dan pemahaman akan isu ataui mekanisme pengurangan emisi melalui pencegahan kerusakan hutan dan deforestasi (REDD+). "Nanti wartawan juga bisa pakai," ucapnya di sela-sela penyelenggaraan Governors' Climate and Forests Task Force di Palangkaraya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kereta Api Lodaya Gunakan Kereta Eksekutif dan Ekonomi Stainless Steel New Generation Mulai 1 Mei 2024

Kereta Api Lodaya Gunakan Kereta Eksekutif dan Ekonomi Stainless Steel New Generation Mulai 1 Mei 2024

Travel Update
Deal With Ascott 2024 Digelar Hari Ini, Ada Lebih dari 60 Properti Hotel

Deal With Ascott 2024 Digelar Hari Ini, Ada Lebih dari 60 Properti Hotel

Travel Update
4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

Jalan Jalan
3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

Hotel Story
Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

Jalan Jalan
Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga mulai Rp 20.000

Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga mulai Rp 20.000

Jalan Jalan
Tips Pilih Kursi dan Cara Hindari Mual di Pesawat

Tips Pilih Kursi dan Cara Hindari Mual di Pesawat

Travel Tips
4 Playground di Tangerang, Bisa Pilih Indoor atau Outdoor

4 Playground di Tangerang, Bisa Pilih Indoor atau Outdoor

Jalan Jalan
Tradisi Syawalan di Klaten, Silaturahmi Sekaligus Melestarikan Budaya dan Tradisi

Tradisi Syawalan di Klaten, Silaturahmi Sekaligus Melestarikan Budaya dan Tradisi

Jalan Jalan
Aktivitas Seru di World of Wonders Tangerang, Bisa Nonton 4D

Aktivitas Seru di World of Wonders Tangerang, Bisa Nonton 4D

Jalan Jalan
Cara ke Pasar Senen Naik KRL dan Transjakarta, buat yang Mau Thrifting

Cara ke Pasar Senen Naik KRL dan Transjakarta, buat yang Mau Thrifting

Travel Tips
8 Tips Kemah, dari Barang Wajib DIbawa hingga Cegah Badan Capek

8 Tips Kemah, dari Barang Wajib DIbawa hingga Cegah Badan Capek

Travel Tips
Harga Tiket Candi Borobudur April 2024 dan Cara Belinya

Harga Tiket Candi Borobudur April 2024 dan Cara Belinya

Travel Update
8 Tips Hindari Barang Bawaan Tertinggal, Gunakan Label yang Mencolok

8 Tips Hindari Barang Bawaan Tertinggal, Gunakan Label yang Mencolok

Travel Tips
Sandiaga Harap Labuan Bajo Jadi Destinasi Wisata Hijau

Sandiaga Harap Labuan Bajo Jadi Destinasi Wisata Hijau

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com