Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Minum Teh di Istana Pura Mangkunegaran

Kompas.com - 30/09/2011, 15:13 WIB

KOMPAS.com - Minum teh di sore hari sambil makan kue kudapan berupa kue khas keraton seperti kue lemper dan sosis Solo di dalam lingkungan Istana Pura Mangkunegaran, Solo, Jawa Tengah, adalah acara minum teh paling istimewa.

Apalagi bisa menjelajah masuk sampai ruang keputren di dalam kamar permaisuri Raja Mangkunegaran. Sekarang ini, ruangan tersebut sering dipakai untuk kamar pengantin putri raja.

Minum teh sambil diiiringi gending-gending gamelan Jawa dan mendapat cerita sejarah Istana Mangkunegaran sangat nikmat.Untuk mengikuti acara minum teh ini harus ikut paket tur acara bareng minum teh.

Tidak bisa secara pribadi datang langsung. Ketika ada tawaran paket tour penulis tidak menyia-nyiakan kesempatan tersebut.

Di Pendopo Istana Mangkunegaran  kami disambut pemandu bernama Mas Heru yang siap dengan busana lengkap adat Jawa. Mas Heru menjelaskan silsilah Raja Mangkunegaran dan isi bangunan.

Kata-katanya yang selalu teringat, “Mulai zaman Nabi Adam sampai sampai Adam Jourdan sekarang marmer istana selalu didatangkan dari Italia.”

Masuk ke Bale Warni, wisatawan bisa meilihat koleksi perhiasan dan kursi singgasana raja yang digunakan apabila ada acara upacara keraton. Dalam upacara menikahkan putri raja, singgasana dipakai untuk acara sungkeman putra-putri raja kepada orangtuanya.

Di kawasan keputren kamimelewati, lorong taman yang dihiasi pohon buah rambutan yang sedang berbuah lebat dan berwarna merah menarik hati untuk dipetik. Di halaman taman banyak patung wanita dan taman rumput yang terawat.

Acara minum teh dimulai setelah wisatawan melihat suasana istana dan dipersilahkan ke ruang tamu. Lokasinya tepat di depan kamar putri keraton.

Kami bisa masuk sampai ke kamar utama putri keraton yang biasa digunakan untuk kamar pengantin putri Raja Mangkunegaraan. Kelebihan kamar ini memiliki kaca tujuh cermin yang mengelilingi tembok kamar.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

6 Taman untuk Piknik di Jakarta, Liburan Hemat Bujet

6 Taman untuk Piknik di Jakarta, Liburan Hemat Bujet

Jalan Jalan
7 Taman Gratis di Yogyakarta, Datang Sore Hari Saat Tidak Terik

7 Taman Gratis di Yogyakarta, Datang Sore Hari Saat Tidak Terik

Jalan Jalan
Istana Kepresidenan Yogyakarta Dibuka untuk Umum, Simak Caranya

Istana Kepresidenan Yogyakarta Dibuka untuk Umum, Simak Caranya

Travel Update
Jadwal Kereta Cepat Whoosh Mei 2024

Jadwal Kereta Cepat Whoosh Mei 2024

Travel Update
Cara Berkunjung ke Museum Batik Indonesia, Masuknya Gratis

Cara Berkunjung ke Museum Batik Indonesia, Masuknya Gratis

Travel Tips
Amsterdam Ambil Langkah Tegas untuk Atasi Dampak Negatif Overtourism

Amsterdam Ambil Langkah Tegas untuk Atasi Dampak Negatif Overtourism

Travel Update
Perayaan Hari Tri Suci Waisak 2024 di Borobudur, Ada Bhikku Thudong hingga Pelepasan Lampion

Perayaan Hari Tri Suci Waisak 2024 di Borobudur, Ada Bhikku Thudong hingga Pelepasan Lampion

Travel Update
Destinasi Wisata Rawan Copet di Eropa, Ternyata Ada Italia

Destinasi Wisata Rawan Copet di Eropa, Ternyata Ada Italia

Jalan Jalan
Kenaikan Okupansi Hotel di Kota Batu Tidak Signifikan Saat Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus

Kenaikan Okupansi Hotel di Kota Batu Tidak Signifikan Saat Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus

Travel Update
KA Bandara YIA Tambah 8 Perjalanan Saat Long Weekend Kenaikan Yesus Kristus, Simak Jadwalnya

KA Bandara YIA Tambah 8 Perjalanan Saat Long Weekend Kenaikan Yesus Kristus, Simak Jadwalnya

Travel Update
Kekeringan Parah Ancam Sejumlah Destinasi Wisata Populer di Thailand

Kekeringan Parah Ancam Sejumlah Destinasi Wisata Populer di Thailand

Travel Update
Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus, Kunjungan Wisatawan ke Kota Batu Naik

Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus, Kunjungan Wisatawan ke Kota Batu Naik

Travel Update
Bangka Bonsai Festival Digelar Sepekan di Museum Timah Indonesia

Bangka Bonsai Festival Digelar Sepekan di Museum Timah Indonesia

Travel Update
Cara ke Tebing Keraton Bandung Pakai Angkot, Turun di Tahura

Cara ke Tebing Keraton Bandung Pakai Angkot, Turun di Tahura

Jalan Jalan
Kemenparekraf Dorong Parekraf di Bogor Lewat FIFTY, Ada Bantuan Modal

Kemenparekraf Dorong Parekraf di Bogor Lewat FIFTY, Ada Bantuan Modal

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com