Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Niagara di Kampung Manglid

Kompas.com - 12/12/2011, 09:23 WIB

Oleh Didit Putra Erlangga Rahardjo

Hanya ekspresi decak kagum yang bisa diutarakan begitu mata memandang air terjun yang menjulang tinggi. Gemuruh airnya terselip di rimbun pepohonan di perbukitan ujung barat Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat.

Itulah pesona permata wisata Curug Malela, yakni air terjun yang sering dijuluki ”Niagara Indonesia”. Dengan lebar sekitar 50 meter dan berdiri tegak 55 meter, air terjun yang terletak di perbatasan Kabupaten Bandung Barat (KBB) dengan Cianjur itu dialiri Sungai Cidadap. Sungai yang terletak di daerah pegunungan Jabar Selatan itu bermuara ke Sungai Citarum, sungai yang mengalir dari selatan ke utara, Jawa Barat. Lokasi tepatnya di Kampung Manglid, Desa Cicadas, Kecamatan Rongga, KBB, dan berjarak 80 kilometer dari Kota Bandung.

Pesonanya sudah menyapa bahkan saat wisatawan menuruni lereng gunung padahal masih berjarak kurang dari 1 kilometer. Di tengah hamparan pepohonan menghijau, terselip curug, atau air terjun dalam bahasa Sunda, yang airnya terus mengalir berkelok mengikuti sungai.

Di kaki air terjun, wisatawan bisa berdiri di atas bebatuan vulkanik dan menikmati deru suara air terjun atau memanjakan kakinya dengan belaian arus deras setelah perjalanan panjang mencapai lokasi. Batuan breksi yang berumur 5 juta tahun memberikan aksen tersendiri sehingga memiliki relief yang terjal dan kasar.

Untuk menikmati air terjun ini banyak pilihan yang bisa diambil para pelancong. Ada batuan besar yang bisa digunakan untuk melihat panorama lebih jelas, ada pilihan ke kaki air terjun serta langsung ke dinding air terjun.

Fenomena pot hole atau dalam bahasa Sunda disebut dengan jublegan juga ditemui di dasar air terjun. Tandanya berupa lubang di punggung batu yang bentuknya bundar dengan kedalaman sejengkal tangan. Menurut ilmu kebumian, lubang itu terbentuk akibat retakan kecil di batu yang digerus oleh pasir dan kerikil yang diputar oleh air bertekanan tinggi. Proses yang berlangsung ratusan tahun itu bisa menghasilkan lubang-lubang yang unik di punggung batu.

Bagi yang mencari buah tangan, barangkali bisa menjajal wajit yang banyak dijual di Cililin. Wajit adalah makanan olahan dari beras ketan dan gula aren yang dibungkus kulit jagung, rasanya manis. Makanan yang bercitarasa gurih juga ada yakni gurilem, biasanya dijual di tempat yang sama. Semuanya bisa awet hingga dibawa kembali ke rumah.

Niagara mini

Curug Malela dikenal karena bentuknya yang lebar dengan air yang jatuh pada hampir ke seluruh bagian lereng yang berdiri tegak. Bagi kebanyakan, mereka langsung mengasosiasikannya dengan air terjun Niagara di Amerika Serikat, hanya karena air jatuh yang melebar. Itulah sebabnya, sebutan Niagara Mini sering disematkan padanya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tradisi Syawalan di Klaten, Silaturahim Sekaligus Melestarikan Budaya dan Tradisi

Tradisi Syawalan di Klaten, Silaturahim Sekaligus Melestarikan Budaya dan Tradisi

Jalan Jalan
Aktivitas Seru di World of Wonders Tangerang, Bisa Nonton 4D

Aktivitas Seru di World of Wonders Tangerang, Bisa Nonton 4D

Jalan Jalan
Cara ke Pasar Senen Naik KRL dan Transjakarta, buat yang Mau Thrifting

Cara ke Pasar Senen Naik KRL dan Transjakarta, buat yang Mau Thrifting

Travel Tips
8 Tips Kemah, dari Barang Wajib DIbawa hingga Cegah Badan Capek

8 Tips Kemah, dari Barang Wajib DIbawa hingga Cegah Badan Capek

Travel Tips
Harga Tiket Candi Borobudur April 2024 dan Cara Belinya

Harga Tiket Candi Borobudur April 2024 dan Cara Belinya

Travel Update
8 Tips Hindari Barang Bawaan Tertinggal, Gunakan Label yang Mencolok

8 Tips Hindari Barang Bawaan Tertinggal, Gunakan Label yang Mencolok

Travel Tips
Sandiaga Harap Labuan Bajo Jadi Destinasi Wisata Hijau

Sandiaga Harap Labuan Bajo Jadi Destinasi Wisata Hijau

Travel Update
10 Tips Bermain Trampolin yang Aman dan Nyaman, Pakai Kaus Kaki Khusus

10 Tips Bermain Trampolin yang Aman dan Nyaman, Pakai Kaus Kaki Khusus

Travel Tips
Ekspedisi Pertama Penjelajah Indonesia ke Kutub Utara Batal, Kenapa?

Ekspedisi Pertama Penjelajah Indonesia ke Kutub Utara Batal, Kenapa?

Travel Update
Lebaran 2024, Kereta Cepat Whoosh Angkut Lebih dari 200.000 Penumpang

Lebaran 2024, Kereta Cepat Whoosh Angkut Lebih dari 200.000 Penumpang

Travel Update
Milan di Italia Larang Masyarakat Pesan Makanan Malam Hari

Milan di Italia Larang Masyarakat Pesan Makanan Malam Hari

Travel Update
6 Hotel Dekat Beach City International Stadium Ancol, mulai Rp 250.000

6 Hotel Dekat Beach City International Stadium Ancol, mulai Rp 250.000

Hotel Story
4 Hotel Dekat Pantai di Cilacap, Tarif Rp 250.000-an

4 Hotel Dekat Pantai di Cilacap, Tarif Rp 250.000-an

Hotel Story
5 Wisata Air Terjun di Karanganyar, Ada Ngargoyoso dan Jumog

5 Wisata Air Terjun di Karanganyar, Ada Ngargoyoso dan Jumog

Jalan Jalan
Pengalaman ke Desa Wisata Koto Kaciak, Coba Panen Madu Lebah Galo-Galo

Pengalaman ke Desa Wisata Koto Kaciak, Coba Panen Madu Lebah Galo-Galo

Jalan Jalan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com