Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Yogyakarta Memiliki Kekayaan Desa Budaya

Kompas.com - 23/02/2012, 16:28 WIB

YOGYAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Yayasan Widya Budaya Yogyakarta, Widi Utaminingsih mengatakan Daerah Istimewa Yogyakarta sebagai destinasi pariwisata unggulan memiliki kekayaan desa budaya yang perlu dipelihara dan dikembangkan. "Desa budaya yang jumlahnya cukup banyak di Daerah Istimewa Yogyakarta memiliki potensi sebagai aset dan andalan pariwisata daerah ini, apalagi jika dikembangkan dan dibina dengan baik," kata Widi di Yogyakarta, Kamis (23/2/2012).

Menurut Widi, di Provinsi DIY banyak desa budaya yang masing-masing memiliki ciri khas, peninggalan budaya, adat maupun tradisi yang hingga saat ini masih dilestarikan masyarakat dan menjadi bagian kehidupan mereka. "Desa budaya ini memiliki potensi sebagai obyek wisata yang bisa menarik minat wisatawan, baik dari mancanegara maupun nusantara mengunjungi daerah ini," katanya.

Yayasan yang dipimpinnya bergerak di bidang studi pengembangan budaya dan pariwisata berbasis potensi lokal.

Menurut Widi, setiap desa budaya memiliki potensi yang bisa dikembangkan, baik dari adat istiadat, seni, maupun tradisi dan peninggalan budaya nenek moyang.

Oleh karena itu, lanjut Widi, desa budaya bisa dikembangkan sebagai desa tujuan wisata dengan menggerakkan potensi warga setempat.

Ia mengatakan, dengan berkembangnya desa budaya tentu secara otomatis akan meningkatkan kesejahteraan warga setempat melalui upaya "menjual" potensi desanya. "Para wisatawan yang berkunjung ke desa budaya bisa menikmati alam pedesaan, termasuk melihat kehidupan adat istiadat maupun tradisi warga setempat, "katanya.

Widi mengharapkan, pemerintah setempat dan pemangku kepentingan desa budaya untuk mengembangkan dan membina masyarakat di desa itu untuk terus memelihara budaya dan adat istiadat.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Turis Asing Beri Ulasan Negatif Palsu ke Restoran di Thailand, Berakhir Ditangkap

Turis Asing Beri Ulasan Negatif Palsu ke Restoran di Thailand, Berakhir Ditangkap

Travel Update
19 Larangan dalam Pendakian Gunung Lawu via Cemara Kandang, Patuhi demi Keselamatan

19 Larangan dalam Pendakian Gunung Lawu via Cemara Kandang, Patuhi demi Keselamatan

Travel Update
Harga Tiket Camping di Silancur Highland, Alternatif Penginapan Murah

Harga Tiket Camping di Silancur Highland, Alternatif Penginapan Murah

Travel Update
Harga Tiket dan Jam Buka Terkini Silancur Highland di Magelang

Harga Tiket dan Jam Buka Terkini Silancur Highland di Magelang

Travel Update
Awas Celaka! Ini Larangan di Waterpark...

Awas Celaka! Ini Larangan di Waterpark...

Travel Tips
BOB Downhill 2024, Perpaduan Adrenalin dan Pesona Borobudur Highland

BOB Downhill 2024, Perpaduan Adrenalin dan Pesona Borobudur Highland

Travel Update
Terraz Waterpark Tanjung Batu: Harga Tiket, Lokasi, dan Jam Buka

Terraz Waterpark Tanjung Batu: Harga Tiket, Lokasi, dan Jam Buka

Jalan Jalan
Amanah Borneo Park di Banjarbaru, Punya Wahana Seru untuk Anak-anak

Amanah Borneo Park di Banjarbaru, Punya Wahana Seru untuk Anak-anak

Jalan Jalan
Amanah Borneo Park: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Amanah Borneo Park: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Jalan Jalan
Misteri Pilar Besi Kuno Berusia 1.600 Tahun di India yang Tidak Berkarat

Misteri Pilar Besi Kuno Berusia 1.600 Tahun di India yang Tidak Berkarat

Jalan Jalan
Tips Aman Berkunjung ke Kebun Binatang dengan Satwa Liar

Tips Aman Berkunjung ke Kebun Binatang dengan Satwa Liar

Travel Tips
Harga Tiket Terkini Pendakian Gunung Andong via Pendem

Harga Tiket Terkini Pendakian Gunung Andong via Pendem

Travel Update
Sheraton Belitung Resort Mulai Terapkan Energi Hijau yang Ramah Lingkungan

Sheraton Belitung Resort Mulai Terapkan Energi Hijau yang Ramah Lingkungan

Travel Update
Pemda DIY Tak Khawatir Wisatawan Turun Imbas Larangan Study Tour Beberapa Daerah

Pemda DIY Tak Khawatir Wisatawan Turun Imbas Larangan Study Tour Beberapa Daerah

Travel Update
5 Hotel dekat Jatim Park 3, Pas untuk Liburan Sekolah

5 Hotel dekat Jatim Park 3, Pas untuk Liburan Sekolah

Hotel Story
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com