Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mochtar Mohammad Dikabarkan Coba Kabur ke Singapura

Kompas.com - 20/03/2012, 21:51 WIB
Khaerudin

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Wali Kota Bekasi nonaktif, Mochtar Mohammad, dikabarkan mencoba kabur ke Singapura, setelah putusan Mahkamah Agung yang memvonis enam tahun penjara.

Namun, Sirra Prayuna, pengacara Mochtar, membantah kliennya akan kabur ke Singapura. Sirra memastikan Mochtar masih berada di Indonesia.

Informasi yang dihimpun dari petugas di Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menyebutkan, Mochtar diduga hendak kabur menggunakan jalur laut ke Singapura dari Batam. Upaya kabur melalui laut tersebut batal karena aparat keamanan keburu mengetahuinya.

Gagal melalui laut, Mochtar sempat berusaha ke Singapura menggunakan pesawat udara. Namun upaya ini pun berhasil digagalkan.

Hingga sekarang KPK belum mengetahui di mana lokasi Mochtar. KPK hingga pukul 17.00 hari Selasa (20/03/2012), masih menunggu kedatangan Mochtar untuk melaksanakan eksekusi putusan MA. Namun hingga pukul 21.00 WIB Mochtar tak kunjung mendatangi KPK.

Juru Bicara KPK, Johan Budi, mengatakan, KPK masih memberikan waktu hingga besok. Jika Mochtar tak kunjung datang ke KPK melaksanakan putusan MA, maka KPK akan meminta bantuan Polri menerbitkan daftar pencarian orang (DPO).

Secara terpisah, Sirra mengatakan, kliennya tak mungkin kabur dari Indonesia. "Pak Mochtar itu pejabat wali kota. Dia punya martabat dan kehormatan. Sepanjang aturannya benar, dia akan taat menjalankan eksekusi tersebut," kata Sirra.

Menurut Sirra, tak mungkin juga kliennya melarikan diri ke luar negeri. "Dari mana Pak Mochtar bisa kabur ke luar negeri, kalau sampai sekarang dia juga masih dicegah," katanya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Astindo Nilai Pariwisata di Daerah Masih Terkendala Bahasa Asing

    Astindo Nilai Pariwisata di Daerah Masih Terkendala Bahasa Asing

    Travel Update
    Kereta Api Lodaya Gunakan Kereta Eksekutif dan Ekonomi Stainless Steel New Generation Mulai 1 Mei 2024

    Kereta Api Lodaya Gunakan Kereta Eksekutif dan Ekonomi Stainless Steel New Generation Mulai 1 Mei 2024

    Travel Update
    Deal With Ascott 2024 Digelar Hari Ini, Ada Lebih dari 60 Properti Hotel

    Deal With Ascott 2024 Digelar Hari Ini, Ada Lebih dari 60 Properti Hotel

    Travel Update
    4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

    4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

    Jalan Jalan
    3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

    3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

    Hotel Story
    Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

    Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

    Jalan Jalan
    Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga mulai Rp 20.000

    Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga mulai Rp 20.000

    Jalan Jalan
    Tips Pilih Kursi dan Cara Hindari Mual di Pesawat

    Tips Pilih Kursi dan Cara Hindari Mual di Pesawat

    Travel Tips
    4 Playground di Tangerang, Bisa Pilih Indoor atau Outdoor

    4 Playground di Tangerang, Bisa Pilih Indoor atau Outdoor

    Jalan Jalan
    Tradisi Syawalan di Klaten, Silaturahmi Sekaligus Melestarikan Budaya dan Tradisi

    Tradisi Syawalan di Klaten, Silaturahmi Sekaligus Melestarikan Budaya dan Tradisi

    Jalan Jalan
    Aktivitas Seru di World of Wonders Tangerang, Bisa Nonton 4D

    Aktivitas Seru di World of Wonders Tangerang, Bisa Nonton 4D

    Jalan Jalan
    Cara ke Pasar Senen Naik KRL dan Transjakarta, buat yang Mau Thrifting

    Cara ke Pasar Senen Naik KRL dan Transjakarta, buat yang Mau Thrifting

    Travel Tips
    8 Tips Kemah, dari Barang Wajib DIbawa hingga Cegah Badan Capek

    8 Tips Kemah, dari Barang Wajib DIbawa hingga Cegah Badan Capek

    Travel Tips
    Harga Tiket Candi Borobudur April 2024 dan Cara Belinya

    Harga Tiket Candi Borobudur April 2024 dan Cara Belinya

    Travel Update
    8 Tips Hindari Barang Bawaan Tertinggal, Gunakan Label yang Mencolok

    8 Tips Hindari Barang Bawaan Tertinggal, Gunakan Label yang Mencolok

    Travel Tips
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com