Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rasakan Gigit Gelato Berbentuk Stik

Kompas.com - 19/04/2013, 07:58 WIB
Fitri Prawitasari

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Mungkin nama gelato tak familiar didengar. Gelato sering kali disebut es krimnya Italia karena memang bentuk gelato tak berbeda dengan es krim, tetapi yang membuat tak sama adalah kandungannya.

Gelato biasanya terbuat dari susu murni tetapi rendah lemak, berbeda dengan es krim yang terbuat dari krim. Meski demikian, keduanya sama-sama disajikan dingin dan beku. Penyajiannya pun hampir sama, yaitu sering disajikan dalam bentuk gelas.

Popbar, kafe yang ada di Epiwalk Mall, Kawasan Rasuna Epicentrum, Jakarta Selatan, menyajikan gelato dalam bentuk berbeda, yaitu berbentuk stik. Selain gelato, ada pula sorbeto, yaitu sejenis gelato tetapi hanya terbuat dari buah-buahan segar.

Sorbeto pun tersaji dalam bentuk stik. Jika ingin mencicip gelato atau sorbeto, bisa ditambahkan dengan celupan cokelat cair dan kacang pistachio, hazelnut, atau almond.

Kafe yang ada di lantai dasar mal itu berkonsep minimalis dengan hanya tersedia beberapa kursi di dalam kafe dan kursi tambahan tersedia di luar kafe. Menu yang mereka tawarkan hanya berbagai gelato dan sorbeto dengan berbagai rasa.

Jadi, layaknya kafe gelato, begitu masuk ke dalam kafe, mata Anda akan tertuju pada warna-warni segar gelato dan sorbeto.

gelato-stik

Gelato berbentuk stik. (Kompas.com/Fitri Prawitasari)

Ingat dengan jajanan es goyang pada zaman dulu? Ya, seperti itulah konsep gelato dan sorbeto yang disajikan. Layaknya es krim stik yang disajikan terbalik dan gagang es menyembul di atasnya.

Bagi yang tak suka makanan manis, Popbars pun menyediakan yogurt. Dengan konsep kafe minimalis yang ditawarkan, sangat asyik untuk sekadar bersantai dengan kawan maupun keluarga sambil menggigit gelato berbentuk stik. Hmm....

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

6 Taman untuk Piknik di Jakarta, Liburan Hemat Bujet

6 Taman untuk Piknik di Jakarta, Liburan Hemat Bujet

Jalan Jalan
7 Taman Gratis di Yogyakarta, Datang Sore Hari Saat Tidak Terik

7 Taman Gratis di Yogyakarta, Datang Sore Hari Saat Tidak Terik

Jalan Jalan
Istana Kepresidenan Yogyakarta Dibuka untuk Umum, Simak Caranya

Istana Kepresidenan Yogyakarta Dibuka untuk Umum, Simak Caranya

Travel Update
Jadwal Kereta Cepat Whoosh Mei 2024

Jadwal Kereta Cepat Whoosh Mei 2024

Travel Update
Cara Berkunjung ke Museum Batik Indonesia, Masuknya Gratis

Cara Berkunjung ke Museum Batik Indonesia, Masuknya Gratis

Travel Tips
Amsterdam Ambil Langkah Tegas untuk Atasi Dampak Negatif Overtourism

Amsterdam Ambil Langkah Tegas untuk Atasi Dampak Negatif Overtourism

Travel Update
Perayaan Hari Tri Suci Waisak 2024 di Borobudur, Ada Bhikku Thudong hingga Pelepasan Lampion

Perayaan Hari Tri Suci Waisak 2024 di Borobudur, Ada Bhikku Thudong hingga Pelepasan Lampion

Travel Update
Destinasi Wisata Rawan Copet di Eropa, Ternyata Ada Italia

Destinasi Wisata Rawan Copet di Eropa, Ternyata Ada Italia

Jalan Jalan
Kenaikan Okupansi Hotel di Kota Batu Tidak Signifikan Saat Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus

Kenaikan Okupansi Hotel di Kota Batu Tidak Signifikan Saat Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus

Travel Update
KA Bandara YIA Tambah 8 Perjalanan Saat Long Weekend Kenaikan Yesus Kristus, Simak Jadwalnya

KA Bandara YIA Tambah 8 Perjalanan Saat Long Weekend Kenaikan Yesus Kristus, Simak Jadwalnya

Travel Update
Kekeringan Parah Ancam Sejumlah Destinasi Wisata Populer di Thailand

Kekeringan Parah Ancam Sejumlah Destinasi Wisata Populer di Thailand

Travel Update
Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus, Kunjungan Wisatawan ke Kota Batu Naik

Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus, Kunjungan Wisatawan ke Kota Batu Naik

Travel Update
Bangka Bonsai Festival Digelar Sepekan di Museum Timah Indonesia

Bangka Bonsai Festival Digelar Sepekan di Museum Timah Indonesia

Travel Update
Cara ke Tebing Keraton Bandung Pakai Angkot, Turun di Tahura

Cara ke Tebing Keraton Bandung Pakai Angkot, Turun di Tahura

Jalan Jalan
Kemenparekraf Dorong Parekraf di Bogor Lewat FIFTY, Ada Bantuan Modal

Kemenparekraf Dorong Parekraf di Bogor Lewat FIFTY, Ada Bantuan Modal

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com