Di Sini, Siapa Pun Bisa Berlagak Jadi Detektif

JAKARTA, KOMPAS.com — Bagaimana kalau Anda diperintahkan untuk menjadi seorang detektif? Bertugas memecahkan kasus pembunuhan ataupun penculikan dalam waktu satu jam? Tantangan ini nyata bila Anda mengunjungi The Escape Hunt Experience di Kemang Raya 15, Jakarta Selatan.

Di sini, siapa pun bisa merasakan serunya menjadi detektif untuk menyelesaikan kasus-kasus yang ada. Bukan sungguhan, tetapi sudah ada skenario yang direka untuk diselesaikan.

“Sejak beroperasinya mulai 16 Mei lalu, tempat ini dapat menjadi satu alternatif seru untuk mengisi waktu luang. Tahu sendiri tinggal di Jakarta, tak banyak tempat hiburan yang bisa menyenangkan hati dalam waktu hanya satu sampai dua jam. Di sini, siapa pun bisa mengajak teman atau keluarga, menikmati waktu berkualitasnya dengan baik tanpa gadget yang sudah mulai berlebihan porsinya saat ini mengikis waktu berkualitas kita dengan orang-orang terdekat," jelas Wito Krisnahadi, pemilik The Escape Hunt Experience Jakarta yang ditemui Kompas Travel.

Baginya, hiburan tak melulu menonton, karaoke, ataupun melakukan perjalanan ke sebuah tempat di luar Jakarta. “Puncak utama dari permainan ini tak hanya untuk bersenang-senang tetapi ada empat hal yang dapat membuat waktu Anda menjadi lebih berkualitas dengan orang-orang terdekat. Pertama, melatih kerja sama tim, keterampilan dalam pemecahan masalah, manajemen waktu, serta pengembangan cara berpikir kreatif. Ada sensasi sendiri saat menerima tantangannya,” sambung Wito kembali.

The Escape Hunt Experience terinspirasi dari permainan dalam jaringan dengan nama “Escape The Room” yang telah populer di mancanegara, di mana Anda terkunci dalam ruangan dan terpaksa memecahkan kasus untuk meloloskan diri. Permainan ini lalu diadaptasi pertama kali di Bangkok, melihat antusias dan animo pengunjung maka saat ini menjadi atraksi nomor satu yang disarankan Tripadvisor.

Hal ini ternyata tak berbeda jauh dengan Jakarta. Wito menerangkan bahwa lebih kurang sebulan sejak beroperasinya, tempat ini cukup menarik banyak pengunjung. “Keluarga, remaja, hingga kelompok karyawan dengan rentang usia mulai dari tujuh tahun bisa menikmatinya. Ekspatriat juga banyak yang ke sini, sengaja dalam petunjuk permainan hingga Game Master kami menggunakan dua bahasa, Indonesia dan Inggris,” tuturnya.

Mudah saja untuk menikmati permainan ini. Pengunjung datang hanya perlu registrasi, setelahnya akan didampingi oleh seorang Game Master, skenarionya adalah konon seratus tahun yang lalu hiduplah seorang detektif ternama di London yang ditugaskan memecahkan misteri sebuah rumah tua di Jakarta. Kita sebagai tim detektif yang datang diminta bantuannya untuk memecahkan kasus ini.

Ada tiga buah kasus yang masing-masing memiliki tantangan berbeda. Pilih saja salah satu, Pembunuhan di Kamar Tidur, Penculikan di Ruang Belajar, dan Ledakan di Dapur. “Tidak disarankan bermain sendiri, minimal berdua karena tak lengkap rasanya kalau tak ada kerja sama tim nantinya,” tambah Wito.

Setiap tantangan yang dipilih memang sebenarnya diperuntukkan untuk dua hingga lima orang dengan harga satu ruangannya Rp 600.000 hingga Rp 1.050.000. Berbekal seragam ala detektif London, salah seorang dari kelompok yang ingin bermain akan didaulat menjadi seorang pemimpin. Siapa pun yang menjadi pimpinan kelompok harus mengganti namanya, Shylock Barnes untuk pria atau Charlotte Barnes untuk wanita. Setelahnya, leader akan diberi satu olesan minyak ajaib di dahi, gunanya untuk membuat pikiran lebih tenang dan cemerlang.

Setelahnya, Game Master akan membawa Anda ke dalam ruangan yang dipilih. Di sana akan ada skenario kembali mengenai kronologi kasus yang harus dipecahkan. Tugas Anda adalah menemukan pelakunya dengan acuan dan temuan-temuan yang ada di dalam ruangan. Kalau kesulitan, ada sebuah telepon yang dapat dipakai untuk menghubungi Game Master, ingat tiap panggilan akan mengurangi waktu pemecahan kasus satu menit. Selamat mencoba!