Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ketimpangan Pariwisata di Belitung

Kompas.com - 15/03/2015, 10:12 WIB
Ni Luh Made Pertiwi F

Penulis

GANTUNG, KOMPAS.com- Di tengah derasnya arus wisatawan yang datang ke Pulau Belitung, terjadi ketimpangan pariwisata antara dua kabupaten yang ada di pulau ini, Kabupaten Belitung (sering disebut juga Belitung barat) dan Kabupaten Belitung Timur.

"Di Belitung barat sudah banyak hotelnya. Di sini, sampai saya mau selesai jadi bupati, belum ada hotel," kata Bupati Belitung Timur Basuri Tjahaja Purnama saat meluncurkan branding "Negeri Sejuta Pelangi" bagi Belitung Timur, di Gantung, Belitung, Sabtu (14/3/2015).

Padahal, lanjut adik Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama ini, di Belitung Timur ada 38 obyek wisata. Wisata di kabupaten ini ingin dikembangkan sebagai "sweet escape" bagi orang perkotaan.

"Harapannya orang ke sini hilang stresnya. Di sini tidak ada polusi. Hati menjadi nyaman," tuturnya.

KOMPAS IMAGES/KRISTIANTO PURNOMO Suasana Pantai Tanjung Kelayang, Kecamatan Sijuk, Belitung, Selasa (12/4/2011). Pulau Belitung terkenal dengan keindahan lokasi wisata pantai pasir putih berbatu granit artistik.

Belitung Timur memiliki sisi wisata seni budaya, wisata pantai, dan wisata sungai. "Wisata sungai ini akan dikembangkan dan sering terlupakan," katanya.

Pengembangan lainnya adalah area seluas 65,9 hektar di Kecamatan Gantung dibangun sebuah kawasan terintegrasi antara hotel, ruang konvensi, sampai tempat hiburan. Pada Sabtu (14/3/2015), peletakan batu pertama untuk pembangunan hotel pertama di Belitung Timur dilakukan oleh Menteri Pariwisata Arief Yahya dan Menko Kemaritiman Dwisuryo Indroyono Soesilo.

Pembangunan lain adalah marina di Kecamatan Manggar. Menurut Basuri, marina diresmikan pada Oktober tahun ini. "Jadi sudah bisa untuk Sail Tomini tahun ini dan Sail Selat Karimata tahun 2016. Kami harapkan Manggar bisa jadi tuan rumahnya," kata Basuri.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ketua PHRI Sebut Perkembangan MICE di IKN Masih Butuh Waktu Lama

Ketua PHRI Sebut Perkembangan MICE di IKN Masih Butuh Waktu Lama

Travel Update
Astindo Nilai Pariwisata di Daerah Masih Terkendala Bahasa Asing

Astindo Nilai Pariwisata di Daerah Masih Terkendala Bahasa Asing

Travel Update
Kereta Api Lodaya Gunakan Kereta Eksekutif dan Ekonomi Stainless Steel New Generation Mulai 1 Mei 2024

Kereta Api Lodaya Gunakan Kereta Eksekutif dan Ekonomi Stainless Steel New Generation Mulai 1 Mei 2024

Travel Update
Deal With Ascott 2024 Digelar Hari Ini, Ada Lebih dari 60 Properti Hotel

Deal With Ascott 2024 Digelar Hari Ini, Ada Lebih dari 60 Properti Hotel

Travel Update
4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

Jalan Jalan
3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

Hotel Story
Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

Jalan Jalan
Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga mulai Rp 20.000

Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga mulai Rp 20.000

Jalan Jalan
Tips Pilih Kursi dan Cara Hindari Mual di Pesawat

Tips Pilih Kursi dan Cara Hindari Mual di Pesawat

Travel Tips
4 Playground di Tangerang, Bisa Pilih Indoor atau Outdoor

4 Playground di Tangerang, Bisa Pilih Indoor atau Outdoor

Jalan Jalan
Tradisi Syawalan di Klaten, Silaturahmi Sekaligus Melestarikan Budaya dan Tradisi

Tradisi Syawalan di Klaten, Silaturahmi Sekaligus Melestarikan Budaya dan Tradisi

Jalan Jalan
Aktivitas Seru di World of Wonders Tangerang, Bisa Nonton 4D

Aktivitas Seru di World of Wonders Tangerang, Bisa Nonton 4D

Jalan Jalan
Cara ke Pasar Senen Naik KRL dan Transjakarta, buat yang Mau Thrifting

Cara ke Pasar Senen Naik KRL dan Transjakarta, buat yang Mau Thrifting

Travel Tips
8 Tips Kemah, dari Barang Wajib DIbawa hingga Cegah Badan Capek

8 Tips Kemah, dari Barang Wajib DIbawa hingga Cegah Badan Capek

Travel Tips
Harga Tiket Candi Borobudur April 2024 dan Cara Belinya

Harga Tiket Candi Borobudur April 2024 dan Cara Belinya

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com