Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Catat, Festival Wisata Unggulan Riau

Kompas.com - 24/04/2015, 13:26 WIB

PEKANBARU, KOMPAS.com - Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Provinsi Riau mulai tahun ini akan memperkenalkan berbagai festival yang dilaksanakan di kabupaten/kota pada dunia internasional dengan mengundang negara yang bersangkutan untuk berpatisipasi.

"Untuk event nasional di Riau mulai tahun 2015 seperti pacu jalur, kita akan mengundang 10 negara untuk ikuti kegiatan tersebut di Taluk Kuantan, Kabupaten Kuantan Singingi," ujar Pelaksana Tugas Kepala Disparekraf Provinsi Riau, Said Syafruddin di Pekanbaru, Kamis (23/4/2015).

Menurut dia, sudah saatnya dunia dilibatkan dalam suatu penyelengaraan festival kebudayaan di daerah untuk ikut berpartipasi dan sekaligus memperkenalkan atraksi budaya lokal, meski tahap awal ini baru negara-negara kawasan Asia Tenggara.

Acara pacu jalur yang rencananya akan diadakan di Tepian Narosa, Teluk Kuantan pada Agustus 2015 selain untuk memperkenalkan pada masyarakat internasional, juga dalam melestarikan tradisi yang menjadi aset kebudayaan daerah dan sekaligus budaya nasional.

"Kita punya tradisi bakar tongkang atau sebuah ritual kuno etnis Tionghoa yang kini telah menjadi daya tarik sendiri bagi pariwisata di Kota Bagansiapiapi, Kabupaten Rokan Hilir. Setiap tahun puluhan ribu wisatawan asing dan domestik menyaksikan tradisi itu setahun sekali," katanya.

Dia melanjutkan, tradisi ritual bakar tongkang telah diperkenalkan lebih dulu dikenal olah masyarakat internasional dan masih banyak lagi event budaya atau tradisi yang sampai saat ini patut dilestarikan serta belum dikenal masyarakat luas baik di tingkat nasional maupun internasional.

"Festival Candi Muara Takus di Kabupaten Kampar juga kita perkenalkan bagi masyarakat nasional dan internasional mulai tahun ini serta beberapa festival lain kabupaten/kota di Riau," ucap Said.

Ramai wisatawan

Pada Juni 2014, sedikitnya 40 ribu orang wisatawan domestik dan mancanegara menghadiri tradisi bakar tongkang atau satu ritual kuno etnis Tionghoa di Kota Bagansiapiapi.

Asisten III Bidang Kesejahteraan Rakyat Sekretaris Daerah Kabupaten Rokan Hilir, Azhar A mengatakan, mayoritas wisatawan yang hadir merupakan warga keturunan Tionghoa yang berasal dari Bagansiapiapi secara khusus kembali ke tanah leluhur untuk mengikuti acara tersebut.

"Wisatawan asing ada yang datang seperti dari Singapura, Australia, Taiwan dan Malaysia. Sedangkan wisatawan lokal banyak datang dari Jakarta, Medan, Surabaya, Cirebon, dan daerah-daerah di Provinsi Riau sendiri," katanya

Ia mengatakan, pemerintah daerah menilai tradisi bakar tongkang telah menjadi potensi pemasukan bagi daerah dari sektor pariwisata karean acara bersifat tahunan itu telah memicu puluhan hotel baru khususnya di Bagansiapiapi.

"Sekarang ada puluhan hotel baru di daerah ini, berbeda jauh dari sebelumnya yang bisa dihitung dengan jari. Karena itu, sangat minim keluhan wisatawan yang sulit mendapat penginapan khususnya pada penyelenggaraan acara," tuturnya. (Muhammad Said)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Promo Libur Sekolah di Rivera Outbound & Edutainment Bogor, mulai Rp 65.000

Promo Libur Sekolah di Rivera Outbound & Edutainment Bogor, mulai Rp 65.000

Travel Update
231 Penerbangan di Bandara AP II Layani Kepulangan Jemaah Haji

231 Penerbangan di Bandara AP II Layani Kepulangan Jemaah Haji

Travel Update
Ada Usulan Kenaikan Tarif Pungutan Turis Asing di Bali, Sandiaga: Harus Dilihat Dulu

Ada Usulan Kenaikan Tarif Pungutan Turis Asing di Bali, Sandiaga: Harus Dilihat Dulu

Travel Update
Harga Tiket dan Jam Buka Terkini Sungai Maron Pacitan

Harga Tiket dan Jam Buka Terkini Sungai Maron Pacitan

Travel Update
Taman Aglaonema Terbesar Indonesia di Sleman, Ini Jam Buka dan Harga Tiket Masuknya

Taman Aglaonema Terbesar Indonesia di Sleman, Ini Jam Buka dan Harga Tiket Masuknya

Travel Update
Visa Kunjungan Jangka Pendek di Kepulauan Riau Akan Diumumkan Segera

Visa Kunjungan Jangka Pendek di Kepulauan Riau Akan Diumumkan Segera

Travel Update
Nilai Tukar Rupiah Melemah, Kemenparekraf Dorong Tingkatkan Kunjungan Wisman

Nilai Tukar Rupiah Melemah, Kemenparekraf Dorong Tingkatkan Kunjungan Wisman

Travel Update
Jumlah Pengunjung Gunung Telomoyo Pecahkan Rekor pada Juni 2024, Tembus 63.126 Orang

Jumlah Pengunjung Gunung Telomoyo Pecahkan Rekor pada Juni 2024, Tembus 63.126 Orang

Travel Update
Nilai Tukar Rupiah Melemah, Sektor Parekraf Bisa Apa?

Nilai Tukar Rupiah Melemah, Sektor Parekraf Bisa Apa?

Travel Update
5 Tempat wisata anak di Jakarta yang murah, di Bawah Rp 50.000

5 Tempat wisata anak di Jakarta yang murah, di Bawah Rp 50.000

Jalan Jalan
Dorong Wisatawan Liburan #DiIndonesiaAja, Kemenparekraf Gandeng Tasya Kamila Luncurkan TVC “Libur Telah Tiba”

Dorong Wisatawan Liburan #DiIndonesiaAja, Kemenparekraf Gandeng Tasya Kamila Luncurkan TVC “Libur Telah Tiba”

Travel Update
Ada Diskon Traveloka hingga 68 Persen untuk Liburan Sekolah 2024

Ada Diskon Traveloka hingga 68 Persen untuk Liburan Sekolah 2024

Travel Update
Konser Musik di Tangerang Ricuh, Sandiaga: Jangan Sampai Citra Baik Konser Dicoreng

Konser Musik di Tangerang Ricuh, Sandiaga: Jangan Sampai Citra Baik Konser Dicoreng

Travel Update
Digitalisasi Perizinan Event Disahkan Presiden Joko Widodo Hari Ini

Digitalisasi Perizinan Event Disahkan Presiden Joko Widodo Hari Ini

Travel Update
Liburan Sekolah Bertemu dengan Barbie di Supermal Karawaci

Liburan Sekolah Bertemu dengan Barbie di Supermal Karawaci

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com