Mei, Asia Tourism Forum Digelar di Bandung

UNTUK kedua kalinya Indonesia terpilih sebagai tuan rumah penyelenggara Asia Tourism Forum (ATF). Acara yang berlangsung 7-9 Mei 2016 tersebut untuk kedua kalinya juga digelar di Sekolah Tinggi Pariwisata (STP) Bandung, Jawa Barat. ATF 2016 diharapkan memberikan kontribusi bagi pariwisata dunia pada umumnya dan pariwisata Indonesia khususnya.

Pembicara-pembicara yang akan hadir di ATF 2016 adalah Prof. Kaye Chon (Hong Kong Polytechnic University) sebagai founder ATF, Menteri Pariwisata RI Arief Yahya dan beberapa pembicara lainnya dengan reputasi internasional di bidang pariwisata.

Selain itu, hadir pula pembicara lain yaitu Prof. Alastair M. Morrison yang merupakan penulis buku dan tokoh pariwisata di dunia yang dalam acara ATF 2016 ini bertindak sebagai Koordinator dari para Paper Reviewer. Adapun dalam Seminar Power Talk ini, Prof. Alastair Morrison membahas topik Tourism Research: Issues and Trends.

Menurut Ketua Pelaksana, Endang Komesty, sekira 300 peserta sudah mengkonfirmasi kehadirannya. Mereka di antaranya berasal dari Australia, Bangladesh, Mesir, Hongkong, Singapura, Inggris, Amerika, Filipina dan Perancis. Jumlah makalah yang sudah diajukan mencapai 200 makalah, ini melebihi target yang ditetapkan panitia yaitu 150 makalah.

"Selain mempresentasikan seminar, kami akan menggelar press tour, salah satunya memperkenalkan wisata syariah," kata Endang Komesty.

Ada lima paket wisata yang disiapkan antara lain wisata syariah, Bandung art tour, Bandung high land, Bandung side city, dan wisata heritage trail. Untuk wisata syariah, beberapa peserta akan mengunjungi beberapa masjid yaitu Masjid Lautze, Masjid Cipaganti dan Masjid Raya Jawa Barat di alun-alun Kota Bandung.

ATF merupakan forum internasional yang diselenggarakan setiap dua tahun sekali sejak 1993. Melalui forum ini para stakeholders di bidang pariwisata bersama-sama untuk bertukar informasi penelitian penting sebagai pengembangan industri pariwisata berkelanjutan baik di Asia maupun di dunia.

Indonesia dan STP Bandung untuk pertama kalinya menjadi tuan rumah ATF pada 2012. STP Bandung ingin mengulang kesuksesan pada 2012 lalu di ATF 2016 yang bertema "A New Approach to Wonderful Tourism" ini. Tema tersebut memiliki makna penting untuk masyarakat. Pariwisata bermakna penting sebagai penggerak ekonomi dan lingkungan apabila dimanfaatkan denga  baik.

"Dengan adanya event ini, STP Bandung ingin mendukung program Kementerian Pariwisata yang menargetkan 20 juta wisatawan mancanegara ke Indonesia (pada 2019). Kami ingin terlibat di dalam branding Wonderful Indonesia," ujar Pembantu Ketua Bidang Kemahasiswaan STP Bandung Zulkifli Harahap. (Indonesia.travel)