Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Inspiratif, Anak 10 Tahun Taklukkan Lima Gunung Tertinggi di Indonesia

Kompas.com - 20/07/2016, 19:50 WIB
Yosia Margaretta,
Sri Anindiati Nursastri

Tim Redaksi

­­­­­­­­­­­­­­­­­

JAKARTA, KOMPAS.com – “Lebaran, aku tidak usah dibeliin baju. Aku mau naik Gunung Binaiya sama Rinjani,” ujar Aulia Ibnu Sina saat menirukan gaya berbicara anaknya kepada KompasTravel, Selasa (20/7/2016).

Meski masih berumur 10 tahun, Khansa Syahlaa telah menaklukkan lima dari tujuh gunung tertinggi di Indonesia. Kelimanya adalah Gunung Semeru, Latimojong, Kerinci, Binaiya, dan Rinjani. Terinspirasi dari film 5 Cm, Khansa mengawali hobinya dengan mendaki Gunung Semeru saat masih berusia 7 tahun.

“Pernah sih ngerasa capek, tapi habis itu sudah enggak capek lagi setelah disemangati Papa,” tutur Khansa kepada KompasTravel. Perempuan berusia 10 tahun itu berkata, rasa lelahnya hilang seketika saat melihat keindahan alam dari ketinggian.

Walaupun sudah ikut camping dengan keluarga sejak usia empat tahun, orangtua Khansa tidak pernah berekspektasi bahwa anaknya bisa menaklukkan gunung-gunung tertinggi pada usia yang semuda ini. Tekad Khansa yang bulat membuat orangtuanya selalu mendukung kemauan anaknya. Salah satu caranya adalah dengan memberikan motivasi dan latihan fisik agar anaknya tetap kuat.

"Saya selalu mengingatkan Khansa agar dzikir dan berdoa, minta kekuatan dari Allah," tutur ayah Khansa, Aulia Ibnu Sina.

Aulia memaparkan, ia selalu memberikan penjelasan kepada Khansa sebelum naik gunung. Baik tentang kondisi cuaca, kondisi jalanan, risiko yang akan dihadapi, dan lainnya. Selain itu, ia juga selalu memberi pengertian kepada Khansa untuk tabah apabila menghadapi halangan atau rintangan saat di jalan.

Mendaki puncak-puncak tertinggi di Indonesia bukanlah tantangan kecil bagi Khansa. Saat mendaki Gunung Binaiya di Pulau Seram, misalnya, Khansa sempat mengalami luka dan kutu air karena hujan yang mengguyur selama dua hari.

"Usai dari dari Binaiya, selang satu hari istirahat, dia langsung mau naik Rinjani. Padahal, kakinya masih bermasalah," jelas Aulia.

Tantangan lainnya dihadapi Khansa di Gunung Kerinci, Provinsi Jambi. Dia berhasil mendaki gunung dengan trek curam dan penuh abu vulkanik. Siswi SD Islam Darussalam di Gunung Putri, Bogor, itu dikenal ayahnya sebagai anak yang sangat tabah dan tenang. Jarang sekali dirinya mengeluh karena capek ataupun bosan. Bahkan pada bulan Ramadhan, Khansa masih menjalani latihan fisik, seperti jogging dan naik-turun tangga, pada pukul sembilan malam.

Kedua orangtua Khansa selalu memotivasi serta mendukung keinginan anaknya tersebut. Tanpa mengganggu aktivitas sekolah, mereka selalu ikut mendaki gunung di setiap liburan sekolah

"Saya juga tidak mengira dia bisa sampai di titik ini. Tinggal dua gunung lagi, Puncak Carstensz di Papua dan Bukit Raya di Kalimantan. Insya Allah bisa," tutur Aulia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Gedung Pakuan di Bandung: Lokasi, Jam Buka, dan Tiket Masuk

Gedung Pakuan di Bandung: Lokasi, Jam Buka, dan Tiket Masuk

Travel Update
Jogging with View di Waduk Tandon Wonogiri yang Berlatar Perbukitan

Jogging with View di Waduk Tandon Wonogiri yang Berlatar Perbukitan

Jalan Jalan
7 Tips Berkemah di Pantai agar Tidak Kepanasan, Jangan Pakai Tenda di Gunung

7 Tips Berkemah di Pantai agar Tidak Kepanasan, Jangan Pakai Tenda di Gunung

Travel Tips
Berlibur ke Bangkok, Pilih Musim Terbaik untuk Perjalanan Anda

Berlibur ke Bangkok, Pilih Musim Terbaik untuk Perjalanan Anda

Travel Tips
Cuaca Panas Ekstrem, Thailand Siapkan Wisata Pagi dan Malam

Cuaca Panas Ekstrem, Thailand Siapkan Wisata Pagi dan Malam

Travel Update
Pantai Kembar Terpadu di Kebumen, Tempat Wisata Edukasi Konservasi Penyu Tanpa Biaya Masuk

Pantai Kembar Terpadu di Kebumen, Tempat Wisata Edukasi Konservasi Penyu Tanpa Biaya Masuk

Travel Update
Siaga Suhu Panas, Petugas Patroli di Pantai Bangka Belitung

Siaga Suhu Panas, Petugas Patroli di Pantai Bangka Belitung

Travel Update
Cara ke Museum Batik Indonesia Naik Transjakarta dan LRT

Cara ke Museum Batik Indonesia Naik Transjakarta dan LRT

Travel Tips
Layanan Shower and Locker Dekat Malioboro, Personelnya Bakal Ditambah Saat 'Long Weekend'

Layanan Shower and Locker Dekat Malioboro, Personelnya Bakal Ditambah Saat "Long Weekend"

Travel Update
Museum Batik Indonesia: Lokasi, Jam Buka, dan Harga Tiket Masuk 2024

Museum Batik Indonesia: Lokasi, Jam Buka, dan Harga Tiket Masuk 2024

Hotel Story
3 Destinasi Wisata Unggulan Arab Saudi, Kunjungi Museum Bersejarah

3 Destinasi Wisata Unggulan Arab Saudi, Kunjungi Museum Bersejarah

Travel Tips
Mengenal Subak Jatiluwih yang Akan Dikunjungi Delegasi World Water Forum 

Mengenal Subak Jatiluwih yang Akan Dikunjungi Delegasi World Water Forum 

Jalan Jalan
Area Baduy Dalam Buka Lagi untuk Wisatawan Setalah Perayaan Kawalu 

Area Baduy Dalam Buka Lagi untuk Wisatawan Setalah Perayaan Kawalu 

Travel Update
5 Wisata di Bandung Barat, Ada Danau hingga Bukit

5 Wisata di Bandung Barat, Ada Danau hingga Bukit

Jalan Jalan
Aktivitas Bandara Sam Ratulangi Kembali Normal Usai Erupsi Gunung Ruang 

Aktivitas Bandara Sam Ratulangi Kembali Normal Usai Erupsi Gunung Ruang 

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com