Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mulai Juli 2017, Ini Peraturan Baru Sebelum Masuk Machu Picchu

Kompas.com - 22/06/2017, 03:06 WIB
Silvita Agmasari

Penulis

Sumber Dailymail

JAKARTA, KOMPAS.com - Kementerian Budaya Peru memberlakukan aturan baru bagi wisatawan yang akan berkunjung ke Machu Picchu. Mulai 1 Juli 2017, diperlukan pemesanan khusus untuk berkunjung ke situs warisan dari Suku Inca ini.

"Machu Picchu adalah situs wisata yang paling penting di Peru. Menarik jutaan pengunjung tiap tahun. Kami menyambut sistem baru dari Kementerian Budaya untuk mengatur arus wisatawan masuk ke sana, untuk membantu menjaga keaslian dari kekayaan nasional ini," kata CEO of the Latin American Travel Association, Tony Mason seperti dilansir dari Daily Mail.

Untuk berkunjung ke Machu Picchu mulai bulan Juli 2017, wisatawan harus melakukan pemesanan lewat situs resmi operator Machu Picchu atau operator tur yang berbasis di Peru.

Selain sistem pemesanan online, wisatawan hanya diberi dua periode berkunjung dalam satu hari. Pada pagi hari dari pukul 06.00-12.00, atau pada sore hari dari pukul 12.00-17.30. Bagi wisatawan yang ingin menghabiskan seharian penuh di Machu Picchu harus membayar tiket dua periode tersebut.

Jumlah maksimum tiap grup yang berkunjung ke Machu Picchu juga dibatasi, hanya boleh 16 orang.

Dalam masa percobaan dari bulan Juli hingga Desember 2017, cara pembelian tiket secara konvensional masih dapat dilakukan.

Peraturan baru ini dilakukan sebab setelah 10 tahun diberi predikat sebagai salah satu keajaiban di dunia, gelombang wisatawan berkunjung ke Machu Picchu melonjak drastis.

Tahun 2008, UNESCO dan Pemerintah Peru mencatat ada 2.500 orang yang mengunjungi Machu Picchu per harinya. Hal ini berimbas pada kerusakan situs juga keselamatan turis karena jalan menuju Machu Picchu sangat terbatas.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ketua PHRI Sebut Perkembangan MICE di IKN Masih Butuh Waktu Lama

Ketua PHRI Sebut Perkembangan MICE di IKN Masih Butuh Waktu Lama

Travel Update
Astindo Nilai Pariwisata di Daerah Masih Terkendala Bahasa Asing

Astindo Nilai Pariwisata di Daerah Masih Terkendala Bahasa Asing

Travel Update
Kereta Api Lodaya Gunakan Kereta Eksekutif dan Ekonomi Stainless Steel New Generation Mulai 1 Mei 2024

Kereta Api Lodaya Gunakan Kereta Eksekutif dan Ekonomi Stainless Steel New Generation Mulai 1 Mei 2024

Travel Update
Deal With Ascott 2024 Digelar Hari Ini, Ada Lebih dari 60 Properti Hotel

Deal With Ascott 2024 Digelar Hari Ini, Ada Lebih dari 60 Properti Hotel

Travel Update
4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

Jalan Jalan
3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

Hotel Story
Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

Jalan Jalan
Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga mulai Rp 20.000

Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga mulai Rp 20.000

Jalan Jalan
Tips Pilih Kursi dan Cara Hindari Mual di Pesawat

Tips Pilih Kursi dan Cara Hindari Mual di Pesawat

Travel Tips
4 Playground di Tangerang, Bisa Pilih Indoor atau Outdoor

4 Playground di Tangerang, Bisa Pilih Indoor atau Outdoor

Jalan Jalan
Tradisi Syawalan di Klaten, Silaturahmi Sekaligus Melestarikan Budaya dan Tradisi

Tradisi Syawalan di Klaten, Silaturahmi Sekaligus Melestarikan Budaya dan Tradisi

Jalan Jalan
Aktivitas Seru di World of Wonders Tangerang, Bisa Nonton 4D

Aktivitas Seru di World of Wonders Tangerang, Bisa Nonton 4D

Jalan Jalan
Cara ke Pasar Senen Naik KRL dan Transjakarta, buat yang Mau Thrifting

Cara ke Pasar Senen Naik KRL dan Transjakarta, buat yang Mau Thrifting

Travel Tips
8 Tips Kemah, dari Barang Wajib DIbawa hingga Cegah Badan Capek

8 Tips Kemah, dari Barang Wajib DIbawa hingga Cegah Badan Capek

Travel Tips
Harga Tiket Candi Borobudur April 2024 dan Cara Belinya

Harga Tiket Candi Borobudur April 2024 dan Cara Belinya

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com