Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kepri Tawarkan Promo "Weekdays" untuk Wisatawan Singapura dan Malaysia

Kompas.com - 15/10/2017, 19:04 WIB
Alsadad Rudi

Penulis

SINGAPURA, KOMPAS.com - Kementerian Pariwisata menggandeng para pelaku industri pariwisata di Provinsi Kepulauan Riau untuk bekerja sama menawarkan paket promo wisata untuk para wisatawan asal Singapura dan Malaysia. Tujuannya menggenjot kunjungan wisatawan dari kedua negara tersebut saat hari kerja atau weekdays.

Paket promo wisata yang ditawarkan para pelaku industri wisata di Kepulauan Riau ini merupakan bagian dari program cross border tourism yang kini tengah digalakkan oleh Kementerian Pariwisata.

Asisten Deputi Pengembangan Pasar Asia Tenggara Kementerian Pariwisata, Rizky Handayani Mustafa, mengatakan adanya promo wisata saat weekdays dilatarbelakangi masih kecilnya jumlah kunjungan wisatawan asal Singapura dan Malaysia saat waktu tersebut.

"Saat weekend memang ramai. Tapi ketika weekdays ini yang masih sedikit. Akibatnya banyak kamar-kamar hotel yang kosong. Dari situlah, kita mulai berpikir bagaimana jika mereka ditawarkan untuk tetap mau datang saat weekdays," kata Rizky kepada Kompas.com di Singapura, Jumat (13/10/2017).

Di Kepri, ada dua pulau yang rutin menjadi tujuan utama wisatawan asal Singapura dan Malaysia yakni Batam dan Bintan. Menurut Rizky, wisatawan asal Singapura dan Malaysia yang mau datang ke Batam dan Bintan pada hari Senin-Kamis akan memperoleh paket perjalanan dengan harga yang relatif murah. Seperti memperoleh harga tiket kapal penyeberangan (ferry) dengan rute Singapura-Batam pulang pergi hanya dengan 20 dollar Singapura (SGD) sudah termasuk terminal fee.

"Harga ini sangat murah dibanding harga normal sebesar 48 SGD," ujar Rizky.

Rizky memaparkan tarif ferry dengan harga 20 SGD ini berlaku untuk perjalanan dengan menggunakan Kapal Batam Fast ke tiga dermaga yang ada di Batam yakni Batam Center, Sekupang, dan Nongsa Pura. Sedangkan bila dermaga tujuannnya ke Harbour Bay, maka harga tiketnya sedikit lebih mahal yakni menjadi 26 SGD untuk weekdays.

Untuk memperoleh tiket ferry dengan harga tersebut, Rizky menyebut wisatawan hanya perlu memilih salah satu dari 250 paket tour dari 58 industri pariwisata yang ada di Kepri, meliputi jasa di bidang perhotelan, spa, golf, dan paket tur.

"Kami telah bekerjasama dengan industri ferry dan industri pariwisata di Batam dan Bintan untuk menciptakan paket-paket yang sangat spesial untuk ditawarkan kepada calon wisatawan," ujar Rizky.

Data Kementerian Pariwisata menyebutkan saat ini sudah ada 82 industri pariwisata di Kepri yang bergabung dalam program cross border tourism.

"Jumlahnya terus bertambah. Malahan sekarang industri Singapura dan Malaysia ikutan joint di program ini," ujar Rizky.

Di Singapura, promosi dan penjualan paket promo wisata dari program cross border tourism dilakukan di stand Kementerian Pariwisata yang dibuka di salah satu mal terbesar di Singapura, Harbourfront Mall. Ada 20 agen travel lokal dan operator tur operator yang terlibat.

Sedangkan di Malaysia, kegiatan promosi dan penjualan dilakukan di AEON Mall Kulaijaya, Johor Bahru.

Dua ajang promosi wisata sekaligus penjualan paket wisata langsung di Singapura dan Johar Bahru, Malaysia digelar secara bersamaan dari 12 -15 Oktober 2017.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ketua PHRI Sebut Perkembangan MICE di IKN Masih Butuh Waktu Lama

Ketua PHRI Sebut Perkembangan MICE di IKN Masih Butuh Waktu Lama

Travel Update
Astindo Nilai Pariwisata di Daerah Masih Terkendala Bahasa Asing

Astindo Nilai Pariwisata di Daerah Masih Terkendala Bahasa Asing

Travel Update
Kereta Api Lodaya Gunakan Kereta Eksekutif dan Ekonomi Stainless Steel New Generation Mulai 1 Mei 2024

Kereta Api Lodaya Gunakan Kereta Eksekutif dan Ekonomi Stainless Steel New Generation Mulai 1 Mei 2024

Travel Update
Deal With Ascott 2024 Digelar Hari Ini, Ada Lebih dari 60 Properti Hotel

Deal With Ascott 2024 Digelar Hari Ini, Ada Lebih dari 60 Properti Hotel

Travel Update
4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

Jalan Jalan
3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

Hotel Story
Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

Jalan Jalan
Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga mulai Rp 20.000

Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga mulai Rp 20.000

Jalan Jalan
Tips Pilih Kursi dan Cara Hindari Mual di Pesawat

Tips Pilih Kursi dan Cara Hindari Mual di Pesawat

Travel Tips
4 Playground di Tangerang, Bisa Pilih Indoor atau Outdoor

4 Playground di Tangerang, Bisa Pilih Indoor atau Outdoor

Jalan Jalan
Tradisi Syawalan di Klaten, Silaturahmi Sekaligus Melestarikan Budaya dan Tradisi

Tradisi Syawalan di Klaten, Silaturahmi Sekaligus Melestarikan Budaya dan Tradisi

Jalan Jalan
Aktivitas Seru di World of Wonders Tangerang, Bisa Nonton 4D

Aktivitas Seru di World of Wonders Tangerang, Bisa Nonton 4D

Jalan Jalan
Cara ke Pasar Senen Naik KRL dan Transjakarta, buat yang Mau Thrifting

Cara ke Pasar Senen Naik KRL dan Transjakarta, buat yang Mau Thrifting

Travel Tips
8 Tips Kemah, dari Barang Wajib DIbawa hingga Cegah Badan Capek

8 Tips Kemah, dari Barang Wajib DIbawa hingga Cegah Badan Capek

Travel Tips
Harga Tiket Candi Borobudur April 2024 dan Cara Belinya

Harga Tiket Candi Borobudur April 2024 dan Cara Belinya

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com