Pemkab Ende Siap Benahi Taman Renungan Bung Karno

KUPANG, KOMPAS.com - Wakil Bupati Ende Djafar Ahmad, mengatakan pihaknya segera membenahi Taman Renungan Bung Karno di Kota Ende.

Hal itu disampaikan Djafar saat mendampingi Bupati Ende Marsel Petu dalam jumpa pers bersama sejumlah wartawan di Kupang, Nusa Tenggara Timur, Sabtu (6/4/2019).

Menurut Djafar, taman renungan proklamator RI itu diperbaiki karena telah berubah nilai menjadi sebuah obyek wisata sejarah unggulan di Ende.

Baca juga: Menpar Setuju Festival Kebangsaan Ende Jadi Top Branding Nasional

Taman Renungan Bung Karno, lanjut Djafar, akan dilengkapi dengan perpustakaan termasuk juga ikon pahlawan dari Ende yang sudah diusulkan jadi pahlawan nasional.

"Rencananya tahun ini kita akan segera perbaiki menjadi lebih baik," ucap Djafar.

Djafar memaparkan, Taman Renungan Bung Karno merupakan salah satu tempat paling penting dalam sejarah perjalanan berdirinya Negara Indonesia.

Baca juga: Pancasila, Teringat Bung Karno dan Kota Ende

Di kota Ende, Soekarno sebagai tokoh proklamator, menurut Djafar, mendapatkan ilham tentang Pancasila yang hingga saat ini menjadi ideologi negara.

"Karena itu tempat bersejarah yang menjadi ikon Kota Ende ini kami perbaiki, kami percantik lagi sehingga orang-orang yang datang bisa seharian menikmatinya," ujar Djafar.

Sementara itu, Bupati Ende Marsel Petu, mengatakan, pihaknya juga akan memperbanyak kegiatan festival di daerah itu, sehingga bisa memperbanyak kunjungan wisatawan ke kota Ende.

KOMPAS.com/SIGIRANUS MARUTHO BERE Bupati Ende Marsel Petu (Tengah) bersama Wakil Bupati Djafar Ahmad (Kanan), saat memberikan keterangan pers di Hotel Sasando Kupang, Nusa Tenggara Timur, Sabtu (6/4/2019).

Menurut Marsel, Kabupaten Ende mempunyai banyak destinasi wisata maupun budaya. Satu diantaranya adalah Danau Kelimutu.

"Prinsipnya pembangunan pariwisata tetap kami pertahankan ke depan, karena Ende sudah memiliki branding yang kuat sebagai kota lahirnya Pancasila yang merupakan ideologi bangsa dan negara Indonesia dan juga ada Danau Kelimutu," katanya.