Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

10 Hal yang Tidak Boleh Dilakukan Saat Berada di Hotel

Kompas.com - 05/05/2019, 15:41 WIB
Silvita Agmasari,
I Made Asdhiana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Menginap di hotel memiliki peraturan yang rata-rata tidak tertulis. Ada beberapa hal yang tidak dapat dilakukan selama menginap di hotel, lantaran akan bermasalah dengan urusan keamanan atau kenyamanan.

Berikut adalah 10 hal yang tidak boleh dilakukan selama berada di hotel:

1. Jangan Membawa Pulang Barang yang Tidak Diperbolehkan

Ada barang yang boleh dibawa pulang dari hotel seperti sandal, sampo, sabun, atau perlengkapan mandi.

Namun barang-barang lain seperti baju mandi (bathrobe), bantal, selimut, gelas, dan masih banyak lagi tidak diperkenankan untuk dibawa pulang. Jika ketahuan, tamu dapat dikenakan denda dari hotel.

2. Memecahkan Barang dan Tidak Mengaku

Jika memang memecahkan barang saat menginap, sampaikan kepada pihak hotel. Bukan hanya permasalahan denda, tetapi pecahan beling berbahaya bagi tamu lain yang akan menginap lantaran sulit dilihat oleh housekepping.

3. Memasak di area yang Tak Diperbolehkan

Banyak tamu ingin mengirit biaya makan dengan cara memasak di kamar hotel. Ini diperbolehkan jika memang ada dapur di kamar hotel tersebut.

Jika tidak ada, memasak dapat memicu alarm kebakaran. Hindari juga memasak menggunakan alat yang bukan seharusnya, seperti memasak mie instan di teko. Berakhir teko sulit dibersihkan dan berbau.

4. Membuka Pintu Ruang Pancuran Saat Mandi

Sebenarnya tidak ada salah jika ingin membuka pintu ruang pancuran saat mandi, tetapi akan bermasalah jika tamu mandi menggunakan air panas, lalu uap naik ke alarm kebakaran dan memicu peringatan kebakaran.

5. Mengisi Ulang Mini Bar

Beberapa tamu hotel mengelabui pihak hotel dengan mengisi ulang minuman keras dengan minuman soda. Jika ketahuan, pihak hotel akan memberi denda berkali lipat dari harga biasa.

6. Mengirimkan Informasi Rahasia lewat Wifi Hotel

Baik di hotel atau di tempat umum lain, jangan pernah mengirimkan informasi rahasia seperti mengakses layanan bank online atau belanja menggunakan kartu kredit dari Wifi umum. Sebab hal ini rawan diretas dan bobol akun keuangan.

7. Membawa Hewan Peliharaan

Jangan pernah membawa hewan peliharaan saat menginap di hotel, kecuali hotel tersebut memang memiliki peraturan memperbolehkan hewan peliharaan. Sanksi berupa denda, diusir, sampai dihapur dari daftar tamu mendatang menunggu jika ini terjadi.

8. Menggunakan Bantal dan Sprei Hias

Bukan rahasia jika bantal dan spresi hias tidak rutin diganti, kecuali sudah benar-benar kotor dan berbau. Hindari menggunakan kedua barang ini.

9. Dilarang Merokok di Kamar

Jika memang perokok, mintalah kamar khusus rokok. Jika merokok di kamar tidak untuk merokok denda yang berlaku cukup besar, tergantung peraturan masing-masing negara.

10. Makan Makanan Berbau

Makan di kamar hotel sah-sah saja, tetapi menyantap makanan berbau tidak diperbolehkan. Contohnya adalah buah durian, yang bahkan dilarang masuk sedari lobi hotel.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

6 Taman untuk Piknik di Jakarta, Liburan Hemat Bujet

6 Taman untuk Piknik di Jakarta, Liburan Hemat Bujet

Jalan Jalan
7 Taman Gratis di Yogyakarta, Datang Sore Hari Saat Tidak Terik

7 Taman Gratis di Yogyakarta, Datang Sore Hari Saat Tidak Terik

Jalan Jalan
Istana Kepresidenan Yogyakarta Dibuka untuk Umum, Simak Caranya

Istana Kepresidenan Yogyakarta Dibuka untuk Umum, Simak Caranya

Travel Update
Jadwal Kereta Cepat Whoosh Mei 2024

Jadwal Kereta Cepat Whoosh Mei 2024

Travel Update
Cara Berkunjung ke Museum Batik Indonesia, Masuknya Gratis

Cara Berkunjung ke Museum Batik Indonesia, Masuknya Gratis

Travel Tips
Amsterdam Ambil Langkah Tegas untuk Atasi Dampak Negatif Overtourism

Amsterdam Ambil Langkah Tegas untuk Atasi Dampak Negatif Overtourism

Travel Update
Perayaan Hari Tri Suci Waisak 2024 di Borobudur, Ada Bhikku Thudong hingga Pelepasan Lampion

Perayaan Hari Tri Suci Waisak 2024 di Borobudur, Ada Bhikku Thudong hingga Pelepasan Lampion

Travel Update
Destinasi Wisata Rawan Copet di Eropa, Ternyata Ada Italia

Destinasi Wisata Rawan Copet di Eropa, Ternyata Ada Italia

Jalan Jalan
Kenaikan Okupansi Hotel di Kota Batu Tidak Signifikan Saat Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus

Kenaikan Okupansi Hotel di Kota Batu Tidak Signifikan Saat Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus

Travel Update
KA Bandara YIA Tambah 8 Perjalanan Saat Long Weekend Kenaikan Yesus Kristus, Simak Jadwalnya

KA Bandara YIA Tambah 8 Perjalanan Saat Long Weekend Kenaikan Yesus Kristus, Simak Jadwalnya

Travel Update
Kekeringan Parah Ancam Sejumlah Destinasi Wisata Populer di Thailand

Kekeringan Parah Ancam Sejumlah Destinasi Wisata Populer di Thailand

Travel Update
Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus, Kunjungan Wisatawan ke Kota Batu Naik

Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus, Kunjungan Wisatawan ke Kota Batu Naik

Travel Update
Bangka Bonsai Festival Digelar Sepekan di Museum Timah Indonesia

Bangka Bonsai Festival Digelar Sepekan di Museum Timah Indonesia

Travel Update
Cara ke Tebing Keraton Bandung Pakai Angkot, Turun di Tahura

Cara ke Tebing Keraton Bandung Pakai Angkot, Turun di Tahura

Jalan Jalan
Kemenparekraf Dorong Parekraf di Bogor Lewat FIFTY, Ada Bantuan Modal

Kemenparekraf Dorong Parekraf di Bogor Lewat FIFTY, Ada Bantuan Modal

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com