Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Inilah Si Gundul, Durian Tak Berduri Asli NTB

Kompas.com - 27/06/2019, 15:14 WIB
Sherly Puspita,
I Made Asdhiana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com – Durian Si Gundul, durian unik asli Nusa Tenggara Barat. Seperti namanya, durian ini gundul alias tak memiliki duri-duri tajam pada kulit buah layaknya durian pada umumnya.

Kasubbag Tata Usaha Balai Pengawasan dan Sertifikasi Benih (BPSB) Provinsi Nusa Tenggara Barat, Maisin mengatakan, durian unik ini pertama kali ditemukan oleh tim eksplorasi BPSBP NTB.

“Ini kan waktu kegiatan kita eksplorasi tahun 2006-2007 itu. Jadi itu merupakan penemuan dari alam. Kami eksplorasi, kami identifikasi, lalu kami susunkan deskripsinya. Jadi kami dari BPSB ini Balai Pengawasan dan Sertifikasi Benih tahun itu kami eksplorasi kebetulan pohon buah itu sedang berbuah lebat,” ujar Maisin saat dihubungi KompasTravel, Rabu (26/6/2019).

Maisin mengatakan, pohon durian tersebut ditemukan tumbuh subur di Kecamatan Lingsar, Lombok Barat, Nusa Tenggara Barat. Sayangnya, lanjutnya, timnya hanya menemukan satu pohon durian Si Gundul.

Durian si gundul, durian unik yang tak memiliki duri pada kulitnya. Durian ini ditemukan di alam liar oleh tim eksplorasi BPSBP NTB.Dokumentasi Tim Balai Pengawasan dan Sertifikasi Benih (BPSB) Provinsi Nusa Tenggara Barat. Durian si gundul, durian unik yang tak memiliki duri pada kulitnya. Durian ini ditemukan di alam liar oleh tim eksplorasi BPSBP NTB.
Jenis durian ini kini resmi didaftarkan menjadi Varietas Unggul Nasional pada tanggal 22 April 2008 dengan nama Si Gundul.

Bibit buah durian Si Gundul juga telah disebarkan di berbagai wilayah di Indonesia, salah satunya di Taman Buah Mekarsari, Cileungsi, Bogor. Pengelola Taman Buah Mekarsari juga menjual bibit pohon durian ini.

“Saat ini sudah dikembangbiakkan (bibit durian Si Gundul), sudah ribuan tapi belum berhasil berbuah,” lanjut Maisin.

Maisin mengatakan, jika dilihat dari luar, durian Si Gundul memiliki bentuk menyerupai buah sukun namun tekstur kulitnya lebih keras. Tak hanya bentuknya, besar durian unik ini juga nyaris sebesar buah sukun.

“Kalau soal rasanya, mak nyos, legit manis, warnanya kuning. Cuma agak tipis (daging buahnya), jadi kelihatan bijinya,” pungkasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

Jalan Jalan
3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

Hotel Story
Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

Jalan Jalan
Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga mulai Rp 20.000

Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga mulai Rp 20.000

Jalan Jalan
Tips Pilih Kursi dan Cara Hindari Mual di Pesawat

Tips Pilih Kursi dan Cara Hindari Mual di Pesawat

Travel Tips
4 Playground di Tangerang, Bisa Pilih Indoor atau Outdoor

4 Playground di Tangerang, Bisa Pilih Indoor atau Outdoor

Jalan Jalan
Tradisi Syawalan di Klaten, Silaturahmi Sekaligus Melestarikan Budaya dan Tradisi

Tradisi Syawalan di Klaten, Silaturahmi Sekaligus Melestarikan Budaya dan Tradisi

Jalan Jalan
Aktivitas Seru di World of Wonders Tangerang, Bisa Nonton 4D

Aktivitas Seru di World of Wonders Tangerang, Bisa Nonton 4D

Jalan Jalan
Cara ke Pasar Senen Naik KRL dan Transjakarta, buat yang Mau Thrifting

Cara ke Pasar Senen Naik KRL dan Transjakarta, buat yang Mau Thrifting

Travel Tips
8 Tips Kemah, dari Barang Wajib DIbawa hingga Cegah Badan Capek

8 Tips Kemah, dari Barang Wajib DIbawa hingga Cegah Badan Capek

Travel Tips
Harga Tiket Candi Borobudur April 2024 dan Cara Belinya

Harga Tiket Candi Borobudur April 2024 dan Cara Belinya

Travel Update
8 Tips Hindari Barang Bawaan Tertinggal, Gunakan Label yang Mencolok

8 Tips Hindari Barang Bawaan Tertinggal, Gunakan Label yang Mencolok

Travel Tips
Sandiaga Harap Labuan Bajo Jadi Destinasi Wisata Hijau

Sandiaga Harap Labuan Bajo Jadi Destinasi Wisata Hijau

Travel Update
10 Tips Bermain Trampolin yang Aman dan Nyaman, Pakai Kaus Kaki Khusus

10 Tips Bermain Trampolin yang Aman dan Nyaman, Pakai Kaus Kaki Khusus

Travel Tips
Ekspedisi Pertama Penjelajah Indonesia ke Kutub Utara Batal, Kenapa?

Ekspedisi Pertama Penjelajah Indonesia ke Kutub Utara Batal, Kenapa?

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com