Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kemenparekraf Akan Serap Emisi Karbon di Sektor Wisata, Tanam Pohon dari Perjalanan Turis

Kompas.com - 31/05/2022, 12:04 WIB
Wasti Samaria Simangunsong ,
Anggara Wikan Prasetya

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Sebagai upaya menyeimbangkan nilai emisi yang keluar akibat aktivitas sektor pariwisata, Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) mulai menggarap program bertajuk Carbon Foot Print Calculator (CFPC).

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno menyebut, berdasarkan data Dewan Nasional Perubahan Iklim Indonesia, tercatat saat ini sektor pariwisata menyumbang sekitar lima persen emisi dunia.

Ia menyampaikan, sudah banyak negara yang melakukan standarisasi pemakaian energi dan jejak karbon di semua industri, termasuk diikuti Indonesia.

Baca juga: Sandiaga: Indeks Pariwisata Indonesia Naik 12 Peringkat di Tengah Covid-19

"Maka dari itu kami sudah meluncurkan program Carbon Foot Print Calculator, sebuah upaya untuk menyerap jejak karbon yang dihasilkan industri pariwisata demi membantu mencegah dampak buruknya pada iklim," kata Sandiaga dalam Weekly Press Briefing, secara daring, Senin (30/5/2022).

Apa itu Carbon Calculator?

Adapun Carbon Calculator akan digunakan untuk menghitung berapa besar emisi karbon yang dihasilkan oleh wisatawan, dari dan ke sebuah destinasi.

Sandiaga memberi contoh, misalnya seseorang yang berada di New York ingin mengunjungi temannya di Bali.

Ilustrasi reboisasi, salah satu upaya melestarikan hutanFreepik.com/Jcomp Ilustrasi reboisasi, salah satu upaya melestarikan hutan

Perjalanan ke Bali dilakukan menggunakan pesawat kelas ekonomi, sehingga orang tersebut harus menanam sebanyak 20 pohon.

"Hasil dari penghitungan kalkulator karbon akan dikonversi dalam bentuk donasi melalui penanaman pohon untuk menciptakan ruang hijau yang berdampak positif dalam memperbaiki kualitas udara," terangnya.

Baca juga: Mewujudkan Pariwisata Berkelanjutan di Indonesia

Dalam jangka panjang, program CFPC diharapkan menjadi kontribusi Indonesia dalam 5 pilar The Tourism Working Group (TWG).

Ia juga berharap ini bisa menjadi bukti konkret Indonesia untuk mencapai target Net Zero Emission (NZE) di tahun 2060.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Rute Menuju ke Arjasari Rock Hill Bandung

Rute Menuju ke Arjasari Rock Hill Bandung

Jalan Jalan
Wisman Asal Singapura Dominasi Kunjungan di Kepulauan Riau Maret 2024

Wisman Asal Singapura Dominasi Kunjungan di Kepulauan Riau Maret 2024

Travel Update
Harga Tiket Masuk dan Jam Buka di Arjasari Rock Hill

Harga Tiket Masuk dan Jam Buka di Arjasari Rock Hill

Jalan Jalan
Harga Tiket Masuk Candi Prambanan 2024 dan Cara Pesan via Online

Harga Tiket Masuk Candi Prambanan 2024 dan Cara Pesan via Online

Travel Update
Sederet Aktivitas Outdoor di Arjasari Rock Hill Bandung

Sederet Aktivitas Outdoor di Arjasari Rock Hill Bandung

Jalan Jalan
Suhu Panas Ekstrem di Thailand, Buat Rel Kereta Api Bengkok

Suhu Panas Ekstrem di Thailand, Buat Rel Kereta Api Bengkok

Travel Update
Serunya Camping Keluarga di Arjasari, Kabupaten Bandung

Serunya Camping Keluarga di Arjasari, Kabupaten Bandung

Jalan Jalan
Arjasari Rock Hill, Lihat Sunset dan City View Bandung dari Ketinggian

Arjasari Rock Hill, Lihat Sunset dan City View Bandung dari Ketinggian

Jalan Jalan
5 Hotel Indonesia Masuk Daftar Hotel Terbaik di Asia 2024 Versi TripAdvisor

5 Hotel Indonesia Masuk Daftar Hotel Terbaik di Asia 2024 Versi TripAdvisor

Travel Update
[POPULER Travel] 5 Kolam Renang Umum di Depok | Barang Paling Banyak Tertinggal di Bandara

[POPULER Travel] 5 Kolam Renang Umum di Depok | Barang Paling Banyak Tertinggal di Bandara

Travel Update
8 Penginapan di Ciwidey dengan Kolam Air Panas, Cocok untuk Relaksasi

8 Penginapan di Ciwidey dengan Kolam Air Panas, Cocok untuk Relaksasi

Hotel Story
Capaian Timnas U-23 di Piala Asia Bawa Dampak Pariwisata untuk Indonesia

Capaian Timnas U-23 di Piala Asia Bawa Dampak Pariwisata untuk Indonesia

Travel Update
Harga Tiket Masuk Taman Safari Prigen 2024 dan Cara Pesan via Online

Harga Tiket Masuk Taman Safari Prigen 2024 dan Cara Pesan via Online

Travel Tips
3 Promo BCA Australia Travel Fair 2024, Ada Cashback hingga Rp 2 Juta

3 Promo BCA Australia Travel Fair 2024, Ada Cashback hingga Rp 2 Juta

Travel Update
4 Promo Tiket Pesawat dan Tur BCA Australia Travel Fair, Rp 7 Juta ke Perth PP

4 Promo Tiket Pesawat dan Tur BCA Australia Travel Fair, Rp 7 Juta ke Perth PP

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com