KOMPAs.com - Candi Borobudur merupakan salah satu situs sejarah dan keagamaan yang paling terkenal di Indonesia, bahkan dunia.
Pengunjung dapat menyaksikan kemegahan Candi Borobudur ini yang dihiasi dengan 2.672 relief.
Situs bersejarah ini memiliki bentuk punden berundak dengan sembilan tingkatan, serta dilengkapi empat tangga di setiap arah mata angin.
Baca juga: Jadwal Festival Lampion Waisak Borobudur 2024, Tukar Tiket Mulai Mei
Bagi wisatawan yang ingin mengunjungi candi ini, ada beberapa langkah yang perlu dilakukan untuk membeli tiket masuk.
Lihat postingan ini di Instagram
Wisatawan yang membeli tiket pelataran Candi Borobudur dapat berkeliling di area pelataran candi, tanpa naik ke bangunan candi.
Baca juga: Cara Beli Tiket Festival Lampion Waisak 2024 di Candi Borobudur
Tiket pelataran juga disebut sebagai tiket reguler. Berdasarkan informasi dari @borobudurpark, tiket pelataran terbagi menjadi untuk wisatawan domestik dan mancanegara:
Wisatawan yang membeli tiket naik Candi Borobudur dapat mengunjungi dan menjelajahi monumen candi.
Pengunjung tidak perlu membeli tiket pelataran lagi. Selain itu, wisatawan akan mendapatkan sandal khusus (upanat) untuk naik candi dan dipandu oleh Pamong Carita (guide).
Baca juga: Perayaan Waisak 2024 di Candi Borobudur, Ini Rangkaian Acaranya
Catatan: Kuota kunjungan naik Candi Borobudur terbatas 1.200 orang per hari. Khusus hari Senin, kunjungan hanya sampai pelataran.
Berikut ini adalah cara membeli tiket masuk Candi Borobudur secara online: