Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pelancong Dunia Mulai Incar Indonesia

Kompas.com - 28/03/2013, 11:35 WIB
Ni Luh Made Pertiwi F

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com – Pelancong dunia yang berkunjung ke Indonesia (inbound), terjadi peningkatan permintaan jika diukur dari tren online yang berkembang. Dunia online kini dipandang memberikan dampak pada keputusan pelancong dalam memilih destinasi dan perangkat wisata lainnya.

Hal tersebut terungkap dalam acara konferensi Web in Travel (WIT) di Jakarta, Rabu (27/3/2013). Salah satu narasumber yaitu Managing Director Wego Indonesia, Graham Hills melihat semakin tinggi permintaan pencarian tentang Indonesia.

"Wego Indonesia memang fokus di domestik dan outbound. Tetapi kami menerima banyak permintaan untuk destinasi Indonesia. Terutama dari Timur Tengah, Singapura, dan Malaysia, mereka mencari tahu tentang Indonesia," tutur Graham.

Sementara itu, CEO & Managing Director Go Indonesia, Yusuf Ijsseldijk mengungkapkan bahwa pihaknya juga menerima permintaan untuk inbound. Ia mengaku terjadi peningkatan pesat untuk inbound ke Indonesia dengan pemesanan melalui online.

Senada pula dengan CEO Eztravel.co.id, Eric Tjetjep, juga menerima inbound dari China, Thailand, dan Malaysia. Pihaknya sendiri masih menggabungkan penjualan via online maupun secara tradisional.

Berbeda lagi dengan Rajakamar.com. CEO Rajakamar.com, William Newley menuturkan pihaknya memang masih fokus di pasar domestik. Namun, mereka tengah bekerja sama dengan perusahaan luar seperti dari China untuk mendatangkan pelancong ke Indonesia.

Ia mengaku masih "bermain" di pasar orang Indonesia untuk outbound (melakukan perjalanan ke luar negeri), baru kemudian inbound. Oleh karena itu, pihaknya berencana ke depan akan membuat situs berbahasa Inggris.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Turis Asing Diduga Bikin Sekte Sesat di Bali, Sandiaga: Sedang Ditelusuri

Turis Asing Diduga Bikin Sekte Sesat di Bali, Sandiaga: Sedang Ditelusuri

Travel Update
Ada Pembangunan Eskalator di Stasiun Pasar Senen, Penumpang Bisa Berangkat dari Stasiun Jatinegara

Ada Pembangunan Eskalator di Stasiun Pasar Senen, Penumpang Bisa Berangkat dari Stasiun Jatinegara

Travel Update
Hotel Ibis Styles Serpong BSD CIty Resmi Dibuka di Tangerang

Hotel Ibis Styles Serpong BSD CIty Resmi Dibuka di Tangerang

Hotel Story
10 Mal di Thailand untuk Belanja dan Hindari Cuaca Panas

10 Mal di Thailand untuk Belanja dan Hindari Cuaca Panas

Jalan Jalan
Menparekraf Susun Peta Wisata Berbasis Storytelling di Yogyakarta, Solo, dan Semarang

Menparekraf Susun Peta Wisata Berbasis Storytelling di Yogyakarta, Solo, dan Semarang

Travel Update
Waisak 2024, Menparekraf Targetkan Gaet hingga 300.000 Wisatawan

Waisak 2024, Menparekraf Targetkan Gaet hingga 300.000 Wisatawan

Travel Update
3 Bulan Lagi, Penerbangan Langsung Thailand-Yogyakarta Akan Dibuka

3 Bulan Lagi, Penerbangan Langsung Thailand-Yogyakarta Akan Dibuka

Travel Update
Jelang Waisak 2024, Okupansi Hotel di Area Borobudur Terisi Penuh

Jelang Waisak 2024, Okupansi Hotel di Area Borobudur Terisi Penuh

Hotel Story
iMuseum IMERI FKUI Terima Kunjungan Individu dengan Pemandu

iMuseum IMERI FKUI Terima Kunjungan Individu dengan Pemandu

Travel Update
9 Wisata Malam di Jakarta, dari Taman hingga Aquarium

9 Wisata Malam di Jakarta, dari Taman hingga Aquarium

Jalan Jalan
Jangan Sembarangan Ambil Pasir di Pulau Sardinia, Ini Alasannya

Jangan Sembarangan Ambil Pasir di Pulau Sardinia, Ini Alasannya

Travel Update
6 Cara Cegah Kehilangan Koper di Bandara, Simak Sebelum Naik Pesawat

6 Cara Cegah Kehilangan Koper di Bandara, Simak Sebelum Naik Pesawat

Travel Tips
Maskapai Penerbangan di Australia Didenda Rp 1,1 Miliar karena Penerbangan Hantu

Maskapai Penerbangan di Australia Didenda Rp 1,1 Miliar karena Penerbangan Hantu

Travel Update
China Terapkan Bebas Visa untuk 11 Negara di Eropa dan Malaysia

China Terapkan Bebas Visa untuk 11 Negara di Eropa dan Malaysia

Travel Update
Pelepasan 40 Bhikku Thudong untuk Waisak 2024 Digelar di TMII

Pelepasan 40 Bhikku Thudong untuk Waisak 2024 Digelar di TMII

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com