Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Yogyakarta Diramaikan Wisatawan Pelajar

Kompas.com - 23/06/2013, 20:52 WIB
YOGYAKARTA, KOMPAS.com - Sejumlah obyek wisata di Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta, Minggu (23/6/2013), ramai dikunjungi wisatawan pelajar dari berbagai daerah yang memanfaatkan musim liburan sekolah tahun ini.

Kunjungan wisatawan terbanyak adalah studi tur pelajar yang datang secara berombongan dengan menggunakan bus pariwisata, dan dilihat dari nomor polisi kendaraan yang mereka tumpangi di antaranya dari Jakarta, Bandung, Semarang, dan sejumlah kota di Pulau Jawa.

Sejumlah obyek wisata di daerah ini yang tampak ramai dikunjungi wisatawan pelajar antara lain Taman Wisata Candi Prambanan di perbatasan wilayah Provinsi DIY dan Jawa Tengah, Taman Pintar di Kota Yogyakarta, Keraton Ngayogyakarta Hadiningrat, serta  Gembira Loka Zoo Yogyakarta.

Pemandu wisata di Keraton Ngayogyakarta Hadiningrat, Titik Ismurtini mengatakan pada masa liburan sekolah  tahun ini jumlah wisatawan yang mengunjungi keraton cukup banyak terutama rombongan pelajar dari berbagai daerah. Selain itu sejumlah wisatawan mancanegara (wisman) juga mengunjungi obyek wisata tersebut.

Titik mengatakan sejak beberapa hari lalu memang banyak rombongan wisatawan pelajar dari luar daerah yang dipandu guru pendamping mengunjungi Keraton Ngayogyakarta Hadiningrat. "Mereka tampak tertarik dengan bentuk bangunan keraton, benda pusaka maupun Museum Sri Sultan Hamengku Buwono IX yang berada di lingkungan keraton," katanya.

Sementara itu, Ketua Yayasan Widya Budaya Yogyakarta, Widi Utaminingsih mengatakan para pelaku usaha pariwisata di daerah ini perlu menaruh perhatian secara khusus terhadap wisatawan pelajar, karena potensi mereka besar sebagai wisatawan nusantara (wisnus).

Pasalnya, lanjut Widi, setiap liburan sekolah biasanya diprogramkan kunjungan ke berbagai obyek wisata di berbagai daerah di Indonesia, termasuk ke Provinsi DIY. "Setiap liburan sekolah, sejumlah obyek wisata di Yogyakarta selalu dipadati ribuan pelajar. Mestinya potensi ini ditangkap sebagai peluang bagi para pelaku usaha pariwisata di daerah ini," kata Widi.

Widi berharap kunjungan wisatawan pelajar hendaknya mampu menjadi kegiatan untuk mengenal wawasan nusantara, dari desa ke desa, dan antarpulau, sehingga pariwisata mampu menjadi tuan rumah di negeri sendiri.

"Wisatawan pelajar bukan sekadar mengunjungi obyek wisata atau daerah tertentu, tetapi mestinya melalui kegiatan wisata mereka mengenal seni, adat istiadat maupun  budaya, memahami dan mendalami kekayaan alam yang beragam," tambah Widi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Jakarta Tetap Jadi Pusat MICE Meski Tak Lagi Jadi Ibu Kota

    Jakarta Tetap Jadi Pusat MICE Meski Tak Lagi Jadi Ibu Kota

    Travel Update
    Ketua PHRI Sebut Perkembangan MICE di IKN Masih Butuh Waktu Lama

    Ketua PHRI Sebut Perkembangan MICE di IKN Masih Butuh Waktu Lama

    Travel Update
    Astindo Nilai Pariwisata di Daerah Masih Terkendala Bahasa Asing

    Astindo Nilai Pariwisata di Daerah Masih Terkendala Bahasa Asing

    Travel Update
    Kereta Api Lodaya Gunakan Kereta Eksekutif dan Ekonomi Stainless Steel New Generation Mulai 1 Mei 2024

    Kereta Api Lodaya Gunakan Kereta Eksekutif dan Ekonomi Stainless Steel New Generation Mulai 1 Mei 2024

    Travel Update
    Deal With Ascott 2024 Digelar Hari Ini, Ada Lebih dari 60 Properti Hotel

    Deal With Ascott 2024 Digelar Hari Ini, Ada Lebih dari 60 Properti Hotel

    Travel Update
    4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

    4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

    Jalan Jalan
    3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

    3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

    Hotel Story
    Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

    Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

    Jalan Jalan
    Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga mulai Rp 20.000

    Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga mulai Rp 20.000

    Jalan Jalan
    Tips Pilih Kursi dan Cara Hindari Mual di Pesawat

    Tips Pilih Kursi dan Cara Hindari Mual di Pesawat

    Travel Tips
    4 Playground di Tangerang, Bisa Pilih Indoor atau Outdoor

    4 Playground di Tangerang, Bisa Pilih Indoor atau Outdoor

    Jalan Jalan
    Tradisi Syawalan di Klaten, Silaturahmi Sekaligus Melestarikan Budaya dan Tradisi

    Tradisi Syawalan di Klaten, Silaturahmi Sekaligus Melestarikan Budaya dan Tradisi

    Jalan Jalan
    Aktivitas Seru di World of Wonders Tangerang, Bisa Nonton 4D

    Aktivitas Seru di World of Wonders Tangerang, Bisa Nonton 4D

    Jalan Jalan
    Cara ke Pasar Senen Naik KRL dan Transjakarta, buat yang Mau Thrifting

    Cara ke Pasar Senen Naik KRL dan Transjakarta, buat yang Mau Thrifting

    Travel Tips
    8 Tips Kemah, dari Barang Wajib DIbawa hingga Cegah Badan Capek

    8 Tips Kemah, dari Barang Wajib DIbawa hingga Cegah Badan Capek

    Travel Tips
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com