Mozaik Budaya Nusantara TMII Dipadati Pengunjung

Mozaik Budaya Nusantara dipentaskan di Candi Bentar, tak jauh dari gerbang masuk TMII. Mozaik Budaya Nusantara menyajikan beragam kesenian tradisional Indonesia, dalam bentuk paduan suara, tarian, teater, kelompok pemain musik, dan lain-lain.

"Mumpung masih libur, saya bawa keluarga ke sini. Pokoknya seminggu ini kita pakai waktu jalan-jalan," kata Irman (37), warga Bekasi, ditemui Warta Kota saat menikmati pertunjukan budaya di Candi Bentar, Minggu (3/8/2014).

Irman membawa mertua, saudara ipar, istri, serta dua anaknya ke TMII. Dia tidak terlalu suka pertunjukan budaya. Namun anak-anaknya memaksa menonton.

"Kita habis berenang seharian di SnowBay (Waterpark). Tadinya mau langsung pulang. Tapi anak-anak lihat ada rame-rame di sini. Makanya ke sini dulu," kata Irman.

Pantauan Warta Kota, seratusan orang tampak asyik menikmati pagelaran tari khas Bengkulu di Candi Bentar. Selain tarian khas Bengkulu, pertunjukan seni-budaya dari daerah lain di Indonesia juga dipertontonkan di sini.

TMII memperpanjang jam operasional selama dua pekan. Hal ini dilakukan manajemen untuk menampung masyarakat perkotaan yang tidak mudik, untuk sekadar menghabiskan libur Lebaran bersama keluarga.

Selama dua pekan, dari 28 Juli sampai 10 Agustus 2014, TMII buka pada hari kerja mulai pukul 07.00-22.00 sedangkan akhir pekan lebih awal yaitu pukul 06.00-22.00 WIB.

Sementara itu, harga tiket masuk mengalami kenaikan, dari sebelumnya Rp 10.000 per orang kini menjadi Rp 12.000.

TMII memiliki luas 153 hektar, menyuguhkan 33 anjungan, 17 museum, 12 taman, dan berbagai wahana seperti kereta gantung dan kereta api mini.

Theater IMAX Keong Emas, Taman Burung, SnowBay Water Park, dan Istana Anak-anak adalah tempat yang paling banyak dikunjungi. (Gopis Simatupang)