“Iya nih, setiap ke Bali, kalau gak ke Pantai kuta, gak asyik, rasanya gimana gitu. Walaupun siang-siang gini, panasnya minta ampub,tapi asyik kok, kan bisa berteduh di bawah pohon,” kata Amelia Putri, salah satu pengunjung asal Surabaya, Kuta, Badung,Bali, Minggu (16/11/2014).
Lain hal dengan ungkapan salah satu mahasiswa asal Makassar bernama Ahmad Safi’i soal keindahan Pantai Kuta. Apalagi dia yang baru pertama kalinya datang ke Bali, merasa bersyukur bisa datang di Pantai Kuta.
“Bersyukurlah bisa datang ke sini(Pantai Kuta). Indah juga, kalau di sana (Makasar) paling juga hanya Pantai Losari saja. Tapi kalau di Bali banyak banget pantainya, ada Kuta, Sanur, Nusa Dua. Wah pokoknya indah-indah (pantai) di Bali,” ungkapnya.
Sementara salah satu karyawan sebuah perusahaan swasta di jakarta yang sedang bertugas di Bali, Andika Putra, tidak jauh beda menggambarkan bagaimana keindahan Pantai Kuta. Di samping tanpa tiket masuk, juga mudah membeli suvenir yang terjual di pantai.
Pantai yang lokasinya di utara Bandara Ngurah Rai ini, letaknya di jalan Pantai Kuta berhadapan dengan puluhan hotel berbintang yang setiap harinya cukup padat aktifitasnya. Kondisi ini menjadikan jalan Pantai Kuta selalu mengalami kemacetan, apalagi saat liburan.
Kemacetan tak menjadi halangan. Jadi silahkan datang dan menikmati Pantai Kuta, baik pagi, siang maupun sore hari karena pengunjung akan melihat bagaimana indahnya Pantai Kuta saat matahari terbenam (sunset).
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.