Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mendambakan Paket Wisata Kopi di Indonesia

Kompas.com - 01/10/2015, 19:05 WIB
Wahyu Adityo Prodjo

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Para penikmat kopi mengharapkan kehadiran paket wisata kopi di Indonesia setelah menghadiri acara "Minum Kopi Gratis" dalam rangka Pencanangan Hari Kopi Internasional di Kementerian Perindustrian, Jakarta, Kamis, (1/10/2015). Dengan paket wisata kopi, para penikmat dapat mengetahui pemrosesan kopi dari mulai produksi hingga penyajian kopi.

"Penting ya ditambah dengan paket wisata kopi. Jadi bisa lihat pembibitan kopi, pemanenan, dan penggilingan kopi," kata salah satu pengunjung, Alaintri Genevianti kepada KompasTravel di sela-sela acara.

Datang bersama seorang rekan yang juga penikmat kopi, Alaintri membayangkan paket wisata kopi berbentuk penjelajahan perkebun kopi dan menginap di perkebunan. Untuk paket wisata kopi, lama waktu yang diinginkan untuk berwisata yaitu dua hari satu malam.

"Jadi hari pertama untuk belajar tentang kopi dan hari kedua bisa untuk foto-foto juga," tambah dia.

Alaintri menjelaskan ketertarikannya untuk belajar tentang kopi melalui berwisata dilatarbelakangi selain karena penikmat kopi, ia juga adalah penggiat berkebun. Dengan paket wisata tersebut, ia berharap dapat belajar bagaimana cara menanam kopi.

"Karena kita tinggal di tinggal di kota urban, jadi pengin bawa kopi ke dalam pot. Proses itu bagaimana bisa atau tidak," jelasnya.

Salah satu pengunjung acara "Minum Kopi Gratis" lain yang juga penikmat kopi adalah Yusron Fuadi. Ia telah lima tahun mendalami dan menikmati kopi khususnya kopi hitam. Ia pun turut menyatakan pentingnya wisata kopi di Indonesia.

"Paket wisata kopi itu perlu. Jadi bisa melihat langsung produksi kopi. Bisa berinteraksi dengan petani. Selama ini kita hanya tahu bijinya sudah jadi. Dari prosesnya belum tahu," kata Yusron.

Laki-laki yang bekerja sebagai karyawan swasta ini menambahkan selama menikmati kopi hanya tahu lokasi kebun kopi seperti di Malabar. Yusron mengaku pernah berkunjung di perkebunan kopi di dekat Danau Batur, Bali, karena diajak mampir oleh pemandu wisata.

"Belum pernah dengar (ada) agrowisata kopi. (Paket wisata kopi) bisa jadi alternatif wisata selain kebun teh di Puncak Jawa Barat atau ke pantai di Anyer," tambah dia.

Dalam rangka Pencanangan Hari Kopi Internasional di Indonesia, Kementerian Perindustrian, Kementerian Perdagangan, Kementerian Pertanian beserta asosiasi kopi menyelenggarakan acara minum kopi gratis di Gedung Garuda Lantai 2 di Kementerian Perindustrian di Jalan Gatot Subroto Kav 52-53, Jakarta Selatan, DKI Jakarta.

Acara minum kopi gratis pagi tadi dibuka oleh Menteri Perindustrian, Saleh Husein. Setelah acara "Minum Kopi Gratis" dibuka, para pengunjung mulai memenuhi stan-stan yang menyediakan pilihan kopi mix dan juga kopi speciality seperti Kintamani, Gayo, Lintong, dan kopi-kopi daerah lain. Sebelumnya juga terdapat talkshow tentang pengembangan industri kopi Indonesia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

Jalan Jalan
3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

Hotel Story
Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

Jalan Jalan
Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga mulai Rp 20.000

Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga mulai Rp 20.000

Jalan Jalan
Tips Pilih Kursi dan Cara Hindari Mual di Pesawat

Tips Pilih Kursi dan Cara Hindari Mual di Pesawat

Travel Tips
4 Playground di Tangerang, Bisa Pilih Indoor atau Outdoor

4 Playground di Tangerang, Bisa Pilih Indoor atau Outdoor

Jalan Jalan
Tradisi Syawalan di Klaten, Silaturahmi Sekaligus Melestarikan Budaya dan Tradisi

Tradisi Syawalan di Klaten, Silaturahmi Sekaligus Melestarikan Budaya dan Tradisi

Jalan Jalan
Aktivitas Seru di World of Wonders Tangerang, Bisa Nonton 4D

Aktivitas Seru di World of Wonders Tangerang, Bisa Nonton 4D

Jalan Jalan
Cara ke Pasar Senen Naik KRL dan Transjakarta, buat yang Mau Thrifting

Cara ke Pasar Senen Naik KRL dan Transjakarta, buat yang Mau Thrifting

Travel Tips
8 Tips Kemah, dari Barang Wajib DIbawa hingga Cegah Badan Capek

8 Tips Kemah, dari Barang Wajib DIbawa hingga Cegah Badan Capek

Travel Tips
Harga Tiket Candi Borobudur April 2024 dan Cara Belinya

Harga Tiket Candi Borobudur April 2024 dan Cara Belinya

Travel Update
8 Tips Hindari Barang Bawaan Tertinggal, Gunakan Label yang Mencolok

8 Tips Hindari Barang Bawaan Tertinggal, Gunakan Label yang Mencolok

Travel Tips
Sandiaga Harap Labuan Bajo Jadi Destinasi Wisata Hijau

Sandiaga Harap Labuan Bajo Jadi Destinasi Wisata Hijau

Travel Update
10 Tips Bermain Trampolin yang Aman dan Nyaman, Pakai Kaus Kaki Khusus

10 Tips Bermain Trampolin yang Aman dan Nyaman, Pakai Kaus Kaki Khusus

Travel Tips
Ekspedisi Pertama Penjelajah Indonesia ke Kutub Utara Batal, Kenapa?

Ekspedisi Pertama Penjelajah Indonesia ke Kutub Utara Batal, Kenapa?

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com